Beranda / CEO / Hasrat Liar Tuan Muda / BERUSAHA MENGINGAT

Share

BERUSAHA MENGINGAT

Penulis: EvaAfifah
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-26 10:39:49

Pintu apartemen terbuka, Thomas segera mendorong kursi roda J dan membawanya ke dalam.

Lalu Thomas membaringkan tubuh tinggi besar dari J dengan susah payah di tempat tidurnya.

“Nona Belle, sebenarnya apa yang terjadi hingga Tuan J mengalami kesakitan dibagian kepalanya?,” tanya Thomas yang sangat penasaran.

Karena Thomas tau jika J akan mengalami sakit pada kepalanya saat memforsir isi pikirannya dan juga mengingat sebagian potongan potongan dari ingatannya.

“Begini Tuan, aku tidak sengaja berkata suatu hal yang mungkin membuat Tuan J dejavu dengan perkataanku,” ucap Isabelle tanpa mau berkata jujur kepada Thomas.

Thomas pun berpikir keras, kiranya perkataan apa yang bisa membuat Tuan Mudanya itu tumbang.

“Sudahlah nanti saja kita bicarakan, sekarang kau bantu aku mengelap tubuh TUan J agar tidak kotor,” pinta thomas pada Isabelle.

“Mengelap tubuhnya?, apa kau gila Tuan?. Aku bukan siapa siapa dari Tuan J, dan kau seenaknya menyuruhku mengelap tubuh Tuan J?,” teriak Isabelle yang kes
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Hasrat Liar Tuan Muda   MENGGAGALKAN TRANSAKSI

    J dan Isabelle pun menoleh ke arah sumber suara.“Papa,” gumam J di depan Van Der Mick yang baru saja tiba.Van Der Mick segera mendekat dan memastikan keadaan J.“Apa yang terjadi padamu nak?, apa kepalamu sakit?,” tanya Van Der Mick yang terlihat sangat cemas dengan keadaan dari J.“Ah tidak pa, ini hanya sedikit sakit kepala saja tidak ada hal yang serius,” ucap J pada Van Der Mick.Van Der Mick pun menoleh ke arah Isabelle dan menatap nya dengan tajam.“Apa kau yang membuat putraku sakit hah?,” tanya Van Der Mick dengan nada bicara yang tinggi.J tampak terkejut mendengar nada bicara Van Der Mick yang terkesan berlebihan.“Pa, kau tidak seharusnya berteriak pada Isabelle. Dia hanya membantu menjaga dan merawatku Pah,” ucap J mencoba untuk membela Isabelle.“Ini Papa mu Tuan?,” tanya Isabelle yang berpura pura tidak mengenal Van Der Mick dihadapan J.“Ya Isabelle, dia Papah ku. Maafkan karena dia sudah berkata terlalu tinggi padamu,” ucap J meminta maaf atas nama Van Der Mick.“Tid

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-02
  • Hasrat Liar Tuan Muda   TRANSAKSI ILEGAL

    “Woopy, siaga dengan sniper jarak jauh. Arah jam sepuluh lebih dua belas menit,” tutur Leon yang diam diam menghubungi sang sniper terbaik yang berada di lantai gedung tertinggi di area sana.Sang sniper pun mengangguk dan mencari arah yang dimaksud oleh Leon. Setelah mengunci musuhnya, tanpa suara apapun dalam hitungan detik titik merah yang berada tepat di kening Dominic pun menghilang.Setelah itu Leon segera mengamankan posisi Dominic dan memeriksa helikopter siapa yang datang dan mencoba untuk membunuh Dominic.“Dray, pastikan siapa yang berada di dalam helikopter yang tengah mendarat di rooftop gedung ini. Jangan sampai mereka bisa menerobos masuk ke dalam.” pinta Leon kepada Dray sang pengintai.Namun rupanya Dray kalah langkah, dan dirinya terkena tembakan dari orang yang berada di dalam helikopter.Dray terluka di bagian lengan kanannya, saat Dray hendak menyerang balik, tiba tiba saja desingan peluru meletup kembali dan membuat salah satu orang yang berada di dalam helikopte

