Share

Dipecat

Author: CitraAurora
last update Last Updated: 2023-06-11 23:50:59
Keesokan harinya Rea pergi ke kamar baby Arion, dia melihat Atun tengah menyiapkan susu formula untuk anaknya.

Melihat wajah polos Atun membuat Rea tidak percaya kalau Atun memiliki keinginan untuk merebut suaminya.

"Nyonya Renata tidak datang Nyonya," kata Atun.

"Iya itu karena aku meminta Kak Dion untuk melarang Kak Renata datang kesini," jawab Rea.

Atun nampak tersenyum, dia mengira kalau rencananya berhasil padahal Rea ingin menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi.

"Oh ya aku mau pergi ke kampus mungkin mas Andika pergi ke kantor agak siangan kamu tolong awasi ya kalau Kak Renata datang segera kabari aku," pinta Rea.

Atun hore-hore di dalam hati mendengar apa yang Rea ucapkan, ini adalah kesempatannya untuk bisa dekat dengan Andika. Beberapa hari ini semenjak Renata selalu datang ke rumah dia tidak bisa dekat dengan Andika.

Untuk mengetahui apa yang terjadi, Rea kali ini mengorbankan tugasnya, dia ingin melihat gerak-gerik Atun terhadap suaminya yang tentunya dia juga meminta
CitraAurora

Selamat membaca Kaka, maaf ya baru bisa up.

| 7
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
kristina situmorang
mantap, lanjut yg happy2 thor
goodnovel comment avatar
Yayuk Istikanah
makasih thor..semangat update..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Gairah Liar Atasanku    Malam Jumat

    Atun terus memohon kepada Rea untuk tidak dipecat dia trus membujuk Rea, dia juga bilang kalau dia sangat membutuhkan pekerjaan ini karena di kampung ada ibu yang harus dibiayai. "Kalau memang kamu sangat butuh pekerjaan ini kenapa kamu memiliki niat yang buruk terhadap kami," kata Rea. "Maafkan saya Nyonya saya khilaf," sahut Atun. Saya tertawa mendengar ucapan Atun, kalau dia tidak memecat Atun saat ini juga sama saja dia membiarkan rumah tangganya dalam bahaya. "Mohon maaf Atun tapi aku tidak bisa memperkerjakan kamu lagi," tukas Rea. Atun menatap Andika dia berharap kalau Andika mau menolongnya namun Andika menaikkan kedua pundaknya yang artinya dia ingin ikut campur. Mau nggak mau Atun harus menerima konsekuensinya, beginilah kalau tidak bisa bersyukur padahal di rumah Andika dia diperlakukan sangat baik tapi Atun tak tahu diri sudah dikasih hati malah meminta ampela. Setelah kepergian Atun, Rea meminta maaf kepada Andika begitu pula sebaliknya Andika juga meminta maaf kepa

    Last Updated : 2023-06-12
  • Gairah Liar Atasanku    Ingin Usaha Sendiri

    "Ada apa dengan malam jumat sayang, apa kamu sudah tidak sabar untuk mendapatkan jatahmu?" sahut Dion sambil mengendus jenjang leher Renata. Renata menjadi bingung, bukannya Dion yang bertanya kenapa kini kenapa seolah dirinya yang meminta jatah? "Tadi bukannya kamu bertanya Mas, aku kira kamu minta jatah kamu," tukas Renata. Dion tertawa mendengar ucapan istrinya, tadi dirinya bertanya karena malam Sabtu dia ada janji dengan klien. "Astaga sayang, aku tadi bertanya karena besok malam Sabtu aku ada janji dengan klien," pungkas Dion. Renata yang malu segera turun dari pangkuan Dion, dengan muka yang memerah Renata berjalan ke tempat tidur lalu mengambil selimut guna menutupi tubuhnya. Melihat sikap istrinya membuat Dion tertawa sungguh istrinya sangat menggemaskan. Inilah yang membuat Dion semakin cinta kepada Renata. Dion tidak ingin mengecewakan usaha istrinya malam ini sehingga dia pun memutuskan untuk menutup laptop dan segera mendekati istrinya yang duduk di tepi ranjang den

