Share

3. Hai, Istriku!

Penulis: ReyNotes
last update Terakhir Diperbarui: 2025-03-26 14:47:03

Tiga tahun kemudian.

“Mommy.”

Vina menoleh. Dengan senyum mengembang, ia merentangkan tangan dan menangkap tubuh anak perempuan mungil yang memanggilnya, ‘mommy.’

“Bagaimana les pianonya, Clara?” Vina mengusap rambut halus putrinya.

Anak perempuan berusia dua tahun itu mengacungkan jempol. “Ara mau konser.”

“Kata guru piano, Ara sangat berbakat. Apa mungkin keturunan dari Daddynya? Soalnya, mommy-nya kan buta nada,” bisik Rere dengan nada menyindir.

Vina berdiri mendengar ucapan tersebut. Ia tersenyum pada wanita di depannya.

“Terima kasih sudah anter Clara ke sini, ya, Re. Kamu memang adik terbaik.” Vina mencubit kencang pipi adiknya yang langsung memberengut.

“Tak masalah. Aku selalu senang berada di butik ini. Siapa tau bisa ketemu CEO misteriusnya.” Rere menyahut sambil mengusap pipinya yang agak merah akibat kegemasan sang kakak.

Vina mengerutkan dahi. Tiga tahun bekerja di butik, ia tidak pernah mendengar cerita tentang CEO tempatnya bekerja. Kenapa adiknya jadi sangat penasaran?

“Katanya sih, memang dirahasiakan karena orang terkenal.”

“Siapa?”

Seringai muncul di wajah Rere. “Aku kasih tau, Kak Vina juga nggak bakalan tau. Kakak kan taunya cuma kerja dan kerja saja. Mana tau tentang selebriti-selebriti terkenal.”

Vina mendengus pelan, tidak menyangkal pendapat adiknya. Ia melambaikan tangan saat Rere berpamitan. Lalu, menggandeng tangan Clara dan mendudukkannya di ruang istirahat karyawan.

“Clara di sini dulu, ya. Mommy sebentar lagi selesai.” Vina memberikan banyak kertas dan crayon untuk putrinya.

Kepala Clara mengangguk-angguk. Tangan kanannya mulai sibuk menggambar. Vina tersenyum menatap putrinya.

Clara sangat cantik. Memiliki mata indah dengan bulu mata lentik. Vina mengusap sayang rambut tipis Clara yang ikal di bagian bawah sebelum kembali bekerja.

Sejak Vina hamil hingga memiliki seorang putri cantik, lingkungan tempatnya bekerja sangat baik. Mereka menerima keadaan Vina bahkan membolehkan Clara bermain di area butik.

“Apa itu?” Vina bertanya saat melihat beberapa orang pekerja memasang pigura besar yang masih tertutup rapi di dinding bagian depan butik.

“Model spektakuler kita yang baru.” Manager Kim menjawab dengan wajah berbinar.

Beberapa saat berikutnya, Vina terpaku di tempat dengan mulut setengah terbuka. Napasnya terhenti beberapa detik, saat pembungkus pigura disobek. Ia masih sangat ingat wajah tampan itu.

Dengan jantung berdebar kencang, Vina menoleh menatap manager Kim yang sedang mengagumi foto tersebut. “Si – Siapa?” Nada suara Vina bergetar saat bertanya.

“Dylano Maximilly Goldson, brand ambasador sekaligus CEO kita.”

Ternyata benar itu adalah Dylan. Sayup-sayup, Vina mendengar manager Kim dengan penuh antusias bercerita. Selama ini, Dylano memang menyembunyikan identitasnya sebagai pemilik brand Gold Dy karena tidak ingin kesibukannya sebagai musisi terpecah. Orang-orang hanya berspekulasi, namun Dylan tidak pernah konfirmasi.

“Sekarang, ia mengurangi kegiatan sebagai musisi terkenal dan sudah mulai merambah dunia bisnis termasuk butik dengan nama brandnya sendiri.” Manager Kim menjelaskan.

Vina tidak bisa berkata-kata. Napasnya masih sesak melihat lelaki yang pernah meninggalkan benih di rahimnya ternyata adalah orang terkenal, bahkan rumornya setengah penduduk bumi adalah penggemarnya.

