Share

Bab 28. Er yang bodoh

"Menikahlah dengan Zahra, Pak Er. Anda dan Zahra saling mencintai bukan?"

"Pak Andi." Erlangga menggelengkan kepalanya tak percaya. "Tidak Pak Andi. Saya ikhlas melepas Zahra. Aku yakin Pak Andi bisa membahagiakannya."

Andi beranjak dan menghampiri Zahra lalu menariknya untuk duduk di samping Erlangga. "Pak penghulu, bisakah Bapak menikahkan mereka sekarang?"

"Nak Andi, tolong jangan gegabah mengambil keputusan." Malik menatap Andi dengan sendu.

"Tidak, Ayah. Aku yakin ini yang terbaik. Aku tidak ingin menyesal menjadi orang jahat yang menjadi penghalang hubungan mereka, Ayah. Mereka saling mencintai bukan?"

Malik akhirnya mengeluarkan air matanya yang sudah tidak bisa ditahan. Bagaimana pun dirinya paling merasa menyesal karena keegoisannya yang membuat Zahra dan Erlangga harus berpisah. Dan kini Andi pun harus tersakiti karena ternyata cinta Erlangga dan Zahra yang begitu kuat.

"Maafkan Ayah, Nak Andi. Maafkan Ayah. Ini semua salah Ayah." Malik terisak menyadari kesalahannya di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status