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-10
  • Hasrat Liar Tuan Muda   PENGAKUAN MENGEJUTKAN

    Sementara itu, di apartemen Isabelle tampak Jayden yang sudah menunggu isabelle sedari tadi. Nany dari Jayden pun segera berpamitan dan pulang.“Apa kau marah pada Mami?,” tanya Isabelle seraya mendekati Jayden yang tengah duduk di sofa dan memanyunkan bibirnya.“Stop, jangan mendekat atau aku akan semakin marah padamu,” tutur Jayden yang kesal dengan sang Mami yang pulang sangat larut.“Maaf honey, Mami ada pekerjaan mendesak yang mengharuskan Mami pulang terlambat,” ucap Isabelle pada Jayden.Namun Jayden terus saja merajuk, Isabelle pun terus mencari cara untuk membujuk Jayden agar tidak marah lagi.“Baiklah, mari kita buat perjanjian,” ajak Isabelle pada sang putra.“Perjanjian apa?, apa kau berusaha membujukku Mami?,” tanya Jayden yang sudah paham dengan tak tik sang Mami.Isabelle pun tampak mengangguk dan tersenyum canggung.“Tidak, aku tidak ingin bernegosiasi denganmu. Tawaranmu pasti tidak akan menarik dan aku pun tidak mau menerima negoisiasi itu,” tutur Jayden yang sudah t

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-12
  • Hasrat Liar Tuan Muda   MEMAKSA MENGINGATNYA.

    “Apa yang kau maksud Tuan?,” tanya Isabelle yang terkejut mendengar ucapan J.Isabelle pun segera menarik Jayden dari pelukan J dan menyembunyikannya di balik badan mungilnya.J pun tampak menghela nafas dan mencoba untuk tetap tenang agar kepalanya tidak terasa sakit lagi saat mengingat setiap kejadian demi kejadian yang pernah terjadi.“Belle, boleh kita bicara berdua?,” tanya J dengan sangat lembut.Isabelle juga terheran dengan nama panggilan yang J ucap baru saja.“Tidak, aku tidak ingin bicara denganmu. Kalian berdua boleh pergi, aku sudah tidak membutuhkan bantuan kalian lagi,” tutur Isabelle yang mulai kesal dan marah terhadap J.Namun J tidak langsung menyerah, J mencoba membujuknya sekali lagi melalui Jayden.“Nak, Papi perlu bicara dengan Mami mu, apakah kau mau membantu Papi membujuk Mami agar mau bicara dengan Papi?,” tanya J dengan terus berjongkok di depan Jayden dan Isabelle.Jayden pun terlihat mengangguk dan segera berlari ke arah Thomas, genggaman tangan Isabelle pu

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-12
  • Hasrat Liar Tuan Muda   "KING"

    Pagi terasa begitu hangat, mentari menyinari ruangan menerobos masuk dari celah jendela. Membuat mata James mengerjap karena silaunya, dan ternyata dunianya terlihat begitu dekat berada di depan matanya.Tangannya secara teratur ingin mengusap pucuk kepala dari Isabelle yang tengah menemaninya di sana.Namun saat tangan dari James hendak terangkat, Isabelle tampak terusik dan terbangun dari tidurnya.James yang menyadarinya pun segera kembali berpura pura tertidur, james ingin melihat reaksi apa yang akan Isabelle lakukan saat melihat dirinya belum sadar.“Ya Tuhan, ini sudah jam berapa?,” gumam Isabelle terkejut karena hari sudah terlihat sangat cerah.Dilihatnya jam di tangannya yang menunjukkan pukul tujuh lebih dua puluh menit.“pukul tujuh?, bagaimana bisa aku tertidur begitu pulas sementara james belum sadar.” gumamnya lagi seraya menoleh ke arah James.Terlihat selang infus dan juga selang transfusi darah, selang oksigen pun turut membantu James yang terbaring lemah di bed.“Ap

