Share

CINDERELLA

Author: Aurora Belle
last update Last Updated: 2024-03-13 21:56:33
CINDERELLA

Entah sudah berapa kali Ava memperhatikan gaun berwarna hitam yang tergantung di salah satu sudut kamar tidurnya. Bukan hanya gaun hitam itu saja yang Ava dapatkan dari kartu kredit Alex. Sepasang sepatu berwarna merah, satu set perhiasan emas dengan kilauan mutiara merah juga sudah Ava pajang di dalam kamar tidurnya.

“Cantik!” Ava memuji barang-barang indah nan mahal tersebut.

Kalau bukan karena Tya, Ava pasti hanya membeli satu gaun pesta saja. Tya dengan santainya membeli banyak barang untuk Ava dan tentunya untuk dirinya sendiri tanpa memperdulikan harga.

“Entahlah…” napas Ava berhembus.

Jujur saja, hatinya masih tidak tenang sampai gaun indah itu melekat di tubuhnya saat ini. Ava takut Alex akan menagih semua biaya pakaian dan perhiasan indah ini.

“Sudahlah!” Ava berusaha melupakan masalah itu. Setidaknya untuk saat ini.

Ava sudah telihat cantik dengan gaun hitam, perhiasan serta sepatu merah yang tampak elegan di kakinya yang indah.

Sebuah mobil Mercedez Benz b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   SERBA SALAH

    SERBA SALAH ‘Mohon maaf sekali, Pak Alex. Saya tidak bisa ikut ke acara private Pak Alex malam ini. Jika boleh, saya diberikan kesempatan lain untuk bertemu dengan teman-teman Pak Alex di waktu lain.’ Alex membaca pesan singkat yang dia terima dari Ava. “Pak Nico membawa Ava pergi.” Berita itu yang juga Alex dapatkan dari sekretarisnya bersamaan dengan pesan singkat yang sedang Alex baca. “Nico!” Alex tersenyum tipis. Jadi gadis itu memang penting untuk Nico. Senyum Alex lantas melebar. Tebakannya terbukti benar. Nico memang tengah berusaha melindungi Ava dengan cara apapun. “Semoga Pak Alex gak marah.” Ava menaruh kembali ponselnya ke dalam tas setelah mengirimkan pesan perpisahan pada Alex. “Dan semoga dia masih mau bantu saya. Bantu Amazed,” sindir Ava pada Nico. Nico hanya melirik tipis. Namun tidak menggubris sindiran Ava. Gadis itu hanya tidak tahu niat Alex. Namun Nico juga tidak ingin memberitahukan niat Alex padanya. “Rumah kamu dimana?” tanya Nico. Ava mengetik alamat

    Last Updated : 2024-03-15
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   ADA RASA DIANTARA KITA

    ADA RASA DIANTARA KITANico menghela napasnya cukup panjang setelah memastikan tantenya Ava keluar dari rumah ini. Entah kenapa, Nico jadi tegang. Seperti dipaksa bertemu calon mertua.Matanya menyapu sekeliling rumah yang tidak terlalu besar. Tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan rumahnya tentu saja. Hanya ada dua kamar tidur yang berjejer. Satu ruang tamu mungil yang sengaja disatukan dengan ruang makan dan dapur minimalis.Tidak banyak barang yang ada di rumah ini. Sepertinya Ava maupun tantenya bukan wanita yang suka mengkoleksi barang-barang. Tampak rapi, meski sederhana. Terlihat nyaman, walaupun apa adanya.“Lucu.” Nico memuji foto gadis kecil yang dia tebak adalah Ava di masa kecil.Ada juga beberapa foto yang memperlihatkan betapa bahagianya gadis kecil itu saat sedang bersama kedua orang tuanya. Foto Ava saat masih bayi juga tidak luput

    Last Updated : 2024-03-16
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   I WILL PROTECT YOU