“Bulan depan, Tuan Dylano bahkan akan berkunjung ke butik kita.”

Ucapan Manager Kim justru membuat Vina bertambah sulit bernapas. Tubuhnya terasa disengat aliran listrik bertegangan tinggi. Matanya menatap ngeri poster di hadapannya.

“Mommy.”

Vina menoleh ke bawah saat tangannya dipegang seseorang. Clara turut memandang poster di depan mereka.

“Waah... tampan sekali modelnya,” celoteh Clara. “Mommy, apa Daddyku juga tampan seperti dia?”

Spontan, Vina menutup mulut Clara. Ia menunduk menyamakan pandangannya pada sang putri. “Ssstt... jaga sopan santunmu, Clara. Lelaki di poster itu pemilik tempat ini.”

“Berarti dia kaya, ya, Mom?” bisik Clara.

Vina mengangguk. “Iya. Oh ya, kenapa Clara berkeliaran di sini? Bukankah Mommy minta kamu menunggu di ruang karyawan saja?”

“Ara mau pup, Mommy.”

Cepat, Vina mengantar putrinya ke kamar mandi. Sambil menunggu Clara, Vina berusaha mengendalikan diri.

**

Hari-hari berikutnya, Vina seperti orang linglung. Ia merasa poster Dylan di dinding memandangnya dengan tatapan tajam. Berbagai alasan Vina untuk tidak bekerja saat Dylan datang ditolak mentah-mentah oleh manager Kim.

“Kalau tidak diperbolehkan cuti hari itu, aku mau mengajukan resign saja." Vina merajuk.

Manager Kim malah tergelak. “Bercanda, kamu! Sudah, sana kerja lagi.”

Di hari kedatangan Dylan, tubuh Vina bergetar hebat. Ia datang dengan wajah pucat dan menggunakan masker wajah dengan dalih sedang flu berat. Vina sangat berusaha untuk mengendalikan diri.

“Selamat datang, Tuan Dylano.”

Vina dan teman-temannya menunduk sedikit. Perlahan, Vina mengembuskan napas lega saat ia merasa Dylan seperti tidak mengenalinya. Seorang CEO tidak mungkin memperhatikan pegawai biasa, bukan?

Manager Kim dan para karyawan butik bertepuk tangan setelah Dylan menandatangi posternya. Setelah itu, Dylan dijamu di ruang kerja manager Kim. Tak berapa lama kemudian, manager Kim memanggil Vina.

“Tuan Dylano mau bertemu denganmu. Wanita yang berhasil membuat penjualan butik kita meningkat.”

Cepat, Vina menggeleng. “Tidak. Itu kerja tim. Bukan hanya aku.”

Namun, manager Kim mendorong Vina masuk ke ruangannya dan menutup pintu. Vina kini hanya berdua dengan Dylan yang sedang membaca berkas penjualan.

Hening beberapa detik. Vina langsung menunduk sedikit saat Dylan mengangkat kepala dan menatap dirinya. Lelaki itu bangkit dari kursi dan menghampiri Vina. Tanpa bisa dicegah, Dylan melepas masker Vina.

“Akhirnya kita bertemu lagi, istriku.”

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   4. Semoga Kamu Kuat!

    “K-kamu bukan lagi suamiku.”Usai terdiam beberapa detik, Vina menyahut dengan menekan rasa deg-degan."Jadi, kita sudah bercerai?" Dylan mengangkat sebelah alisnya.Vina mengangguk singkat. Semoga Dylan tidak tau bahwa ia berbohong.Dulu, Vina memang ingin bercerai, atau melakukan pembatalan pernikahan. Namun, saat sadar dirinya hamil, Vina tentu saja mengurungkan niatnya.Ia tidak ingin anak yang dilahirkannya tidak memiliki ayah."Benar, kita tidak ada hubungan apa-apa sekarang." Vina berkata dengan nada santai padahal detak jantungnya tak karuan.Dylan memicingkan mata pada Vina. Lalu, tangannya terjulur ke depan Vina dan berkata tegas. "Mana surat cerainya? Aku mau lihat."Akh, sial. Vina mengumpat dalam hati. Kepalanya semakin menunduk dengan jari-jari tangan saling meremat."Ummm aku... aku menghilangkannya." Dua kali kebohongan. Vina mengembuskan napas berat."Benarkah? Dokumen sepenting itu kamu hilangkan?" Saat tidak kunjung mendapati sahutan dari Vina, Dylan berdecak kesal.