    Last Updated : 2023-06-13
  • Gairah Liar Atasanku    Kecewa Dengan Dion

    Sebelum Renata keluar untuk menyiapkan sarapan suaminya dia tak lupa menyiapkan air, baju, tas serta sepatu terlebih dahulu."Mas semua sudah aku siapkan, aku tinggal masak dulu ya," kata Renata."Terima kasih ya sayang, sudah mau mengurusi aku dengan baik," sahut Dion.Renata tersenyum menatap suaminya, apa yang dilakukannya adalah bentuk rasa peduli terhadap suaminya."Sama-sama Mas," ucap Renata.Pagi ini dia ingin memasak bubur ayam untuk suaminya, sekalian untuk baby Aron juga.Renata adalah Mama yang sangat peduli dengan anaknya, untuk makanan Aron dia lebih memilih membuat sendiri daripada membeli makanan dalam bentuk kemasan.Saat memasak entah mengapa Renata kepikiran akan uang ganti rugi yang harus dia bayar, dia sangat takut bilang kepada Dion tapi dia juga tidak memiliki cukup uang untuk membayar kerugian yang disebabkan karena kecerobohannya.Sebenarnya Dion memberikan uang yang cukup banyak kepada Renata tapi Renata selalu mendepositokan uangnya di sebuah bank, sehingga d

    Last Updated : 2023-06-13
  • Gairah Liar Atasanku    Merajuk

    Di dalam kamarnya, Renata menangis sambil terisak hatinya perih dengan Dion yang memarahinya di depan umum padahal dia sedaritadi berkutat di dapur untuk membuatkan camilan untuk dia dkk.Di ruang kerjanya Dion nampak tak tenang pasalnya dia masih teringat akan Renata yang menangis. Melihat Dion yang tak tenang membuat Andika dan Jerry juga tidak bisa fokus, mereka turut memikirkan Dion dan Renata."Kita lebih baik lanjut besok kak, kalau seperti ini juga kita tidak bisa fokus," kata Andika."Iya lebih baik kita lanjut besok saja," sahut Jerry.Dion menutup laptopnya lalu mengeluarkan mandat kalau pekerjaan mereka dilanjutkan besok saja daripada mereka juga tidak fokus."Ya sudah sana susul Renata," ucap Andika.Dion segera pergi ke kamarnya sedangkan Andika dan Jerry memutuskan untuk tetap tinggal karena sayang dengan camilan yang disuguhkan untuk mereka."Lebih baik kita makan dulu sayang kalau tidak dimakan," kata Andika."Benar," sahut Jerry.Andika dan Jerry nampak menikmati cami

    Last Updated : 2023-06-14
  • Gairah Liar Atasanku    Jambret Sungguhan

    "Anda harus membayar sebesar 300 juta kepada saya Nona," kata seorang pria yang mobilnya beberapa waktu yang lalu ditabrak oleh Renata. Renata tidak mengira kalau ganti rugi akan sebesar itu padahal perkiraannya hanya seratus atau dua ratus juta saja. "Kenapa mahal sekali aku hanya membawa uang 200 juta saja," kata Renata. Mobilku adalah mobil Roll Royce hiperion Pininfarina yang harganya hampir 85 miliar jadi untuk mengganti spion yang pecah serta body mobil yang lecet-lecet aku harus mengeluarkan uang yang tidak murah jadi kamu harus membayarnya dengan harga yang sudah aku keluarkan," ungkap lelaki tersebut yang bernama Randy. Kini Renata harus bingung kembali setelah dia menjual perhiasan serta tes kesayangannya ini dia masih memerlukan uang seratus juta lagi untuk membayar hutang kepada Randy. "Beri aku waktu seminggu, aku akan segera membayar sisa uangnya," kata Renata. Rendy tersenyum, sebenarnya dia tidak begitu percaya kepada Renata tapi dia tidak punya pilihan lain selai

    Last Updated : 2023-06-15
  • Gairah Liar Atasanku    Kesal Dengan Andika

    Sepanjang perjalanan ke rumah sakit, Renata terus menangis dia takut terjadi apa-apa dengan Dion. "Mas sabar ya, sebentar lagi sampai rumah sakit," kata Renata. Dion nampak mengangguk, tonjokan pria tadi benar-benar membuat Dion kesakitan sehingga untuk sekedar bicara dia tidak sanggup. Sesampainya di rumah sakit, Renata segera membopong Dion masuk ke dalam kemudian dia berteriak memanggil perawat. "Tolong suami saya," teriak Renata. Para perawat yang ada di depan loby segera berlari menuju Renata, mereka segera membawa Dion ke ruang gawat darurat untuk mendapatkan pertolongan. "Bagiamana keadaan suami saya Dok?" tanya Renata setelah Dokter keluar dari UGD. "Pasien mengalami cedera, tapi bukan masalah serius nanti saya akan buatkan resep agar rasa sakitnya bisa reda," jawab Dokter. Setelah mendapatkan suntikan dari Dokter Dion merasa baikan, darah yang sedari tadi keluar juga sudah berhenti dan untuk proses pemulihan bisa dilakukan di rumah. "Gimana Mas?" tanya Renata. "Sudah

