Share

Pertarungan Terakhir Melawan Tonaas Wangko

Setelah beberapa hari istirahat dan membantu penduduk desa menghadapi berbagai gangguan gaib, Aaron, ILHAM, Abdul Aziz, Rafiq, dan Zafir akhirnya merasa cukup kuat untuk kembali ke Gunung Klabat. Warga desa yang merasa terbantu dengan kehadiran mereka memberikan doa dan dukungan, berharap mereka akan berhasil mengalahkan musuh yang mengancam keseimbangan alam dan kehidupan mereka.

Di malam yang sunyi, mereka berdiri di kaki gunung, menatap puncak yang tampak semakin menyeramkan. Asap hitam pekat yang menjulang ke langit adalah tanda bahwa Tonaas Wangko masih menunggu di sana, siap melanjutkan pertempuran yang sempat tertunda.

“Ini saatnya,” kata Aaron dengan suara mantap, meskipun di dalam hatinya, dia tahu betapa sulitnya tugas ini. “Kita harus memberikan semua yang kita punya. Kali ini, kita tidak boleh mundur.”

ILHAM yang biasanya lebih ragu-ragu, mengangguk dengan tegas. “Aku siap, Aaron. Aku tahu kita bisa mengala

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status