Share

Dia adikku II

Penulis: Ellina Exsli
last update Terakhir Diperbarui: 2023-09-05 22:45:27

Entah sejak kapan Ernest telah menyusuri lorong rumah sakit di pagi hari. Langkahnya terlihat memburu, dengan tangan yang masih memegang dokumen rumah sakit dari perusahaan Kenzie yang baru beberapa lalu dia dapatkan. Tatapan matanya yang biasa lembut kini berkabut. Sudut mulutnya bahkan tak tertarik sedikit pun. Terkatup rapat dengan jejak kekhawatiran yang besar.

"Kenapa tak ada yang memberitahu aku bahwa dia di rumah sakit? Apa yang terjadi padanya?"

Gumaman kekesalan itu terucap. Jejak kesal terlintas samar. Dia tak tahu, hal apa yang di lakukan Zacheo hingga tak memberinya informasi sepenting ini. Sekretarisnya itu pun terlihat aneh belakangan ini. Jadi dia menelepon Alvian, dan baru mengetahui bahwa sesuatu terjadi pada Ellina beberapa hari yang lalu.

saat ini, dia sama sekali tak memperhatikan semua tatapan terkejut para perawat yang melihatnya. Dia hanya ingat sederet nomor kamar dan tengah menuju kesana. Satu tangannya tanpa sadar meremas kertas di genggamannya. Saat matan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ernest, aku tidak lumpuh.

    "Oh pasti dari tuan muda Reegan, atau tuan muda Agate? Beritahu padaku, mana yang berasal dari keluarga Agate dan dari pria kejam yang menyakitimu?"Ellina mengeleng pelan,tapi bibir mungilnya berkata, "Semua itu dari mereka berdua. Bunga itu, coklat itu, lalu buah di sana."Tanpa banyak komentar, Ernest berdiri lalu mengambil semua yang tergeletak di atas meja. "Membuat udara memburuk saja. Aku akan membuang semua ini, lalu memesankan yang baru untukmu. Itu lebih segar dan baik untuk kesehatanmu.""Ernest, bunga dan buah itu masih segar. Mereka baru datang pagi ini, oke?"Langkah Ernest tertahan dengan tatapan tak terima saat adiknya mencoba membela Kenzie dan Irlac. "Lihatlah, kau bahkan tak teliti. Aku melihat bunga ini layu, dan buah ini sudah mengerutkan kulitnya. Coklat ini juga sudah kadaluarsa," protesnya berbohong. Ellina hanya mendesah dan membiarkan Ernest mengeluarkan semua barang yang ada di kamarnya. Yang dia tahu, Ernest tak benar-benar membuang mereka. Pria itu memb

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku tidak gila.

    Irlac menepikan mobilnya dan menyusuri lorong rumah sakit. Dia sempat bergidik ngeri saat beberapa orang berusaha menariknya. Langkahnya semakin cepat dan dia berdiri di sebuab pintu kamar berwarna putih. Dari kaca pintu, dia bisa melihat Lexsi tengah duduk diam dengan tatapan putus asa. Ada kantung mata hitam di bawah matanya. Wajahnya terlihat tirus dan kucal tak terurus. Mendapati itu, dia tersenyum tipis, kilatan matanya bahkan tampak puas dan terhibur. Sepertinya, istri kecilnya cukup pintar untuk memilih menyiksa Lexsi di tempat seperti ini. Seorang perawat yang mengikutinya membukan kunci pintu kamar Lexsi dan tersenyum saat mengijinkannya masuk. Dia mengetukkan tangannya beberapa kali hingga membuat Lexsi yang berada di dalam menoleh."Ibu," teriak Lexsi cepat meski belum tahu siapa yang akan masuk keruangannya. Tubuhnya bergerak cepat mendekati pintu, dan dia membeku saat melihat wajah Irlac yang tersenyum padanya saat mata mereka bertemu. "Maaf, mengecewakanmu. Aku mendeng

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ibumu itu ...