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-17
  • Hasrat Liar Tuan Muda   Berlian Biru

    “Black Rose, bisakah kau segera datang kesini. Ada hal penting yang ingin aku sampaikan,” ucap Leon yang tengah menelpon sang bosa besar.“Apakah ada masalah besar Leon?, tampaknya kau begitu panik?,” tanya Black Rose dari seberang telepon.Tanpa banyak berucap lagi, Leon pun memberitahukan hingga ke akar masalahnya kepada Black Rose. Setelah mendengar alasan dari Leon, Black Rose segera bergegas menemui Leon.Disamping itu, James tengah merasakan kesal karena bahan baku untuk perhiasannya telah dicuri oleh Black Rose dan membuatnya tidak bisa memproduksi desain terbaru di perusahaannya.“Bagaimana Thom, apakah kau sudah menemukan pemasok berlian yang aku inginkan kemarin?,” tanya James pada Thomas.Namun Thomas hanya menggeleng, sebab dirinya memang belum bisa menemukan pemasok terbaru untuk berlian yang diinginkan dan juga dibutuhkan oleh James.James hanya terus saja menggigit kuku jarinya dan berusaha menemukan jalan keluar yang dirasanya akan buntu.James tau jika yang menjual ba

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-27
  • Hasrat Liar Tuan Muda   HUKUMAN CAMBUK

    Suara keributan terdengar begitu sangat nyaring dari dalam ruangan divisi pemasaran.Teriakan dari Patrician dan juga Isabelle membuat semua atensi jatuh dan tertuju kepada mereka.“Apa kau sudah gila?, kau bisa merusaknya Isabelle,” pekik Patricia dengan terus mengamankan sebuah kalung yang sudah dirinya buat untuk desain terbaru yang siap dirilis di perusahaan James.“Aku sudah mengatakannya, jika desain itu belum sempurna. JIka kau memaksanya untuk ditampilkan di galeri, itu akan membuat kesan memaksakan hal yang belum sepenuhnya terbentuk,” ucap Isabelle menjelaskan desain miliknya yang juga dibuat olehnya.Saat keduanya bertengkar, tiba tiba saja Maria datang dan mencoba untuk menengahi.Namun yang terjadi bukan menengahi, melainkan Maria membela patricia dan menyudutkan Isabelle habis habisan.“Kau, jangan terlalu ikut campur dengan urusan desain yang sudah dipilih dan dibuat oleh Patricia. Urus saja pekerjaanmu sendiri Isabelle, aku yang berhak memutuskan apakah desain ini laya

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-27
  • Hasrat Liar Tuan Muda   KEBENARAN YANG MENYAKITKAN

    Suara cambukan itu terdengar sangat pedih di telinga Thomas, Van Der Mick yang tidak akan segan mencambuk sang putra jika melakukan kesalahan.“Tuan aku mohion, lepaskan Tuan James dia tidak bersalah untuk hal berlian biru itu,” teriak Thomas lagi memohon di dalam cengkraman penjaga.Tidak sedikitpun suara pekikan dari James yang justru membuat Thomas semakin khawatir.Saat Van Der Mick tengah sibuk mencambuk James, tiba tiba saja langkah kaki yang nyaring terdengar terburu buru berlari ke arah ruangan cambuk itu.“Daddy,,” teriak anak kecil yang ternyata adalah Jayden.“Jay,” teriak James yang terkejut melihat kedatangan dari sang putra yang Isabelle bawa kesana.“Are you okay Dad?, apa Grandpa menyakitimu?. Katakan padaku Dad, aku akan menghukumnya untukmu,” ucap Jayden yang sudah bersimpuh di depan James yang tengah tertelungkup.James pun hanya tersenyum getir melihat sang putra yang tengah ingin membela dirinya.“Grandpa menghukum Daddy karena Daddy nakal, jika Dady tidak nakal m

