Share

Part 19

Jantungku dan Yasha hampir copot saat lelaki separo baya itu menempuk bahu kami.

“Hem, ini kami tim Wedding lagi ngawasin acara dari luar. Kebetulan, kami lagi bagi-bagi tugas,” jawab Yasha mengelabui.

“Oh, gitu. Maaf, maaf. Kalau begitu silahkan lanjutkan!” ujar pria segan.

“Terima kasih, Pak. Ayo, kita cek lagi ke dalam!” ajak Yasha padaku. Aku paham dia hanya berpura-pura.

Kemudian kami bersegera meninggalkan tempat itu. Setelah jauh dari pria tadi, aku dan Yasha belok keluar dari villa dan secepatnya menjauh dari daerah dimana suamiku dan Hana mengikrar janji.

Melihatku menangis sepanjang jalan, Yasha tidak langsung mengantarku pulang. Dia membawaku ke suatu tempat dimana tempat itu tak pernah ada dalam fikiranku saat membendung kesedihan ini.

“Kenapa kamu bawa aku ke sini?” tanyaku bingung.

“Coba kamu menghadap ke sana!” ia membelokkan badanku ke kanan yang tadinya menghadap dirinya.

Lalu aku masih menoleh sembari menautkan kening padanya karena masih tak mengerti maksud dia.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status