Share

Bab 39 . Sedikit kecewa

Ayuna terdiam saat mendengar suara orang dari seberang telpon tersebut, gadis itu yakin jika suara yang ada di ujung telpon itu bukanlah suara Ciko, ataupun ayahnya Juragan Wildan. Belum sempat Ayuna berpikir, lagi-lagi gadis itu terkejut saat orang diseberang sana memberitahukan siapa dirinya.

"Jaka? Ini kamu, Jaka??" Ayuna memekik kaget saat tahu siapa penelpon tersebut. Gadis itu merutuki dirinya karena tadi sempat memaki pemuda itu, yang dirinya pikir adalah Ciko.

'Duuh, malu banget aku, semua karena Ciko sih,' batin Ayuna yang malah menyalahkan Ciko, padahal salahnya sendiri, kenapa tidak melihat siapa yang sudah menghubunginya tadi.

"Oh, tidak kok Jaka, aku tidak sibuk. Maaf ya tadi karena sudah marah-marah sama kamu, soalnya tadi ada yang terus mengganggu aku," ucapnya berkilah.

Beberapa saat kemudian Ayuna sudah menutup panggilan telponnya, gadis itu memegangi dadanya yang masih berdegup dengan kencang, ingin rasanya Ayuna berteriak karena tadi ia sempat memaki Jaka, lelaki ya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status