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-26
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   5. Salah Tingkah

    Dalam pesawat, Vina sama sekali tidak berinteraksi dengan Dylan. Pria itu terlihat sibuk dengan laptop dan headphone di telinga… lalu tertidur hingga pesawat mendarat sempurna di tempat tujuan mereka.Vina mengguncang pelan tubuh Dylan yang masih tertidur lelap.“Apa?!” gumam pria itu terdengar kesal.“Sudah sampai.”Sementara Dylano memicingkan mata, Vina sudah lebih dulu bersiap untuk menuruni pesawat.Suasana bandara terlihat begitu ramai. Petugas keamanan yang terdiri dari pengawal pribadi, juga polisi terlihat menyebar di segala penjuru. Mereka memang ditugaskan untuk men-sterilkan jalan, sebab penggemar Dylan sudah mulai membludak menunggu sang artis tiba.Sorak-sorai para penggila Dylan terdengar mengelukan nama pria itu.“Lanoo!! Lano!!”Berada beberapa langkah di belakang Dylan, Vina mengamati bagaimana reaksi pria itu pada penggemarnya. Meski dikelilingi pengawal berbadan kekar, sesekali Dylan melambai dan menunduk santun pada para penggemar.Melihat hal itu mengingatkan Vin

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-26
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   6. Setengah Bumi Mengenalnya

    Kaget, Vina langsung mendorong dada bidang Dylan. Lalu, mundur satu langkah."Ngapain kalian? Ayo, berangkat!" Tamara menatap Vina tajam, kemudian keluar dengan cepat.Dylan memicingkan mata. Lelaki itu berbisik sambil melewati Vina. "Kita lanjutkan nanti, istriku."Apa itu tadi? Apa Dylan benar-benar ingin menciumnya? Jantung Vina berdebar kencang saat menyeret koper keluar.Hari-hari Vina sungguh berat. Ia makan sambil berjalan, tidur hanya di dalam mobil. Itu pun jika Tamara tidak mengadakan briefing dadakan di perjalanan.Belum lagi semua kesalahan yang ditimpakan Dylan padanya. Dylan benar-benar memeras tenaga Vina.Seminggu berlalu, Vina mulai beradaptasi. Kini, jadwal serta penampilan seperti apa yang harus dibawakan Dylan sudah ia hapal di luar kepala.Malam ini, Vina akhirnya bisa video call dengan putrinya. Itu pun ia lakukan di kamar mandi sambil bersiap akan pergi.“Clara, sayang.” Vina menyapa wajah sang putri di layar ponsel.“Mommy bohong. Katanya mau video call setiap

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-26
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   7. Cincin Hitam

    Vina mengerutkan kening mendengar desahan Dylan. Vin, kamu di mana? Apa yang dimaksud adalah dirinya?Kepala Vina menggeleng tegas. Jangan ge-er, Vina. Ia mengingatkan dirinya sendiri.“Jaket ini harus dipakai dua lagu. Jangan dilempar sembarangan.” Tamara mengingatkan Dylan. “Kamu tau brand jaket itu adalah salah satu sponsor terbesar.”“Hem.” Dylan hanya berdehem menjawab pertanyaan sang kakak.Persiapan belakang panggung membuat Vina gugup. Seumur hidup ia belum pernah menonton konser musik.“Setelah Lano keluar, kamu harus berlari sampai ke depan panggung. Perhatikan apa yang dibutuhkan Lano di panggung. Evaluasi penampilannya.” Tamara memerintah Vina yang mengangguk meski tak terlalu mengerti.Di antara teriakan penggemar dan musik kencang, Vina berusaha fokus menatap Dylan di panggung. Ia akui, Dylan sangat hebat di panggung. Sangat energik dan menghayati setiap lagu yang dibawakan hingga membuat fans-nya semakin larut dalam lirik yang dinyanyikan.“Kenapa baru satu lagu jaketny

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-10
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   8. CEO Gold Dy