    Last Updated : 2023-06-16
  • Gairah Liar Atasanku    Sakit Demam

    Nafas Dion perlahan mulai teratur yang artinya Dion sudah terlelap. Merasa berat dengan tangan Dion yang melingkar di perutnya, Renata mencoba untuk memindahkannya.Melihat wajah Dion membuat Renata tak tega, dia lah pria yang selama ini telah memakmurkan hidupnya, pria yang berjuang keras demi kebahagiaannya meski terkadang sikap dan ucapannya menyakitkan hati."Semoga cepat sembuh ya mas," ucap Renata lalu mengecup kening suaminya.Dion tersenyum dalam tidurnya seolah tau kalau Renata mengecup keningnya.Setelah itu Renata memutuskan keluar kamar untuk menengok baby Aron, di kamarnya bayi kecil ini sudah mulai bisa berjalan sehingga membuat baby sitter mulai kewalahan."Lelah ya mbk?" tanya Renata."Ya pasti lelah Nyonya, baby Aron semakin aktif," jawab Baby sitter Aron.Renata yang tidak tega meminta baby sitter untuk istirahat, biar dirinya yang menjaga baby Aron toh dia juga tidak ngapa-ngapain."Anda baik sekali Nyonya, mana ada majikan menyuruh bawahannya istirahat sedangkan pek

    Last Updated : 2023-06-17
  • Gairah Liar Atasanku    Sahabat Dion

    Dion dan Andika menoleh bersamaan, melihat pria asing yang berdiri di ambang pintu membuat Dion mengerutkan alisnya dan beberapa saat kemudian ekspresi wajahnya berubah, kedua ujung bibir diam melebar dan dengan cepat dia mendekati pria tersebut. "Hay Rendy," sapa Dion. "Hay," balas pria yang bernama Rendy tersebut. Dion langsung memeluk Rendy sedangkan Andika hanya berdiri sambil menatap Dion dan Rendy berpelukan. Ya, Rendy adalah sahabat dekat Dion saat masih di bangku kuliah, dulu di mana ada Rendy selalu ada Dion begitu pula sebaliknya karena memang mereka sangat dekat. Dion sering sekali menginap di rumah Rendy sampai-sampai orang tua Rendy menganggap Dion seperti anaknya, sama halnya dengan Rendy yang juga sering menginap di rumah Dion sehingga Papa Dion juga menggapnya sebagai anak. Namun setelah lulus kuliah Rendy harus pergi ke luar negeri dia melanjutkan S2 di negara Inggris sedangkan Dion melanjutkan S2 di salah satu kampus yang bergengsi di tanah air. Awal pertama Re

    Last Updated : 2023-06-18

Latest chapter

  • Gairah Liar Atasanku    Bahagia

    Begitulah mereka, Arion selalu membuat kakaknya cemburu tapi semua hanya candaaan. Banyak sekali urusan yang harus mereka tangani, dan setelah semuanya selesai, mereka menyerahkan kepada pimpinan kantor cabang tersebut urusan selebihnya. Hari-hari berlalu dengan cepat, Arsen kini sudah berusia empat tahun. Dia tumbuh menjadi anak yang sangat tampan dan cerdas, di usianya yang baru empat tahun Arsen sudah bisa membaca dan menulis, dia juga menghafal dengan cepat sesuatu yang dia pelajari. "Anak kalian, sangat pintar. Rencananya kalian akan menyekolahkan dia dimana?" tanya Renata. "Belum kepikiran Ma, pengennya Arsen sekolah di rumah saja jadi Arini bisa terus mengawasinya." Dion dan Renata tampak tidak setuju dengan keputusan menantu mereka, namanya anak perlu bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya. Arsen bukanlah anak introvert jadi pendidikan luar rumah mungkin yang terbaik. "Bersekolah diluar dan kumpul banyak teman sangat bagus untuk perkembangan anak Arini." Arini ters

  • Gairah Liar Atasanku    Molor

    Kamar mereka layaknya kamar pengantin baru, apa yang dipersiapkan Aron jauh lebih baik daripada apa yang disiapkannya kemarin. Aron berjalan menuju meja, meninggalkan Arini yang masih membatu di belakang pintu. Pria itu menyalakan lilin dan berjalan menuju sang istri. "Happy anniversary Sayang, semoga kita langgeng sampai maut memisahkan." Arini benar-benar terharu dengan apa yang dilakukan oleh sang suami, dia tidak menyangka jika dirinya yang mendapatkan kejutan. Seusai meniup lilin Aron meletakkan kuenya kembali kemudian menggandeng tangan istrinya menuju tempat tidur. "Aku sudah memberimu kejutan sekarang mana kejutan untukku," bisik Aron sambil tersenyum licik. Segera Arini tahu maksud dari sang suami, "Kejutanku telah usai Mas." Tatapannya terlihat menggoda. Aron tidak menerima alasan apapun malam ini Arini harus memberinya kejutan. "Baiklah Mas." Wanita itu turun dari tempat tidurnya, dia menghilang di balik dinding dan entah apa yang akan dilakukannya. Beberapa saa