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-21

Bab terbaru

  • Hasrat Liar Tuan Muda   KEBENARAN YANG MENYAKITKAN

    Suara cambukan itu terdengar sangat pedih di telinga Thomas, Van Der Mick yang tidak akan segan mencambuk sang putra jika melakukan kesalahan.“Tuan aku mohion, lepaskan Tuan James dia tidak bersalah untuk hal berlian biru itu,” teriak Thomas lagi memohon di dalam cengkraman penjaga.Tidak sedikitpun suara pekikan dari James yang justru membuat Thomas semakin khawatir.Saat Van Der Mick tengah sibuk mencambuk James, tiba tiba saja langkah kaki yang nyaring terdengar terburu buru berlari ke arah ruangan cambuk itu.“Daddy,,” teriak anak kecil yang ternyata adalah Jayden.“Jay,” teriak James yang terkejut melihat kedatangan dari sang putra yang Isabelle bawa kesana.“Are you okay Dad?, apa Grandpa menyakitimu?. Katakan padaku Dad, aku akan menghukumnya untukmu,” ucap Jayden yang sudah bersimpuh di depan James yang tengah tertelungkup.James pun hanya tersenyum getir melihat sang putra yang tengah ingin membela dirinya.“Grandpa menghukum Daddy karena Daddy nakal, jika Dady tidak nakal m

  • Hasrat Liar Tuan Muda   HUKUMAN CAMBUK

    Suara keributan terdengar begitu sangat nyaring dari dalam ruangan divisi pemasaran.Teriakan dari Patrician dan juga Isabelle membuat semua atensi jatuh dan tertuju kepada mereka.“Apa kau sudah gila?, kau bisa merusaknya Isabelle,” pekik Patricia dengan terus mengamankan sebuah kalung yang sudah dirinya buat untuk desain terbaru yang siap dirilis di perusahaan James.“Aku sudah mengatakannya, jika desain itu belum sempurna. JIka kau memaksanya untuk ditampilkan di galeri, itu akan membuat kesan memaksakan hal yang belum sepenuhnya terbentuk,” ucap Isabelle menjelaskan desain miliknya yang juga dibuat olehnya.Saat keduanya bertengkar, tiba tiba saja Maria datang dan mencoba untuk menengahi.Namun yang terjadi bukan menengahi, melainkan Maria membela patricia dan menyudutkan Isabelle habis habisan.“Kau, jangan terlalu ikut campur dengan urusan desain yang sudah dipilih dan dibuat oleh Patricia. Urus saja pekerjaanmu sendiri Isabelle, aku yang berhak memutuskan apakah desain ini laya

  • Hasrat Liar Tuan Muda   Berlian Biru

    “Black Rose, bisakah kau segera datang kesini. Ada hal penting yang ingin aku sampaikan,” ucap Leon yang tengah menelpon sang bosa besar.“Apakah ada masalah besar Leon?, tampaknya kau begitu panik?,” tanya Black Rose dari seberang telepon.Tanpa banyak berucap lagi, Leon pun memberitahukan hingga ke akar masalahnya kepada Black Rose. Setelah mendengar alasan dari Leon, Black Rose segera bergegas menemui Leon.Disamping itu, James tengah merasakan kesal karena bahan baku untuk perhiasannya telah dicuri oleh Black Rose dan membuatnya tidak bisa memproduksi desain terbaru di perusahaannya.“Bagaimana Thom, apakah kau sudah menemukan pemasok berlian yang aku inginkan kemarin?,” tanya James pada Thomas.Namun Thomas hanya menggeleng, sebab dirinya memang belum bisa menemukan pemasok terbaru untuk berlian yang diinginkan dan juga dibutuhkan oleh James.James hanya terus saja menggigit kuku jarinya dan berusaha menemukan jalan keluar yang dirasanya akan buntu.James tau jika yang menjual ba