    Semakin menggali informasi tentang Dylan, Vina semakin stress. Ia sampai bertanya-tanya, kenapa dulu ia sama sekali tidak mengenali Dylan sebagai seorang pesohor terkenal.Vina menutup internet. Sebelum tidur, ia membaca kembali schedule Dylan esok hari. Hingga Vina merasa ngantuk dan segera memejamkan mata.*Suara musik kencang*Terduduk, Vina membuka mata kaget. Ia meraih ponsel dan mematikan alarm. Padahal rasanya baru beberapa menit ia tidur.Selesai membilas dan berpakaian, Vina menuju kamar Dylan. Sesaat, ia terpaku di depan pintu. Bagaimana jika ia masuk, Dylan masih tidur bersama Avrie?Begitu melihat Tamara di lorong, Vina segera menghampiri dan mengungkapkan kekhawatirannya. Tamara mengangkat kedua alis menatap Vina. Lalu, memberi kode untuk mengikutinya masuk ke kamar Dylan.Tebakan Vina, benar. Dylan masih tidur. Hanya saja sisi sampingnya kosong dan terlihat tetap rapi.“Acaranya satu jam lagi.” Tamara mengingatkan Vina sebelum keluar.Vina mengangguk mengerti dan segera

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   9. Kisah Pribadi

    Ayla Sheira Maldeva. Sekian lama tidak tau kabar mantan sahabatnya, kini Vina melihat foto wanita itu di layar, dipromosikan menjadi manager.Ternyata karir Ayla semakin meningkat. Vina tidak pernah mau tau tentang keadaan mantan tunangan dan sahabatnya. Namun, Rere yang rajin bermain media sosial selalu memberi informasi.Orang bilang, pasangan yang selingkuh biasanya akan mendapat karma. Tapi, pada kasusnya, Vina merasa hidupnya lah yang justru lebih menyedihkan.“Setelah rapat tadi, kamu pucat. Apa kamu sakit?” Dylan bertanya pada Vina saat mereka telah di dalam mobil.“Eh, iya. Tadi siang, aku lihat kamu juga makan sedikit sekali, Vina.” Tamara ikut menambahkan.Bagaimana Vina bisa nafsu makan jika baru saja mendapati berita tentang Ayla? Ia menggeleng pelan. “Aku nggak papa.”Acara Dylan masih padat. Selesai menjadi CEO, Dylan kembali berprofesi sebagai penyanyi tenar. Saat ini ia dijadwalkan akan melakukan fans meeting.Vina kembali berdiri di belakang Dylan yang menandatangani

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   10. Jangan Terbuai

    Duh! Kenapa tiba-tiba, Dylan teringat cincin itu, sih.“Aku simpan di rumah. Nanti aku kembalikan.” Semoga saja cincin itu masih ada di kamarnya. Vina mendesah dalam hati.“Kalau kamu mau, ambil saja. Asal jangan dijual. Cincin itu satu-satunya di dunia.”“Aku kembalikan saja.” Vina bersikeras.Pelayan yang datang membawakan makanan membuat mereka diam beberapa saat. Vina mengangkat kedua alisnya melihat menu makanan yang dipilih Dylan.Hampir semua daging. Sup daging, barbekiu daging, burger daging dan salad sayur. Untuk minuman, Dylan memilih susu.“Makan yang banyak. Kamu lebih kurus dari terakhir kita bertemu.”Vina tersentak mendapat perhatian dari Dylan. Perlahan, ia mengambil beberapa daging dan sayuran.Sementara Vina makan dengan porsi kecil, Dylan makan sangat banyak. Seperti tidak pernah kenyang. Pantas saja tubuhnya lebih besar dibanding keluarganya.Tamara dan Uncle Dennis saja berpostur sedang. Vina yakin pola makan dan olahraga Dylan menjadi faktor yang membuat tubuhnya

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-11
  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   11. Diinterogasi

