Share

BAB 88

Begitu mengakhiri panggilan teleponnya dengan Topan, Awan terdiam sejenak. Ia memiliki firasat, jika pertemuannya dengan Vino akan terjadi pada malam itu juga. Jadi tanpa menunggu lama, Ia langsung berganti pakaian dengan pakaian kasual yang bisa membuat geraknya lebih bebas.

Beruntung dia menginap di Villa Nirwana saat itu, sehingga tidak akan perlu direpotkan oleh banyak pertanyaan Mikha jika Ia harus keluar lewat tengah malam seperti ini. Setiap Awan akan keluar dan bertemu dengan musuh, Mikha seakan bisa merasakannya. 

Namun anehnya, Awan tidak pernah bisa membaca apa yang dirasakan gadis campuran sunda-betawi. Seakan ada penghalang yang membuat indera keenam Awan tidak bekerja terhadap Mikha. Makanya Awan perlu menanyakan secara langsung tentang apa yang Mikha rasakan, jika ia ingin mengetahui apa yang sedang dipikirkan oleh Mikha.

Tidak nyaman sebenarnya, apalagi Mikha begitu pandai untuk menutupi apa yang sebenarnya sedang dirasakan dan dipikirkannya

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Budin Bies
di tunggu lanjutannya
goodnovel comment avatar
snrfzi
Lanjuuutken suhu
goodnovel comment avatar
gio silver
lanjut bang....gaskeun
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status