    I WILL PROTECT YOUAva cukup terkejut dengan permintaan Nico untuk menjaga jarak dari Alex. Berkali-kali Ava pikirkan, tetapi dia tidak dapat menemukan jawaban pasti atas permintaan yang bukan sekali ini Nico minta darinya.“Pak Nico suka sama saya?” tanya Ava dengan gamblang.Gamblang memang, tetapi gambling untuk Ava. Dia tidak tahu Nico akan menjawab apa. Jika iya, mungkin Ava akan minta waktu untuk berpikir dulu. Tapi jika tidak, Ava akan pura-pura sedang bercanda.“Hah?!” Nico kaget dengan pertanyaan Ava. Dan lucunya, jantungnya tiba-tiba berdebar mendengar pertanyaan gadis itu. “Bukan begitu,” Nico pura-pura tertawa.Ava pun berpura-pura tertawa. Dia memang sudah menyiapkan reaksi ini tadi. “Saya bercanda, Pak.” Ava menyeruput jeruk perasnya. “Makanya, jangan nyuruh saya menjauh dari Pak Alex. Kesannya Pak Nico lagi jealous.”“Jealous? Saya?” Nico tertawa. “Gak lah. Saya cuma worry.”“Worry kenapa?” tanya Ava. Raut wajahnya berubah serius.Nico khawatir Ava hanya akan menjadi ko

    Last Updated : 2024-03-18
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   JADI YANG PERTAMA

    JADI YANG PERTAMASecangkir teh hangat terlihat mengepul dari kilatan cahaya matahari yang mengintip dari balik jendela ruang tamu. Tanaman hijau tumbuh subur di taman kecil yang terselip di depan teras rumah. Televisi sengaja dinyalakan meski Nico tidak menyaksikan acaranya dengan sepenuh hati. Matanya sesekali menatap kamar mandi yang berada tidak jauh dari dapur dan meja makan tempat dia menghabiskan sepasang roti panggang.“Kenapa gue masih disini?” Nico bertanya pada dirinya sendiri.Dia sedikit menyesal mengatakan ‘iya’ saat Ava menawarkannya untuk istirahat lebih dulu sebelum pulang. Sekarang Nico jadi merasa seperti pria yang tengah mencari cara untuk melakukan hal mesum kepada wanita yang tinggal sendirian di rumahnya.‘Mungkin aku bisa menciumnya’. ‘Tantenya gak ada.’ ‘Kami hanya berdua di rumah ini.’ ‘Sepertinya lebih dari cium juga bisa’. ‘Mungkin … bercinta?’. ‘Apa dia mau?’. ‘Bagaimana kalau dia menolak?’. Isi kepalanya penuh dengan kata-katanya sendiri. Dan Nico merasa

    Last Updated : 2024-03-20
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   JEBAKAN UNTUK AVA

    JEBAKAN UNTUK AVAPipi Ava memerah. Bersemu malu setelah mendengarkan ucapan Nico. Sekarang bagaimana dia bisa bersikap seolah-olah bercinta adalah hal biasa, seperti saran Agnes sebelumnya. Jelas, Ava tidak akan bisa bersikap seperti itu jika Nico tahu bahwa Ava belum pernah melakukan hal itu sebelumnya.“Gita!” Ava mengeram di depan sahabatnya. “Mulut lu ya, bener-bener!” Ava melempar bantal kursi di ruang tamu ke arah Gita yang sedang asik duduk di atas sofa sembari memainkan ponselnya.“Salah gue apa sih, kok dimarahin.” Gita memelas.“Bisa-bisanya lu ngomong gitu di depan Pak Nico.” Ava melemah. Dia menjatuhkan badannya ke atas sofa. Tubuhnya serasa lemas mendadak.“Pak Nico?” Gita menggeser posisi duduknya menjadi menghadap Ava. “Lu manggil ‘Pak’ ke cowok yang ‘tidur’ sama lu?” Kening Gita berkerut. “Apa jangan-jangan dia udah tua? Tapi mukanya masih muda ah. Ganteng lagi.” Gita tersenyum sendiri. Matanya melayang, seperti membayangkan Nico adalah pria impiannya. “Atau … argh! G

