"Tidak! Giana ...." Sena sempat syok melihat Giana tergeletak di jalan karena menyelamatkannya. Sena pun langsung diliputi kecemasan dan mulai menangis memanggil semua orang. "Tolong! Tolong! Tolong kakakku! Pak sopir! Pak sopir, tolong!" Seketika beberapa orang langsung menghampiri Giana. Sena
"Apa, Sena? Kau mau merawat Giana di rumah lamamu?" Xander memekik kaget mendengar permintaan Sena. Setelah dua hari dirawat di rumah sakit, Giana pun sudah diijinkan untuk pulang, tapi Giana mengatakan kalau ia sudah tidak punya tempat pulang. "Giana sudah putus dengan kekasihnya yang tinggal be
"Xander, apa yang kau lakukan pada Giana?" Suara teriakan Giana saat wanita itu jatuh ternyata didengar oleh Sena yang masih ada di dalam kamarnya. Tadinya Sena masih duduk di ranjangnya sambil menatap ponselnya, merasa bersalah pada Xander, namun saat mendengar teriakan Giana, Sena pun langsung b
Tadinya Xander benar-benar berpikir bahwa masalah Miranda sudah selesai. Miranda sudah menghilang dari hidupnya selamanya dan Xander pun tidak akan pernah mendengar namanya lagi atau apa pun tentang wanita itu. Tapi ternyata Xander salah. Ternyata Miranda belum menyerah begitu saja, bahkan saat Mir
Untuk pertama kali dalam hidupnya, Sena merasakan bagaimana beruntungnya memiliki seorang kakak, karena untuk pertama kalinya Giana berguna bagi Sena. Entah bagaimana caranya Giana melakukannya, tapi Giana menyelamatkan Sena dengan mengusir para wartawan dan membawa Sena kabur dengan taksi. Giana s
Memang sekilas tuntutan ini terdengar aneh. Alih-alih minta dinikahi, Miranda malah lebih memilih agar Xander tidak menikahi wanita lain dan hanya merawatnya seumur hidup. Miranda benar-benar bermaksud menyiksa Xander. Selain itu, Miranda juga menuntut uang ganti rugi sebesar kerugian Miranda karen
Giana benar-benar serius menanggapi ucapan Andrew dan Giana pun langsung menghubungi semua kenalannya. Tentu saja Giana sendiri adalah orang yang selalu melakukan apa pun dengan sepenuh hati. Saat menipu korbannya pun ia begitu totalitas, begitu pun saat ini. Bukankah untuk mencapai tujuan, memang
Xander sempat membelalak melihat Sena yang muncul dengan Andrew di sana. "Sena, apa yang dia lakukan di sana?" Xander pun langsung memerintah Henry kalau ada wartawan yang meliput agar jangan ada yang mengambil foto Sena sama sekali. Sena pun akhirnya bersaksi di sana untuk Xander. "Alexander Sa
Rumah keluarga Moreno dan Ilona dihias begitu cantik hari itu. Mereka mengadakan sebuah pesta sederhana untuk merayakan satu bulannya bayi kembar mereka, Mateo dan Zanneta. Tentu saja sederhana untuk Moreno, tidak sederhana bagi Ilona karena Moreno mengundang semua warga kampung ke rumah, bahkan Mo
"Aakkhh, sakit sekali, Reno! Sakit sekali!" Ilona memekik kesakitan saat ia sudah berada di ruang bersalin malam itu. Beberapa bulan telah berlalu dan saat yang Ilona nantikan pun tiba yaitu saat di mana kedua bayi kembarnya akan segera lahir. Ilona sudah memutuskan untuk melahirkan secara nor
Saat Ilona masih begitu menikmati awal kehamilannya, Adrianna sendiri juga begitu menikmati akhir kehamilannya. Di umur kehamilan yang sudah masuk ke sembilan bulan, nafsu makan Adrianna pun makin bertambah sampai Tobias kewalahan mengikuti kemauan Adrianna yang sangat banyak. Tentu saja terkada
Moreno dan Ilona langsung pergi ke dokter keesokan harinya setelah melihat hasil tespek Ilona. Mereka belum berani memberitahukan kabar bahagia itu pada orang lain selain Sena sebelum melakukan USG untuk memastikan kehamilan itu benar adanya dan tanpa gangguan. Ilona pun menunggu dengan begitu t
Saat Tobias dan Adrianna masih begitu bahagia setelah pulang dari bulan madu, tidak begitu dengan Ilona yang sebenarnya juga sangat bahagia, tapi ia kelelahan dan sakit. Sena sampai mengunjungi rumah Moreno setiap hari untuk merawat menantunya yang lemas itu padahal Sena hanya masuk angin. "Teri
"Tobias, pelan-pelan!" Adrianna memekik tertahan saat akhirnya dirinya dan suaminya melewatkan malam pertama pernikahan dengan begitu menggebu. Tobias sendiri sama sekali tidak mau menunggu sedikit pun untuk memiliki istrinya lagi dan lagi. Dan Adrianna pun hanya bisa pasrah melayani suaminya
Tiga bulan setelah pernikahan Moreno dan Ilona, semua anggota keluarga pun bersiap berangkat ke Paris karena Tobias dan Adrianna akan menikah secara privat di Paris dan langsung berbulan madu di sana. Begitu juga dengan Moreno dan Ilona yang akan ikut berbulan madu keliling Eropa setelah menghadir
"Kau lelah, Sayang?" Moreno dan Ilona akhirnya kembali ke kamar hotel mereka setelah serangkaian acara pernikahan yang melelahkan namun membahagiakan itu. Mereka mengadakan dua kali pesta di pagi dan di malam hari dan Ilona pun memakai gaun pengantinnya sepanjang hari sampai rasanya begitu menye
Sejak awal Ilona melangkah, Moreno sudah menahan napasnya sejenak melihat pengantin wanita yang paling cantik yang pernah ia lihat. Gaun Ilona sama sekali tidak berlebihan, gaunnya sederhana tanpa banyak hiasan apa pun tapi terkesan mewah dan elegan. Ilona terlihat cantik luar biasa dengan danda