    Satu minggu kemudian semua tampak seperti biasa. Tak ada kejadian besar di kota Z selain Lexsi yang bebas dan Ellina yang telah pulang ke rumah utama keluarga Rexton. Kakinya telah membaik. Dia telah bisa berjalan seperti biasa. Namun Lexsi terlihat tak peduli atau pun menganggapnya ada di rumah itu. Tentu, saat Aldric dirumah semua akan terlihat baik-baik saja. Tapi Ellina tahu, bahwa semua tidak seperti itu. Seperti pagi ini, saat semua memulai sarapan pagi, dan Aldric yang lebih dulu pergi ke kantor. Ellina duduk malas di meja makan dengan secangkir teh hangat di depannya. Dia tak berminat membuka suara atau bercakap dengan Vania dan Lexsi. Tapi dua orang di hadapannya jelas berbeda. Kedua orang itu saling bertatapan sebelum suara Vania tercetus ke udara. "Aku sangat mengenal ibumu," Mata Ellina bergerak malas menatap Vania dan diam tak memberi tanggapan. Melihat tak ada reaksi, Vania kembali melanjutkan kata-katanya. "Dia wanita yang buruk karena merebut kekasih sahabatnya. T

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Kau menculikku?

    Keesokan harinya saat kota z terlihat sangat panas, Lexsi berada di dalam sebuah cafe yang tak jauh dari Reegrand World Mall. Dia terlihat sedikit resah saat berkali kali melihat layar ponselnya yang sama sekali tak bersuara. Jelas, dia tengah menunggu seseorang yang sedikit membuatnya kesal. Tiba-tiba sebuah sapaan halus terdengar dan dia membalikkan tubuhnya. "Nona Lexsi," Lexsi menautkan alisnya dan menatap pria di hadapannya dari atas hingga bawah. "Aku Zaccheo, sekretaris Tuan Muda Ernest. Tapi kali ini aku datang atas perintah nyonya besar." Setelah mendengar kata terakhir, Lexsi bernapas lega. Tapi raut tidak puas tercetak jelas di wajahnya. "Kenapa dia tak datang sendiri?" tanyanya menahan marah. "Nyonya memiliki sedikit masalah dan tak bisa keluar. Lalu," ucapnya menggantung. Dia menoleh ke berbagai sisi dan memastikan bahwa semua aman. "Apa?" tanya Lexsi tak sabar. "Dia bahkan tak bisa menolongku di rumah sakit jiwa dan hanya tau rencana bodoh saja." makinya kesal. "A

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Kau anak luar.

    Sebelum pertemuan antara Zaccheo dan Lexsi berlangsung, rumah utama keluarga E. V. terlihat sangat berantakan. Kekacuan tak terhindarkan hingga suara tamparan dan tangisan Qianzie terdengar. Membuat para pelayan bersembunyi karena baru pertama kalinya melihat kemaran Wilton. "Sayang apa salahku? Kenapa kau mara--""Kau tahu ini bukan?" potong Wilton dingin. Tangannya menghamburkan sebuah kertas ke arah Qianzie yang tersudut di lantai. Qianzie yang menangis menatap kertas yang baru saja melayang ke arahnya. Kertas itu tergeletak di depannya yang membuat tangisnya berhenti. Tangannya terulur, dan matanya bergerak liar. Detik berikutnya, tubuhnya bergetar dengan ketakutan yang merambah. Dia jelas melihat nama Ellina Aracelia Azzuri memiliki kecocokan 99,99 % dengan suaminya. Lalu, putranya, Ernest Avram, tak memiliki kemungkinan kecocokan sama sekali. Bagaimana bisa semua terjadi?"I-ini, sayang, ini--" ungkapnya menggantung dengan riak kebingungan. Di membaca berkali kali dan selalu t

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Kejutan untuk Lexsi..

    Strett Hall Youriko, kawasan paling buruk di kota z sungguh sangat berantakan. Di juluki tempat paling kotor karena menjadi tempat berkumpulnya para penjahat juga wanita malam. Memiliki satu bar yang sangat kumuh namun menjadi tempat yang paling di gemari di sana. Selanjutnya kamar-kamar di atur secara mengelompok untuk menampung lebih dari sepuluh orang. Tempat itu terletak cukup jauh dari pusat kota. Daerahnya lumayan sepi, dengan bangunan kumuh dan juga banyaknya tingkat kriminalitas.Dijuluki dengan nama Strett Hall Youriko. Setiap hari, tanpa mengenal waktu, orang-orang datang dan pergi dengan bebas. Obat-obatan terlarang, minuman keras, wanita malam. Itu adalah ciri khas dari tempat tersebut.Tidak ada larangan di sana, tidak ada pula pihak keamanan yang ingin berjaga. Mereka yang menghuni wilayah itu juga kebal terhadap hukum, dan karena itulah mereka bisa melakukan apa saja.Kali ini, mobil Lexsi baru saja terparkir di sisi kiri halaman bar. Dia turun dan mengerutkan keningny

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Eksekusi dia.

