Share

Bab 66 ( Datang ke Psikolog)

“Sudah siap?” tanya Edgar saat mobil yang ia kendarai sudah berhenti di area parkir.

Zola tidak menjawab, rasa ragu mulai menjalar memenuhi relung hati. wajahnya menoleh ke samping, mengunci tatapan mata Edgar.

“Apa aku harus melakukannya? bukankah jika aku datang kemari, aku mengakui bahwa memang memiliki masalah mental?” Zola tersenyum tipis, sembari mengubah pandangannya pada bangunan bercat putih. sebuah klinik psikologi dengan tulisan terpasang pada plang bertuliskan deretan kalimat yang begitu menusuk hati Zola.

“Solusi sehat mental,” ucap Zola dengan bibir yang sedikit bergetar.

“Padahal, aku merasa baik-baik saja.” Lanjutnya sambil memejamkan matanya.

“Jika kau belum siap, aku bisa mengubah jadwalnya. aku tidak akan pernah memaksa, tapi…” belum selesai Edgar meneruskan ucapannya, Zola sudah lebih dulu membuka pintu mobil dan turun. Edgar pikir, Zola akan masuk ke klinik itu, nyatanya tidak. Zola lebih memilih duduk di sebuah kursi panjang yang sengaja diletakkan dekat are
Tri Afifah

Terus, maksudnya?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status