    Last Updated : 2024-03-21
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   I WILL GET YOU

    I WILL GET YOU Tanpa curiga sedikit pun, Ava mendatangi tempat acara yang Aldo informasikan. Alexa club memang cukup terkenal di kalangan anak muda Jakarta. Namun tidak ada yang tahu dengan pasti siapa pemiliknya. Konon katanya seorang pengusaha dari Australia. Ada juga yang bilang seorang penjabat negara. Karenanya Alexa club hampir tidak pernah tersentuh oleh masalah dari kepolisian maupun perpajakan. Namun Alexa club sebenarnya sudah lama dimiliki oleh Alex. Pria itu membeli Alexa yang sebelumnya bernama Phoenix dari seorang temannya yang pernah kuliah bersama di Australia. Alex mengganti nama club dan merubah semua design di tempat itu menjadi sesuai dengan impiannya. Si paling pintar bernegosiasi itu sengaja memberikan beberapa persen sahamnya secara cuma-cuma kepada beberapa orang penting di pemerintahan agar club-nya dapat berdiri tegak tanpa tersentuh masalah. “Akhirnya kamu datang juga.” Aldo menyambut Ava yang baru tiba. Wajah Aldo sangat sumringah saat melihat Ava data

    Last Updated : 2024-03-22
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   ADA APA DENGAN AVA?

    ADA APA DENGAN AVA? Aldo terus bernyanyi tanpa henti. Pria itu sama sekali tidak peduli dengan suaranya yang terdengar sumbang di telinga orang lain. Belum lagi tempo suaranya yang kadang terlambat, kadang malah terlalu cepat. Alex dan Ava hanya bisa saling melemparkan pandangan sambil sesekali menahan tawa. “Ini dia! Minuman special kita.” Liam kembali ke ruang karoke bersama seorang pelayanan yang membawa 4 gelas minuman. Liam menaruh gelas minuman itu satu persatu ke hadapan pemiliknya. Ava sama sekali tidak curiga jika minuman miliknya sudah dicampur obat perangsang oleh Liam. Aldo juga tidak tahu menahu soal itu. Tugasnya hanyalah membawa Ava ke tempat ini dan menerima hadiahnya sesaat lagi. “Kalau gitu, mari kira rayakan kerjasama Bio Group dengan Amazed!” Alex mengangkat gelas minumnya ke atas udara. Ava terpaksa ikut bersulang setelah dia melihat Aldo dan Liam ikut melakukannya. Mau tak mau Ava menyeruput minuman beralkohol itu sebagai tanda hormat dan menerima kebahagian

    Last Updated : 2024-03-25
  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   AKU INGIN BERCINTA!

    AKU INGIN BERCINTA!Jika boleh jujur, Aluna juga tidak ingin menjebak Nico seperti ini. Walaupun dia memang tidak dekat dengan Nico, namun hubungannya dengan Nico juga berjalan dengan baik layaknya rekan bisnis.Aluna tidak punya pilihan. Alex memaksanya untuk menjebak Nico untuk menghancurkan nama baik saudara tirinya itu. Jika Nico membuat skandal yang memalukan, mau tidak mau Nico pasti akan dipaksa mundur dari manajemen Bio Group. Jika begitu, Alex akan menjadi satu-satunya orang yang berkuasa di perusahaan keluarganya.“Sorry, saya terima telpon dulu.” Nico memberikan kunci kamar hotel kepada Aluna agar gadis itu bisa masuk ke dalamnya terlebih dahulu.“Pak Nico!” Aluna mencoba menarik Nico agar masuk bersama.“Saya harus terima telepon ini.” Nico mengibaskan tangan Aluna yang sedang memegang lengannya.Sikap Aluna yang agresif, sontak saja membuat Nico jadi kesal. Tanpa permisi lagi, Nico berjalan menjauh dari Aluna agar bisa menerima panggilan telepon yang masuk ke ponselnya.“

    Last Updated : 2024-03-26

Latest chapter

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   PACARAN?!