    Dua hari setelah kematian Lexsi, Ellina mengurung dirinya di dalam kamar. Seperti saat malam ini, dia berdiri di balkon kamar dan membiarkan angin malam menggoyangkan rambutnya. Dia menatap kosong ke depan, dan lagi-lagi wajah Lexsi terbayang. Tanpa sadar tubuhnya bergetar takut. Gengagaman tangannya menguat hingga membuat kuku-kukunya memutih. Lexsi mengalami hal yang pernah terjadi padanya di kehidupan sebelumnya! Bagaimana mungkin Ellina tak tahu rasanya? Saat merasa dunia hancur dan seluruh tubuhnya remuk dan terlihat kotor. Pikiran keputus asaan menggerogoti kesadaran hingga merasa kematian jauh lebih baik. Dan jika dilihat dari segi manapun, bukankah Lexsi sangat mirip dengannya? "Bukankah ini aneh?" tanya Ellina lirih. "Aku tahu aku sangat membencimu, tapi aku menangis saat melihatmu tiada. Bukankah kita terlalu mirip? Kita sama-sama menginginkan sebuah keluarga dan berusaha mendapatkan itu semua. Kau memakai segala cara dan aku pun sama. Kita tak jauh berbeda," Tangan lembu

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku anak luar?

    Ernest merutuki jadwalnya yang sudah sangat berantakan. Sekertarisnya itu hilang selama lebih dari dua hari. Tanpa kabar, tanpa jejak yang membuatnya sulit untuk melacak. Kematian Lexsi yangtiba-tiba membuatnya cukup senang karena berpikir bahwa kedepannya tak akan ada yang mencoba mengganggu adiknya, Ellina. Malam ini, entah kenapa dia tiba-tiba berakhir di rumah utama keluarga E. V. tanpa memberi kabar seperti sebelumnya. Mengingat pertemuan antara ayahnya dan Ellina, dia pikir semua telah berjalan sangat baik. Dia merasa harus membujuk ibunya untuk membawa Ellina kembali ke rumah utama keluarga E. V. dan melakukan pesta besar karena bagaimanapun Ellina kini sangat berarti untuknya. Membayangkan hal tersebut sudah cukup membuat senyum Ernest terkembang luas. Tapi dia tak menyangka semuanya, dia melihat pertengkaran antara ayah dan ibunya yang tak biasa. Jadi dia hanya diam dan melangkah masuk dengan hati-hati. Tanpa berniat bersuara ataupun menyapa untuk memberi kejutan. Tapi sia

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-05

Bab terbaru

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ekstra part.

    Hutan perbatasan itu tampak sangat sunyi tapi asri. Rumah kayu yang tampak sepi itu masih terlihat kokoh meski tak berpenghuni. Ellina baru saja turun dari mobil dan berdiri terpaku menatap rumah yang sangat dia kenali sejak dua tahun lalu. Sosoknya yang lemah tampak tersenyum dengan rasa rindu yang tercetak jelas. Rambut panjangnya tampak bergoyang pelan tertiup angin, dengan mata bulat hitam yang berair dan jernih, sosoknya terlihat kian cantik dengan kulit putih pucat yang menampilkan bibir merah cerrynya."kau tinggal di sini?" Ellina menoleh saat tangan Kenzie merangkul pundaknya dengan tatapan meneliti rumah kayu di depannya. Senyumnya tampak sangat lemah saat mengingat kejadian berat dua tahun lalu yang harus dia alami. Trauma dalamnya membuatnya tak bisa hidup dengan baik saat itu. Dia harus mengalami mimpi buruk yang panjang hingga hampir gila karena ketakutan. Dan pria di sampingnya yang kini kembali menjadi suaminya adalah orang yang membuatnya seperti itu."Aku tak menyan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Semua berakhir.

    dua suara itu terdengar dalam waktu bersamaan. irlac tak dapat merespon sebelum menyadari bahwa pintu kamar itu terdobrak dan satu hantaman melayang ke wajahnya. pukulan itu terus saja datang tanpa jeda dan tak memberinya ruang untuk bergerak apalagi membalas. tapi dari sudut matanya yang terbuka, dia tahu bahwa orang itu adalah kenzie!bagaimana bisa! bagaimana bisa kenzie menemukan lokasinya dengan sangat cepat? dia yakin sudah mengacaukan segalanya, tapi pria ini berhasil datang dan menemukan ellinanya. dia tak bisa bergerak saat pukulan yang entah keberapa kali dia terima membuat seluruh kesadarannya menghilang.melihat irlac tak bergerak, mata kenzie mengedar dengan teriakan yang tertahan. dia dengan cepat menghampiri jendela dan menggenggam erat tangan ellina. saat ini, dia merasa seluruh nyawanya terhisap dan dia akan kehilangan segalanya. segalanya yang membuat hidupnya tak berarti jika itu terjadi."ellina!" teriaknya kuat. dia merasa ellina mencoba menghindari tangannya, dan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ellina menghilang.