    Vina menoleh. Rere berdiri dengan satu tangan terangkat, memegang benda yang Vina cari."Cincin ini yang Kak Vina cari?" ulang Rere.Berusaha tenang, Vina mengangguk. Lalu, tangannya menengadah meminta cincin hitam berlian itu. Namun, Rere menggeleng."Jelaskan dulu, bagaimana cincin ini bisa ada pada Kak Vina?""Dipinjamkan. Sekarang mau kakak kembalikan.""Siapa yang pinjemin?"Vina jadi kesal dicecar pertanyaan begitu. Dengan cepat, Vina merebutnya namun Rere lebih sigap.Sekarang, cincin itu dalam gengaman tangan Rere yang mengepal di belakang punggung."Kakak capek, Re. Ayo lah. Kakak hanya ingin menyimpan cincin itu dan mengembalikannya.""Aku kembalikan kalau kakak jujur. Bagaimana cincin Dylano Maximilian Goldson ini ada pada Kak Vina?"Vina melongo dengan mulut terbuka setengah. "Ka -- Kamu tau itu cincin milik Dylano?""Ini yang tadi sebenarnya ingin kutanyakan.""Kamu kembali ke sini karena mau mengembalikan cincin itu, kan? Ya sudah, sini. Berikan padaku.""Jawab dulu gima

    Terakhir Diperbarui : 2025-04-12

Bab terbaru

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   13. Ada Saja Rintangan

    Akh, Vina baru sadar, ia tidak pernah bertanya pada Dylan. Saat itu ia memang memutuskan secara sepihak saja.Mau tak mau, Vina kembali menjelaskan pada Rere bahwa hingga saat ini Dylan taunya ia sudah mengajukan cerai."Lano percaya?""Tidak, sebelum ia melihat surat cerainya.""Lalu, rencana kakak gimana?""Tolong temani kakak ke kantor administrasi pernikahan untuk mendaftarkan perceraian." Vina memohon pada sang adik."Aku tebak, kakak juga gak bilang kalian punya Clara." Rere memgangkat kedua alisnya, menunggu jawab sang kakak.Vina menggeleng. Lagi-lagi, ia mengembuskan napas berat."Kakak malah bermaksud menyembunyikan status Clara."Rere memijat keningnya dengan keras. Sejak Vina hamil, ia sangat ingin tau bagaimana dan siapa yang membuat itu terjadi.Sekarang, begitu kenyataan terpampang di depannya, Rere sulit sekali mencerna berita yang baru ia dengar."Kami para penggemarnya bahkan sudah bahagia jika Lano tersenyum atau balas menatap. Belum lagi jika ada yang berhasil sala

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   12. Tak Lagi Bermain Rahasia

    Vina diam dengan tatapan sayu. Kepalanya menggeleng lemah.“Tidur lah, Re. Kita bicara lagi besok.”Tanpa mempedulikan panggilan Rere, Vina tetap berjalan ke kamarnya. Pintu ia kunci dari dalam. Lalu, Vina merebahkan tubuhnya.Suara notifikasi ponselnya terdengar. Vina menatap layar dan mengerutkan kening mendapat pesan dari Dylan.Segera, ia membukanya.“Sudah sampai?”Pesan berisi kalimat perhatian itu dibalas Vina singkat. Nama kontak Dylan di ponselnya langsung ia ganti. Vina berpikir beberapa saat.‘Debt Collector.’Vina terkekeh membaca nama itu lagi. Nama itu sesuai dengan cara pertemuan mereka. Menjelang dini hari, Vina baru bisa tidur.Beberapa jam kemudian, Vina merasa pipinya dielus dan dicium. Vina mendesah dan menggeliat.“Hem. Jangan menggodaku. Aku tidak akan terbuai.” Vina menggumam pelan.“Mommy ngomong apa?”Mata Vina spontan langsung membulat. Ia menoleh dan menatap wajah mungil di sampingnya.“Ara.” Vina memeluk putrinya. Berusaha menahan malu karena barusan berima