  • Gairah Liar Atasanku    Kecewa

    Awalnya hanya sebagian saja pegawai yang diminta untuk kembali bekerja, namun semakin membludaknya permintaan pasar membuat Arion dan Aron harus memanggil semua pegawai yang dulu dirumahkan oleh mereka. "Harus diakui perusahaan kita bisa normal seperti sedia kala semua karena Papa kita." bibir Arion tersenyum tipis mengingat jasa Papa dan omnya. "Benar, kita tanpa mereka tidak ada apa-apanya Arion, meskipun usia mereka sudah senja namun jiwa serta strategi bisnis mereka tidak ada tandingannya," sahut Aron. ##### Hari ini adalah hari anniversary Arini dan juga Aron, dan rencananya Arini akan memberi kejutan kepada suaminya. "Arini yakin Ma, kalau Mas Aron lupa dengan anniversary kami," celetuk Arini ketika berbincang dengan mama mertuanya. "Lelaki memang gitu, Papa juga sering lupa dengan hari anniversary kami," sahut Renata. Renata meminta kepada Arini agar tidak marah kepada Aron, banyaknya pekerjaan di kantor mungkin membuat sang anak tidak mengingat hal-hal seperti ini. "Iy

  • Gairah Liar Atasanku    Lebay

    "Ayo Mas tidur ngapain kamu berdiri disini?" Arini terus menarik tangan Aron agar kembali ke tempat tidur. Aron yang penasaran dengan ponsel sang istri nampak menepis tangan Arini. Melihat ponsel sang istri yang terus menyala membuat Aron ingin melihat siapa yang terus-terusan mengirim pesan. "Aku penasaran dengan ponsel kamu yang terus menyala kelihatannya ada banyak pesan masuk." Bukannya kembali ke tempat tidur, Aron malah mengambil ponsel sang istri. Seketika Arini menyusul dan berusaha mengambil ponselnya. "Mas kembalikan ponsel aku," rengeknya. "Ada apa?" tanya Aron. Arini pasrah, jika dia harus dihukum lagi dia pun siap. Saat membaca pesan yang dikirim Dania serta Kania sontak membuat Aron menatap Arini tapi wanita itu segera mengalihkan pandangannya bahkan perlahan dia membalikkan badan agar bisa kabur. "Mau kemana kamu!" suara bariton Aron membuat Arini tersentak kaget, tanpa membalikan badannya dia menoleh sambil meringis. "Aku mau tidur Mas." "Yakin mau tidur?" t

  • Gairah Liar Atasanku    Dihukum

    Ketiga wanita tersebut meringis, salah satu dari mereka bergegas mematikan TV. "Sudah selesai reuniannya?" tanya Arini. "Sudah dari tadi," jawab Aron. "Kenapa dimatikan TVnya, bukankah kalian bertiga sangat menyukai film tadi," sahut Jimmy. "Sudah selesai kok Mas." Berbeda dengan Aron dan juga Jimmy, Arion hanya terdiam sembari menatap sang istri. Hening sejenak hingga Arini berceletuk, "Memangnya kenapa sih, kami kan cuma lihat drakor." Para suami saling pandang, menurut mereka para istri melanggar dan melakukan penyelewengan, memang hanya ngefans tapi mereka tetap menyukai pria lain. "Lihat drakornya tidak masalah yang jadi masalah adalah ketika kalian menyukai aktor dari film tersebut." "Apalagi istriku malam ini akan menghalu," sambung Jimmy. Para istri hanya bisa menggelengkan kepala dengan sikap posesif suami mereka. "Sudahlah mengalah saja," bisik Arini. Berhubung acara sudah selesai Aron dan Arion membawa para istri mereka pulang. Di dalam mobil baik Aron maupun A