  • Hasrat Liar Tuan Muda   "KING"

    Pagi terasa begitu hangat, mentari menyinari ruangan menerobos masuk dari celah jendela. Membuat mata James mengerjap karena silaunya, dan ternyata dunianya terlihat begitu dekat berada di depan matanya.Tangannya secara teratur ingin mengusap pucuk kepala dari Isabelle yang tengah menemaninya di sana.Namun saat tangan dari James hendak terangkat, Isabelle tampak terusik dan terbangun dari tidurnya.James yang menyadarinya pun segera kembali berpura pura tertidur, james ingin melihat reaksi apa yang akan Isabelle lakukan saat melihat dirinya belum sadar.“Ya Tuhan, ini sudah jam berapa?,” gumam Isabelle terkejut karena hari sudah terlihat sangat cerah.Dilihatnya jam di tangannya yang menunjukkan pukul tujuh lebih dua puluh menit.“pukul tujuh?, bagaimana bisa aku tertidur begitu pulas sementara james belum sadar.” gumamnya lagi seraya menoleh ke arah James.Terlihat selang infus dan juga selang transfusi darah, selang oksigen pun turut membantu James yang terbaring lemah di bed.“Ap

  • Hasrat Liar Tuan Muda   MEMAKSA MENGINGATNYA.

    “Apa yang kau maksud Tuan?,” tanya Isabelle yang terkejut mendengar ucapan J.Isabelle pun segera menarik Jayden dari pelukan J dan menyembunyikannya di balik badan mungilnya.J pun tampak menghela nafas dan mencoba untuk tetap tenang agar kepalanya tidak terasa sakit lagi saat mengingat setiap kejadian demi kejadian yang pernah terjadi.“Belle, boleh kita bicara berdua?,” tanya J dengan sangat lembut.Isabelle juga terheran dengan nama panggilan yang J ucap baru saja.“Tidak, aku tidak ingin bicara denganmu. Kalian berdua boleh pergi, aku sudah tidak membutuhkan bantuan kalian lagi,” tutur Isabelle yang mulai kesal dan marah terhadap J.Namun J tidak langsung menyerah, J mencoba membujuknya sekali lagi melalui Jayden.“Nak, Papi perlu bicara dengan Mami mu, apakah kau mau membantu Papi membujuk Mami agar mau bicara dengan Papi?,” tanya J dengan terus berjongkok di depan Jayden dan Isabelle.Jayden pun terlihat mengangguk dan segera berlari ke arah Thomas, genggaman tangan Isabelle pu

  • Hasrat Liar Tuan Muda   PENGAKUAN MENGEJUTKAN

    Sementara itu, di apartemen Isabelle tampak Jayden yang sudah menunggu isabelle sedari tadi. Nany dari Jayden pun segera berpamitan dan pulang.“Apa kau marah pada Mami?,” tanya Isabelle seraya mendekati Jayden yang tengah duduk di sofa dan memanyunkan bibirnya.“Stop, jangan mendekat atau aku akan semakin marah padamu,” tutur Jayden yang kesal dengan sang Mami yang pulang sangat larut.“Maaf honey, Mami ada pekerjaan mendesak yang mengharuskan Mami pulang terlambat,” ucap Isabelle pada Jayden.Namun Jayden terus saja merajuk, Isabelle pun terus mencari cara untuk membujuk Jayden agar tidak marah lagi.“Baiklah, mari kita buat perjanjian,” ajak Isabelle pada sang putra.“Perjanjian apa?, apa kau berusaha membujukku Mami?,” tanya Jayden yang sudah paham dengan tak tik sang Mami.Isabelle pun tampak mengangguk dan tersenyum canggung.“Tidak, aku tidak ingin bernegosiasi denganmu. Tawaranmu pasti tidak akan menarik dan aku pun tidak mau menerima negoisiasi itu,” tutur Jayden yang sudah t