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   11. Diinterogasi

    Vina menoleh. Rere berdiri dengan satu tangan terangkat, memegang benda yang Vina cari."Cincin ini yang Kak Vina cari?" ulang Rere.Berusaha tenang, Vina mengangguk. Lalu, tangannya menengadah meminta cincin hitam berlian itu. Namun, Rere menggeleng."Jelaskan dulu, bagaimana cincin ini bisa ada pada Kak Vina?""Dipinjamkan. Sekarang mau kakak kembalikan.""Siapa yang pinjemin?"Vina jadi kesal dicecar pertanyaan begitu. Dengan cepat, Vina merebutnya namun Rere lebih sigap.Sekarang, cincin itu dalam gengaman tangan Rere yang mengepal di belakang punggung."Kakak capek, Re. Ayo lah. Kakak hanya ingin menyimpan cincin itu dan mengembalikannya.""Aku kembalikan kalau kakak jujur. Bagaimana cincin Dylano Maximilian Goldson ini ada pada Kak Vina?"Vina melongo dengan mulut terbuka setengah. "Ka -- Kamu tau itu cincin milik Dylano?""Ini yang tadi sebenarnya ingin kutanyakan.""Kamu kembali ke sini karena mau mengembalikan cincin itu, kan? Ya sudah, sini. Berikan padaku.""Jawab dulu gima

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   10. Jangan Terbuai

    Duh! Kenapa tiba-tiba, Dylan teringat cincin itu, sih.“Aku simpan di rumah. Nanti aku kembalikan.” Semoga saja cincin itu masih ada di kamarnya. Vina mendesah dalam hati.“Kalau kamu mau, ambil saja. Asal jangan dijual. Cincin itu satu-satunya di dunia.”“Aku kembalikan saja.” Vina bersikeras.Pelayan yang datang membawakan makanan membuat mereka diam beberapa saat. Vina mengangkat kedua alisnya melihat menu makanan yang dipilih Dylan.Hampir semua daging. Sup daging, barbekiu daging, burger daging dan salad sayur. Untuk minuman, Dylan memilih susu.“Makan yang banyak. Kamu lebih kurus dari terakhir kita bertemu.”Vina tersentak mendapat perhatian dari Dylan. Perlahan, ia mengambil beberapa daging dan sayuran.Sementara Vina makan dengan porsi kecil, Dylan makan sangat banyak. Seperti tidak pernah kenyang. Pantas saja tubuhnya lebih besar dibanding keluarganya.Tamara dan Uncle Dennis saja berpostur sedang. Vina yakin pola makan dan olahraga Dylan menjadi faktor yang membuat tubuhnya

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   9. Kisah Pribadi

    Ayla Sheira Maldeva. Sekian lama tidak tau kabar mantan sahabatnya, kini Vina melihat foto wanita itu di layar, dipromosikan menjadi manager.Ternyata karir Ayla semakin meningkat. Vina tidak pernah mau tau tentang keadaan mantan tunangan dan sahabatnya. Namun, Rere yang rajin bermain media sosial selalu memberi informasi.Orang bilang, pasangan yang selingkuh biasanya akan mendapat karma. Tapi, pada kasusnya, Vina merasa hidupnya lah yang justru lebih menyedihkan.“Setelah rapat tadi, kamu pucat. Apa kamu sakit?” Dylan bertanya pada Vina saat mereka telah di dalam mobil.“Eh, iya. Tadi siang, aku lihat kamu juga makan sedikit sekali, Vina.” Tamara ikut menambahkan.Bagaimana Vina bisa nafsu makan jika baru saja mendapati berita tentang Ayla? Ia menggeleng pelan. “Aku nggak papa.”Acara Dylan masih padat. Selesai menjadi CEO, Dylan kembali berprofesi sebagai penyanyi tenar. Saat ini ia dijadwalkan akan melakukan fans meeting.Vina kembali berdiri di belakang Dylan yang menandatangani

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   8. CEO Gold Dy

    Semakin menggali informasi tentang Dylan, Vina semakin stress. Ia sampai bertanya-tanya, kenapa dulu ia sama sekali tidak mengenali Dylan sebagai seorang pesohor terkenal.Vina menutup internet. Sebelum tidur, ia membaca kembali schedule Dylan esok hari. Hingga Vina merasa ngantuk dan segera memejamkan mata.*Suara musik kencang*Terduduk, Vina membuka mata kaget. Ia meraih ponsel dan mematikan alarm. Padahal rasanya baru beberapa menit ia tidur.Selesai membilas dan berpakaian, Vina menuju kamar Dylan. Sesaat, ia terpaku di depan pintu. Bagaimana jika ia masuk, Dylan masih tidur bersama Avrie?Begitu melihat Tamara di lorong, Vina segera menghampiri dan mengungkapkan kekhawatirannya. Tamara mengangkat kedua alis menatap Vina. Lalu, memberi kode untuk mengikutinya masuk ke kamar Dylan.Tebakan Vina, benar. Dylan masih tidur. Hanya saja sisi sampingnya kosong dan terlihat tetap rapi.“Acaranya satu jam lagi.” Tamara mengingatkan Vina sebelum keluar.Vina mengangguk mengerti dan segera

