Share

Kabar mengejutkan

"Tuhan, tolong! Selamatkanlah Monster kecilku. Aku belum sanggup kehilangan dia. Kuharap Engkau mengabulkan permohonanku," pinta Elvano dalam doa yang dia panjatkan.

Samar-samar, Elvano mendengar suara derap langkah kaki orang berlari. Kini, bajunya terdapat darah yang masih menempel. Elvano segera berdiri, dia menatap ke arah Andre dengan air mata yang seketika tumpah.

"Bro...," ucapannya tergantung, dia memeluk tubuh Andre dengan punggung bergetar.

"Vano, tenang, tolong kontrol dirimu. Semoga Rubby tidak apa-apa," ucap Andre dengan lirih, dia mengusap punggung Elvano, mencoba memberikan kekuatan dari usapannya.

"Aku tidak akan memanfaatkan diriku sendiri, Ndre, jika terjadi sesuatu kepada Rubby. Karena aku telah gagal menjaganya," ucap Elvano di sela tangisnya.

Andre meneguk salivanya dalam-dalam, mencoba mencari kata-kata yang tepat untuk menghibur Elvano. "Kau tidak gagal menjaganya, Vano. Ini bukan salahmu. Kita semua tahu betapa kau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status