Share

Aborsi Part 1

Sementara itu puluhan kilometer dari rumah Levin, tampak Jill sedang berdiri dengan bimbang di salah satu klinik yang tampak lusuh. Lebih tepatnya klinik yang juga beroperasi sebagai tempat aborsi ilegal. Perasaan Jill berkecamuk. Bimbang. Jill menatap perutnya yang masih tampak begitu rata, tidak terlihat kalau dirinya sedang berbadan dua.

Ya, saking gelisahnya, Jill tidak bisa tidur nyenyak. Otaknya terus berpikir. Hatinya terus merasa cemas. Bayangan akan hal yang mungkin terjadi membuat ketakutan Jill kian meningkat. Jika berita kehamilannya bocor, pasti akan menjadi masalah besar! Sedangkan saat ini Jill tidak ingin lagi menimbulkan skandal!

Skandal tentang perselingkuhannya saja belum sepenuhnya mereda meski intensitasnya sudah mulai berkurang, tidak mungkin Jill nekat membuat skandal baru kan?

‘Maafkan Mama karena harus berbuat seperti ini, Nak. Bukan karena Mama tidak menyayangi kamu, tapi Mama belum siap untuk melahirkan kamu,’ batin Jill dengan mata berkaca-k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status