  • Hasrat Liar Tuan Muda   TRANSAKSI ILEGAL

    “Woopy, siaga dengan sniper jarak jauh. Arah jam sepuluh lebih dua belas menit,” tutur Leon yang diam diam menghubungi sang sniper terbaik yang berada di lantai gedung tertinggi di area sana.Sang sniper pun mengangguk dan mencari arah yang dimaksud oleh Leon. Setelah mengunci musuhnya, tanpa suara apapun dalam hitungan detik titik merah yang berada tepat di kening Dominic pun menghilang.Setelah itu Leon segera mengamankan posisi Dominic dan memeriksa helikopter siapa yang datang dan mencoba untuk membunuh Dominic.“Dray, pastikan siapa yang berada di dalam helikopter yang tengah mendarat di rooftop gedung ini. Jangan sampai mereka bisa menerobos masuk ke dalam.” pinta Leon kepada Dray sang pengintai.Namun rupanya Dray kalah langkah, dan dirinya terkena tembakan dari orang yang berada di dalam helikopter.Dray terluka di bagian lengan kanannya, saat Dray hendak menyerang balik, tiba tiba saja desingan peluru meletup kembali dan membuat salah satu orang yang berada di dalam helikopte

  • Hasrat Liar Tuan Muda   MENGGAGALKAN TRANSAKSI

    J dan Isabelle pun menoleh ke arah sumber suara.“Papa,” gumam J di depan Van Der Mick yang baru saja tiba.Van Der Mick segera mendekat dan memastikan keadaan J.“Apa yang terjadi padamu nak?, apa kepalamu sakit?,” tanya Van Der Mick yang terlihat sangat cemas dengan keadaan dari J.“Ah tidak pa, ini hanya sedikit sakit kepala saja tidak ada hal yang serius,” ucap J pada Van Der Mick.Van Der Mick pun menoleh ke arah Isabelle dan menatap nya dengan tajam.“Apa kau yang membuat putraku sakit hah?,” tanya Van Der Mick dengan nada bicara yang tinggi.J tampak terkejut mendengar nada bicara Van Der Mick yang terkesan berlebihan.“Pa, kau tidak seharusnya berteriak pada Isabelle. Dia hanya membantu menjaga dan merawatku Pah,” ucap J mencoba untuk membela Isabelle.“Ini Papa mu Tuan?,” tanya Isabelle yang berpura pura tidak mengenal Van Der Mick dihadapan J.“Ya Isabelle, dia Papah ku. Maafkan karena dia sudah berkata terlalu tinggi padamu,” ucap J meminta maaf atas nama Van Der Mick.“Tid

  • Hasrat Liar Tuan Muda   BERUSAHA MENGINGAT

    Pintu apartemen terbuka, Thomas segera mendorong kursi roda J dan membawanya ke dalam.Lalu Thomas membaringkan tubuh tinggi besar dari J dengan susah payah di tempat tidurnya.“Nona Belle, sebenarnya apa yang terjadi hingga Tuan J mengalami kesakitan dibagian kepalanya?,” tanya Thomas yang sangat penasaran.Karena Thomas tau jika J akan mengalami sakit pada kepalanya saat memforsir isi pikirannya dan juga mengingat sebagian potongan potongan dari ingatannya.“Begini Tuan, aku tidak sengaja berkata suatu hal yang mungkin membuat Tuan J dejavu dengan perkataanku,” ucap Isabelle tanpa mau berkata jujur kepada Thomas.Thomas pun berpikir keras, kiranya perkataan apa yang bisa membuat Tuan Mudanya itu tumbang.“Sudahlah nanti saja kita bicarakan, sekarang kau bantu aku mengelap tubuh TUan J agar tidak kotor,” pinta thomas pada Isabelle.“Mengelap tubuhnya?, apa kau gila Tuan?. Aku bukan siapa siapa dari Tuan J, dan kau seenaknya menyuruhku mengelap tubuh Tuan J?,” teriak Isabelle yang kes

DMCA.com Protection Status