    "ellina,"ellina sempat membeku saat melihat vania berdiri di dalam ruangannya. tatapan matanya meneliti dan kemudian tersenyum sinis. "haruskah aku panggil ibu?" "aku ikut membesarkanmu," jawab vania dingin. tatapan matanya mengejek dengan tubuh yang terus mendekat. "ikut denganku," raihnya menarik tangan ellina."kenapa aku harus?" tanya ellina tak bergerak dan menahan tangannya. tatapannya dingin dengan tatapan yang menghujam. ekspresi muak terlintas di balut dengan senyum tipis yang entah kenapa di mata vania terlihat sedikit menakutkan. "lepas,"vania tertawa, "kau masih belum sadar? kenapa kau sangat mejijikkan?" ucapnya mengeluarkan kebencian. "aku, sampai mati, tak akan membiarkanmu bahagia sementara anakku mati menderita. aku tidak akan membiarkanmu menikah ataupun pergi dengannya! kau harus mati, dengan cara yang mengenaskan dan sama dengan yang lexsi alami. aku berjanji, bahwa akuakan menunjukkan neraka untukmu di depan makam putriku!" teriaknya pada akhirnya.ellina mundu

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Hari pernikahan.

    ruangan terbuka itu memiliki udara sejuk dengan tanah liat yang terlihat sedikit basah. di bagian lain, tampak rumput-rumput kering yang bergoyang saat angin pagi menyapa halus. tampaknya hujan semalam memberikan harapan untuk hidup kembali. sedangkan di ujung sana, tampak bukit hijau yang menjulang dengan awan-awan putih yang menggantung di setengah badan gunung belum menghilang. di balil bukit, tampak cahaya keemasan terlihat malu-malu untuk bergerak tinggi dan menyinari. "sial" makian itu jelasterdengar ditngah udara dan pemandangan yang baik di pagi hariini. hal itu membuat ellina mengernyit tak mengerti."apa yang terjadi pada alvian?" tanyanya sambil melangkahdengan kaki telanjang namun tiba-tiba tangan kenzie meraih tangan dan merengkuh pundaknya. gaunnya yang panjang kebelakang tampak membentang dengan punggung yang terbuka, menampilkan tato mawar merahnya yang menyala. itu cantik dan sempurna.sudut mulut kenzie membentuk senyum tipis. wajahnya dia dekatkan saat kepala elli

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Itu bukan aku.

    hari ini livian tampak sibuk mengatur seluruh keperluan pesta yang akan di adakan nanti malam. kerena irlac telah resmi keluar dan lepas tangan dari L. V. Technology sejak ellina dinyatakan sebagai pewaris sah, livian mengambil alih segalanya untuk sementara karena ellina mengatakan belum siap untuk mengatur dan menjadi pemimpin keluarga. dan semua itu menjadi tanggung jawabnya kembali seperti sebelumnya.malam ini, saat acara pesta peretasan itu resmi digelar, beberpa tamu mulai berdatangan. dengan menyewa gedung milik keluarga E. V. yang telah ellina atur sebelumnya, membuat livian medesah lega. kini dia bisa melihat acara yang dia atur cukup ramai dengan desain dan balok es sebagai hiasan yang melambangkan ornamen perangkat lunak, atau ikon-ikon ang sering digunakan dalam peretasan. pencahayaan yang pas membuat suasana pesta itu tampak mewah dan berkelas. livian memberikan sambutan saat seluruh tamu telah datang dan memanggil ellina sebagai pemenang juga sebagai pewaris keluarga

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Lau menipuku.