    PACARAN?! Tya merebahkan tubuhnya di atas ranjang tidurnya yang besar. Kepalanya terasa sakit, layaknya ada ribuan kerikil yang bertumpang tindih di dalam otaknya. Tya merasa bersalah, gundah, gelisah, dan entah apalagi istilahnya. Rasanya dia ingin mengucapkan sumpah serapah, tapi hanya diam yang lantas mampu dia ungkapkan. Air matanya menetes tanpa diminta. Tya merasa sudah gagal menjadi ibu dan bapak untuk Ava. Pengorbanannya, kerja kerasnya, dan lelahnya dibayar dengan luka dan nista. "Huh..." napas Tya terasa berat. Matanya mencoba terpejam meski air matanya terus mengalir dengan kejam. "Tan, makan dulu. Ava bikin telor dadar kesukaan Tante." ucap Ava dari depan pintu kamar Tya yang tertutup rapat. Hening. Tanpa balasan apalagi jawaban. Tante Tya masih juga tidak mau meladeni Ava yang sedari tadi berusaha untuk membuatnya keluar dari dalam kamar. Ava menggulung rambutnya yang panjang. Mengikatnya dengan tali karet berwana hitam. Dia berencana untuk membuat mie rebus d

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   MENIKAH DENGAN ORANG ASING

    MENIKAH DENGAN ORANG ASINGSuasana di ruang tamu rumah Tya mendadak hening setelah Ava mengeluarkan kalimat ampuhnya.Nico merasa lega, tapi entah kenapa, dia juga merasa kecewa. Ada sisi dari dirinya yang benar-benar ingin memiliki Ava. Menikahi gadis itu untuk menjadi pendamping hidupnya. Tapi sisi lain dari Nico juga mencoba melawan. Ingin tetap memegang prinsip bahwa pernikahan bukanlah jalan keluar dari cinta.Tante Tya mulai bisa bernafas lega. Keponakan satu-satunya tidak hamil di luar nikah. Dia tidak perlu merasa salah karena tidak becus dalam mendidik anak dari kakak satu-satunya.Sedangkan Ashanti, mungkin satu-satunya orang yang terpaksa harus menanggung marah. Dia kehilangan alasan kuat untuk memaksa Ava menikah dengan puteranya. Ashanti sebenarnya tidak terlalu peduli dengan kehamilan Ava. Dia hanya butuh alasan untuk menyelamatkan puteranya dari kehancuran yang dia yakini diperbuat oleh Alex.“Jadi…” Ava membuka suaranya lagi. “Pembicaraan soal pernikahan sebaiknya tida

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   DIDATANGI CALON MERTUA

    DIDATANGI CALON MERTUABukan Ashanti namanya jika hanya menerima. Ashanti mungkin bisa sabar saat dijadikan istri simpanan. Dia juga masih terima saat anak semata wayangnya dicatatkan sebagai anak dari istri sah suaminya. Tapi, Ashanti tidak bisa terima jika anaknya tidak bisa mendapatkan harta warisan suaminya.“Kita pergi ke rumah Ava,” perintah Ashanti kepada supir pribadinya.Ashanti sudah mengantongi alamat rumah Ava dari Fathan. Meskipun Ashanti harus memaksa dan meninggikan suaranya di depan asisten pribadi Nico, tapi Ashanti berhasil mendapatkan alamat Ava.“Tumben kamu mau nemenin tante lari pagi,” ucap Tya dengan nafas terengah-engah.“Aku butuh udara segar supaya berpikir tenang,” balas Ava sekenanya.Sebenarnya bukan itu alasan utama Ava menemani Tya olah raga pagi. Ava ingin memastikan tantenya tidak membuka me

