Share

53

"Selamat Umi."

Seorang pemuda mendatangiku, dengan jas biru dan celana chinos berwarna krem, pemuda tampan yang masih tertatih akibat kecelakaan motor itu mendekat dan mengulurkan tangannya. Aku membalasnya dan dia pun mencium tanganku.

"Selamat atas pertunangannya Umi," ujarnya dengan senyum hangat dan terlihat tulus sekali. Aku terkejut karena Reno datang ke pesta pertunanganku. Aku blank menatapnya dan tidak menyangka kalau dia akan hadir di sini tanpa diundang.

"Reno ... Siapa yang mengantarmu ke sini?"

"Aku tidak akan mau melewatkan momen bahagia untuk Umi. Ini adalah hadiah untuk pertunangan Umi" ujar Reno sambil memberikanku sebuah kotak."

"Terima kasih ya," ucapku pelan. Mas rusdi juga menyalami bocah yang kusebut sebagai anak sambung itu. Mas Rudi memeluknya dan menepuk-nepuk pundak lelaki muda itu dengan senyum bangga dan senang.

"Terima kasih sudah datang ke sini, tapi apakah orang tuamu datang?"

"Tidak Om, ayah menyuruh saya datang."

"Wow, Aku kagum karena seorang pemuda d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Dyah Astri Andriyani
ealah...kirain udah nikahan,trnyata br tunangan
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
biarkan nggak di cintai tulus ama faisal umi di cintsi tulus ama rusdi sdh puluhsn th akhirnya berdatu buang faisal masa lalu suram pelan "karma menghampiri mantan dan seliingkuhan ya ancur lgi blm puas lihat isal dan rima masih happy
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status