Share

Part 121 Kalang Kabut 2

Aksara yang tengah duduk menyimak penjelasan dari surveyor dan tim meeting pagi itu tidak bisa tenang. Terlebih susah untuk konsentrasi, padahal dia yang memimpin rapat. Membayangkan Marisa yang naik kereta bersama Kenzi. Satu jam sudah mereka di perjalanan.

Berulang kali ia melirik pada benda pipih yang tergeletak di sebelah laptopnya. Tak ada pendar yang menandakan pesan atau teleponnya dibalas.

Diraihnya benda itu untuk dibuka. Terlihat sang istri terakhir online jam enam tadi. Apa ponselnya kehabisan baterai. Tapi tidak mungkin, kemarin sore ia melihat Marisa mengecas ponselnya.

Aksara melihat senarai daftar pembahasan meeting pagi itu. Masih banyak yang harus dibahas. Mau jam berapa itu nanti selesai.

"Pak Yudi, saya ke belakang sebentar!" pamitnya pada laki-laki setengah baya yang duduk di sebelahnya.

Tak biasanya Aksara meninggalkan meeting disaat acara belum selesai. Dia sangat profesional. Namun pagi ini pikirannya memang berantakan. Terlebih jika ingat apa yang dilakukannya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (25)
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
kenapa aksa nggak pindah kosan aja
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
meresahkan dia
goodnovel comment avatar
Jamiah Kampil
aksa x sedar diri masih komunikasi dgn Hafsah yang masih menyimpan perasaan & berniat mengoda. tinggalkan aksa, biarkan Marissa cari bahagia sendiri
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status