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   MENANTU YANG TAK DIINGINKAN

    MENANTU YANG TAK DIINGINKAN Dugaan Ava benar terjadi. Video keributan dirinya dengan Aluna tersebar dalam hitungan detik. Netizen Indonesia terbukti tidak pernah tidur. Ratusan bahkan mungkin ribuan komentar bermunculan di semua media social yang menayangkan video tersebut. Ratu viral ‘Aluna’ memang tengah disorot atas kasus kehamilannya di luar nikah. Jadi berita apapun yang berhubungan dengan nama Aluna, sudah pasti ikutan viral. Nico menaruh ponselnya di atas meja kerja yang ada di dalam kamar tidurnya. Tangannya memijit keningnya yang tiba-tiba terasa sakit setelah melihat video dan membaca beragam artikel yang membicarakan tentang isi dari keributan Aluna dan Ava. Nico mengingat salah satu komentar yang menyebutkan bahwa Nico ternyata sudah menghamili dua wanita dalam kurun waktu yang hampir sama. Sekarang namanya bukan lagi disebut sebagai pria yang tidak bertanggung jawab. Tetapi sudah dicap sebagai pria ‘Red Flag’ yang meniduri wanita disana sini. Namun bukan sebutan ‘Red

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   BENCANA ATAU RENCANA

    BENCANA ATAU RENCANAAva berdiri cukup lama di depan televisi yang sedang menampilkan berita skandal Nico dan Aluna. Sebenarnya, hingga saat ini Aluna belum memberikan konfirmasi apapun terkait ayah dari bayi yang dikandungnya. Namun foto-foto Nico dan Aluna di hotel sudah cukup untuk membuat natizen berkesimpulan bahwa Nico adalah pria tidak bertanggung jawab.“Udah hampir sebulan, tapi beritanya masih panas aja.” Agnes berkomentar di samping Ava yang sama-sama sedang menonton berita di televisi.“Gimana gak panas, beritanya di gosok terus.” Suara Gita terdengar menyahut, membuat Ava dan Agnes bergegas meninggalkan tontonan mereka.“So, gimana?” tanya Ava, penasaran.Gita menganggukkan kepala beberapa kali. “Gue beneran hamil.” Senyum cantik Gita tersembul.Ava, Agnes, dan Tiwi bersamaan memeluk Gita. Mereka tidak tahu apa arti pelukan itu. Entah pelukan sayang atau pelukan kasihan. Mereka juga belum tahu, apakah kehamilan Gita akan menjadi bencana atau justru rencana indah dari Tuha

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   HAMIL

    HAMILNico hanya mematung. Menatap punggung Ava yang pergi menjauh hingga menghilang ditelan lift yang membawa gadis itu semakin jauh darinya.Nico tersenyum tipis.Lucu tapi juga dongkol. Ini pertama kalinya dia merasa tidak dihargai oleh seorang wanita. Wanita yang bukan apa-apa, bahkan siapa-siapa. Nico jadi menyesal karena sudah berusaha memberikan penjelasan pada Ava. Tapi, dia juga yakin jika dirinya akan lebih menyesal jika hanya diam sama, tanpa berusaha memberikan penjelasan kepada gadis itu.Lucu. Nico tersenyum lagi. Dia merasa seperti orang bodoh saat ini.Ava duduk terdiam di kursi halte bus yang sudah sepi. Gigi depannya mengigit ujung kuku jari tangannya tanpa dia sadari sepenuhnya. Pikirannya melayang. Merasa bersalah karena sudah bersikap kasar pada Nico. Tapi batinnya juga terus berteriak, memastikan apa yang dilakukannya sudah benar.Matanya lantas tertuju pada sebuah mobil yang melintas lambat di depan halte bus. Mobil yang bisa langsung Ava kenali pemiliknya. Mobil