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   7. Cincin Hitam

    Vina mengerutkan kening mendengar desahan Dylan. Vin, kamu di mana? Apa yang dimaksud adalah dirinya?Kepala Vina menggeleng tegas. Jangan ge-er, Vina. Ia mengingatkan dirinya sendiri.“Jaket ini harus dipakai dua lagu. Jangan dilempar sembarangan.” Tamara mengingatkan Dylan. “Kamu tau brand jaket itu adalah salah satu sponsor terbesar.”“Hem.” Dylan hanya berdehem menjawab pertanyaan sang kakak.Persiapan belakang panggung membuat Vina gugup. Seumur hidup ia belum pernah menonton konser musik.“Setelah Lano keluar, kamu harus berlari sampai ke depan panggung. Perhatikan apa yang dibutuhkan Lano di panggung. Evaluasi penampilannya.” Tamara memerintah Vina yang mengangguk meski tak terlalu mengerti.Di antara teriakan penggemar dan musik kencang, Vina berusaha fokus menatap Dylan di panggung. Ia akui, Dylan sangat hebat di panggung. Sangat energik dan menghayati setiap lagu yang dibawakan hingga membuat fans-nya semakin larut dalam lirik yang dinyanyikan.“Kenapa baru satu lagu jaketny

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   6. Setengah Bumi Mengenalnya

    Kaget, Vina langsung mendorong dada bidang Dylan. Lalu, mundur satu langkah."Ngapain kalian? Ayo, berangkat!" Tamara menatap Vina tajam, kemudian keluar dengan cepat.Dylan memicingkan mata. Lelaki itu berbisik sambil melewati Vina. "Kita lanjutkan nanti, istriku."Apa itu tadi? Apa Dylan benar-benar ingin menciumnya? Jantung Vina berdebar kencang saat menyeret koper keluar.Hari-hari Vina sungguh berat. Ia makan sambil berjalan, tidur hanya di dalam mobil. Itu pun jika Tamara tidak mengadakan briefing dadakan di perjalanan.Belum lagi semua kesalahan yang ditimpakan Dylan padanya. Dylan benar-benar memeras tenaga Vina.Seminggu berlalu, Vina mulai beradaptasi. Kini, jadwal serta penampilan seperti apa yang harus dibawakan Dylan sudah ia hapal di luar kepala.Malam ini, Vina akhirnya bisa video call dengan putrinya. Itu pun ia lakukan di kamar mandi sambil bersiap akan pergi.“Clara, sayang.” Vina menyapa wajah sang putri di layar ponsel.“Mommy bohong. Katanya mau video call setiap

  • Dikhianati Mantan, Dinikahi Penguasa Tak Terkalahkan   5. Salah Tingkah

    Dalam pesawat, Vina sama sekali tidak berinteraksi dengan Dylan. Pria itu terlihat sibuk dengan laptop dan headphone di telinga… lalu tertidur hingga pesawat mendarat sempurna di tempat tujuan mereka.Vina mengguncang pelan tubuh Dylan yang masih tertidur lelap.“Apa?!” gumam pria itu terdengar kesal.“Sudah sampai.”Sementara Dylano memicingkan mata, Vina sudah lebih dulu bersiap untuk menuruni pesawat.Suasana bandara terlihat begitu ramai. Petugas keamanan yang terdiri dari pengawal pribadi, juga polisi terlihat menyebar di segala penjuru. Mereka memang ditugaskan untuk men-sterilkan jalan, sebab penggemar Dylan sudah mulai membludak menunggu sang artis tiba.Sorak-sorai para penggila Dylan terdengar mengelukan nama pria itu.“Lanoo!! Lano!!”Berada beberapa langkah di belakang Dylan, Vina mengamati bagaimana reaksi pria itu pada penggemarnya. Meski dikelilingi pengawal berbadan kekar, sesekali Dylan melambai dan menunduk santun pada para penggemar.Melihat hal itu mengingatkan Vin

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status