    Lima hari berlalu sejak Ernest tersiksa dan merasakan menderita hingga akhirnya berujung gila! tak ada ketampananlagi di wajahnya, setiap hari dia hanya tertawa, menangis lalu merintih kesakitan saat kesadarannya pulih. kehilangan lidah, dua tangan dengan dua kaki patah benar-benar membuatnya tak berdaya. dia pun memilih bunuh biri saat damon bar saja datang untuk menyiksanya.di lain tempat, qianzie mengalami hal yang sama. beebrapa hari telah berlalu dan dia tak dapat tidur sama sekali. dia benar-benar tersiksa, saat obat tidur itu memaksa matanya untuk terpejam namun dia memaksakan untuk tidak tidur. karena jika dia tidur, tali yang mengikat tubuhnya akan terlepas karena tangannya yang tak dapat menggengam erat tali di atasnya. bing bing di bawah sana sudah pasti akan mehapnya karena mulai merasa lapar sejak satu hari yang lalu. menyaksikan bing bing setiap hari melahap anak buahnya satu persatu yang keluarga Reegan temukan, membuatnya sangat ketakutan. dia tak tahu bahwa akan di g

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku akan membawanya pergi.

    Beberapa hari kemudian, Kenzie terlihat telah pulih meski tangannya masih di perban. Untung saja itu tidak patah, juga luka gores di lengan dan punggungnya telah sepenuhnya mengering. saat ini, Ellina berada di dalam ruangan Kenzie di rumah sakit, tengah duduk sambil membaca sebuah majalah dimana fotonya terpajang sebagai pewaris sah perusahaan L. V. dan E. V. sekaligus. dia mendesah karena merasa semua ini salah, dia meletakkan majalahnya lalu menatap Kenzie yang diam."Dimana Ernest?" Kenzie melirik Ellina datar. "Kenapa kau tanyakan itu padaku?""Kenzie," panggil Ellina lirih. dia tahu statusnya, juga tahu bahwa peringatan untuk menjauhi Ernest bukanlah main-main. tapi rasanya dia juga tak akan mengambil posisi ernest selama ini. "aku sudah mencarinya, tapi dia menghilang!""akan lebih bagus jika dia tewas!" balas kenzie kesal."kenzie" peringat ellina menunjukkan rasa tidak suka.kenzie memperhatikan ellina sekali lagi dan terlihat bahwa istrinya itu telah benar-benar pulih dan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku menemukannya

    Malam ini, Kenzie memeluk erat Ellina dalam rengkuhannya. Diam-diam dia bersukur pada kecelakaan yang telah mereka alami. Karena hal tersebut dia memiliki waktu yang banyak untuk bersama istrinya. Tapi sepertinya, keadaan tubuhnya tidak terlalu baik. Dia merasa luka-lukanya kian sakit dan semakin perih setiap waktunya. Meski begitu, dia menggunakan satu tangannya untuk memeluk Ellina erat. Lykaios memimpin langsung pencarian ke dasar jurang. Bersama anak buahnya dan beberapa dokter, dia menyusuri lembah dengan sangat hati-hati. Dia tak menyangka bahwa akan ada hutan lebat di dasar jurang curam yang seperti ini. Dia pikir, semua hanya akan ada tanah tandus bebatuan yang kering. Pencariannya tidak secepat yang dia pikir. Dia terus saja masuk ke dalam hutan dan menyusuri sungai untuk mencari arah yang lebih mudah. Waktu terus berlalu dan dia sama sekali tak berhenti untuk mencari. Dia bahkan melihat hari telah mulai pagi meski di dalam hutan ini tampak gelap karena cuaca yang mendung da

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku kecewa padamum.

    Hari dimana jati diri Ellina terungkap ke media adalah hari yang berat untuk Wilton. Saat dia baru saja berpikir untuk menjemput Ellina, dia mendapati kabar bahwa putri satu-satunya mengalami kecelakaan dan mungkin saja telah meninggal. Semua terlalu kebetulan untuknya, dia menjadi kian curiga saat sebuah surat tak bertuan melayang untuknya dengan informasi bahwa putra luarnya yang telah merencanakan pembunuhan pada putrinya. Hal itu jelas membuat darah Wilton mendidih. segera, dia mendatangi kantor E. V. Company dalam diam.Sedangkan di rumah keluarga Rexton, saat jati diri Ellina terungkap ke media, Aldric tampak linglung. Mantan istri yang dia cintai sebenarnya adalah putri dari keluarga L. V. yang tengah bersembunyi. Tapi dia, tanpa sengaja membuat hidup istrinya menderita hingga kematiannya. Terlebih pada ellina, dia baru menyadari bahwa Ellina adalah putri dari Wilton, yang artinya putri dari keluarga E. V.. Semua darah yang mengalir di tubuh Ellina adalah darah konglomerat yan

DMCA.com Protection Status