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   TIDAK ISTIMEWA

    TIDAK ISTIMEWANico sadar, ada yang berbeda di masa tenang saat ini.Hampir tiga minggu, Alex tidak mengganggu Nico banyak permintaan dan suruhan yang kadang di luar nalar. Tapi masa damai seperti ini justru membuat Nico curiga. Terlebih lagi, Alex tidak terlihat bertindak apapun setelah Ava dengan berani mengancam dirinya.“Ada yang salah!” Nico bergumam sendiri di dalam ruangannya.Matanya tanpa sengaja menatap Ava yang sedang mengaitkan tas kerja dan berjalan menjauh dari meja kerjanya. Gadis itupun, memilih untuk tidak menyapa Nico sama sekali. Dan Nico pun, memutuskan mengikuti saran Fathan untuk berdiam diri dan tidak berusaha untuk menyapa Ava sementara ini.Tapi semua ini terasa salah untuk Nico. Genjatan senjata yang Alex lakukan, sangat mencurigakan. Bersikap acuh tak acuh pada Ava, juga bukan hal yang Nico inginkan. Huft! Serba salah.“Problem!”Nico mendapat pesan singkat dari Fathan. Dibawahnya, ada sebaris link website yang membawa Nico ke sebuah laman Youtube.“Masa tena

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   KEMARAHAN AVA

    KEMARAHAN AVASeorang wanita setengah baya terlihat sedang berdiri di dekat pintu masuk kamar tamu ketika Ava membalikkan badannya setelah puas mengomel pada Nico. Di tangan wanita itu ada sepasang pakaian Ava yang sudah tergantung rapi di gantungan pakaian berwarna hitam."Maaf, itu kayaknya baju saja." Ava mendekati wanita itu untuk mengambil pakaian yang dikenalnya."Silahkan." Kepala pelayan di rumah Nico itu tidak banyak bicara meskipun dia sudah cukup banyak melihat hal yang tidak biasa di hari ini."Makasih banyak udah di cuciin dan di gosokin bajunya." Ava mendadak canggung.Wanita itu tidak menjawab apapun. Hanya tersenyum manis pada Ava yang lantas pergi ke kamar tamu, tempat dia bermalam tadi.Walaupun tidak banyak bicara, tetapi lirikan wanita itu sudah berarti banyak untuk Nico. "I don't know. Dia marah-marah." Nico mengangkat bahunya. Berbicara pelan kepada wanita yang setia menjaganya selama ini.Wanita itu hanya mengangkat dagunya dan mengarahkannya ke kamar tamu. Mem

  • Hubungan Terlarang Penuh Tantangan   CANGGUNG

    CANGGUNGNico menatap wajah gadis yang tidur disebelahnya dengan serius. Jadi, seperti ini rasanya punya istri?Ada seseorang yang akan ditatap saat bangun pagi. "Konyol!" Nico lantas tersenyum sendiri. Bisa-bisanya dia berpikir soal istri. Padahal selama ini, dia berprinsip untuk tidak ingin menikah.Nico beranjak dari atas ranjang dengan perlahan. Dia tidak ingin membangunkan Ava yang masih tertidur dengan pulas. Gadis itu benar-benar terlihat menggemaskan saat sedang tidur. Membuat Nico enggan untuk pergi.Namun Nico tetap pergi juga. Meninggalkan kamar tamu yang sebenarnya tidak pernah digunakan untuk menerima tamu. Nico memang tidak suka ada orang lain yang menyambangi rumahnya. Dia suka ketenangan. Dia memilih untuk menjauhkan diri dari orang-orang yang hanya ingin mengambil keuntungan dari hidupnya."Tolong cuci cepat ya." Nico memberikan pakaian Ava kepada seorang pelayan wanita yang bekerja di rumahnya. "Hmm, kamar tamu gak usah di bersihin. Saya lagi ada tamu." "Baik, Pak."

DMCA.com Protection Status