  • Gairah Liar Atasanku    Drakor Jadi Masalah

    "Papa dan Om Dion selalu bisa kami andalkan, meski usia tidak muda lagi tapi kalian benar-benar the best." Anak dan papa itu saling berpelukan, Rea dan Dania sangat terharu dengan apa yang mereka lihat. Tak hanya Arion, Aron juga melakukan hal yang sama dia mengajak kedua orang tuanya untuk makan malam diluar ya itung-itung merayakan keluarnya produk baru mereka. "Ngapain sih Aron kita makan diluar, tadi para Bibi di rumah sudah masak banyak," protes Renata. Dia merasa sayang dengan makanan yang dimasak art di rumah. "Makanannya biar dimakan mereka Ma," sahut Aron. Aron memilih restoran steak ternama, di restoran ini tersedia aneka daging premium, mulai daging impor maupun daging lokal tersedia di sini. "Mama pesan daging biasa saja Aron," kata Renata. "Semua Aron pesankan daging Wagyu Ma," sahut Aron. "Baiklah." Meski menjadi istri seorang Dion selama bertahun-tahun tapi Renata tidak lupa asalnya, dia masih enggan memilih makanan yang mahal, baginya gizi yang terkandung di da

  • Gairah Liar Atasanku    Penyelamat Perusahaan.

    Tanda tanya seolah berterbangan di atas kepala Arini, dia merasa ambigu dengan suami halu yang dimaksud oleh Aron."Suami halu apaan sih Mas!" protes Arini."Kamu kan suka melihat drakor pasti ada salah satu aktor yang kamu sukai," sahutnya."Nggak cuma satu tapi banyak." Mulai malam ini Aron melarang Arini untuk menyukai para aktor Korea, dia tidak suka jika istrinya memiliki suami halu seperti apa yang dikatakan oleh Arion."Kamu tuh keterlaluan sekali sih Mas! aku tuh memang ngefans sama mereka tapi aku tidak pernah mengidamkan mereka menjadi suami halu," maki Arini lalu masuk ke dalam kamar.Malam yang romantis harus menjadi malam yang menyebalkan, ini semua gara-gara tuduhan Aron terhadap Arini."Yang selalu menjadi suami halu aku, itu kamu! yang selalu aku mimpikan, itu kamu! bukan aktor Korea." Ucapan Arini membuat Aron senyum-senyum sendiri. Ternyata apa yang dikatakan Arion tidak terjadi pada istrinya hingga dia menyesal telah membuat sang istri kesal."Karena kamu telah me

  • Gairah Liar Atasanku    Suami Halu

    "Iya Pa, kerja sama dengan salah satu negara yang saat ini terlibat perang sudah Aron batalkan, saham terus anjlok, pemboikotan yang dilakukan masyarakat membuat pengembalian barang, jika dibiarkan terus produk kita sendiri yang kena imbasnya," jelas Aron. Memang dalam kasus ini serba salah, putus atau lanjut tetap berdampak terhadap perusahaan, terlebih masyarakat sangat pro dengan negara yang mayoritas muslim. "Keputusan yang bagus, meski sulit di awal tapi papa yakin ke depan kita bisa mengembalikan itu semua dengan produk kita sendiri tanpa ada pembagian saham dengan negara lain." Keputusan Aron dan Arion didukung penuh oleh Dion. Setelah berbincang dengan Aron, Dion berencana menemui Andika, dia ingin mengajak sang adik untuk membantu anak-anak mereka. "Besok datanglah ke rumah Andika, ada yang ingin aku bicarakan." Pesan singkat Dion kirim untuk sang adik. Tak menunggu waktu lama bagi Andika untuk membalas dan balasannya pasti iya. Malam itu Aron sibuk di ruang kerjanya, di

  • Gairah Liar Atasanku    Banyak Masalah

    Para pegawai yang sudah dinonaktifkan melakukan demo besar-besaran, mereka tidak terima jika mereka di rumah kan oleh perusahaan. Aron dan Arion merasa sangat pusing dengan masalah yang melanda perusahaan mereka, masalah internal belum juga menemukan solusi sekarang muncul lagi masalah eksternal. "Bagaimana kak ini?" tanya Arion yang mulai was-was dengan pendemo. "Entahlah, memangnya apa yang bisa kita lakukan, kerjasama dengan negara itu sudah terputus." "Tapi kalau terus didiamkan mereka mengganggu pekerja lainnya Kak." Arini yang datang untuk mengantar makan siang tampak terkejut dengan adanya pendemo di depan kantor. Dia bertanya kepada beberapa security yang berjaga. "Kenapa pada berdemo pak?" tanya Arini. "Mereka tidak bersedia di rumahkan Nyonya," jawab security. Hari ini nampak manggut-manggut dengan jawaban security, kemudian dia berjalan masuk ke dalam. "Mas Kenapa kalian diamkan saja para pendemo itu kan kasihan mereka berdiri di depan kantor terus menerus!" protes

DMCA.com Protection Status