"Apa alasannya?" tanya Xavier dengan tenang menatap Michael.Michael merenung sejenak dan berkata, "Setengah bulan lagi, Kota Neptune akan mengadakan Konferensi Seniman bela diri kuno. Sebenarnya .... Ini sebuah turnamen bela diri.""Sekte Azure juga akan berpartisipasi pada saat itu, tetapi meskipun saya berada di Alam Grandmaster, tapi kondisi fisik saya membuat hal ini menjadi tidak mungkin mengerahkan kekuatan yang maksimal. Jadi .... Saya khawatir kali ini Sekte Azure tidak akan dapat peringkat yang bagus," ujar Michael lagi.Berbicara tentang ini, Michael berhenti dan melirik Xavier, dia ingin melihat bagaimana sikap Xavier terhadap masalah ini, tetapi Xavier masih tenang dan tanpa ekspresi.Michael tidak berdaya, jadi dia hanya bisa melanjutkan dan berujar, "Konferensi Seniman Bela Diri Kuno adalah masalah penting. Saya hanya mendapat peringkat ketiga teratas, ketika mengerahkan seluruh kekuatan maksimal milik saya. Jadi .... Kali ini, saya ingin Anda bertarung atas nama Sekte A
"Apakah itu?" tanya Michael segera."Tuan Xavier, Anda boleh mengatakannya langsung," imbuh Michael dengan buru-buru.Xavier merenung sejenak dan tidak berbicara langsung, tetapi bertanya, "Saya mendengar ada banyak jenis tumbuhan termasuk bunga Hortensia di tempat kamu, 'kan?"Michael mengangguk dan berkata, "Ya, dulu di sini adalah tempat pertambangan kuno. Lingkungan di sekitarnya sangatlah buruk. Kepala Sekte yang pertama bepergian ke sini. Setelah memilih tempat ini sebagai Sekte Azure, dia mulai memimpin orang-orang untuk menanam pohon dan banyak tumbuhan, jadi memang ada banyak tumbuhan di Gunung Zaffre ini. Ada banyak tumbuhan yang tidak dapat ditemukan di pasaran. " Berbicara tentang ini, Michael memiliki senyum puas di wajahnya."Boleh dibilang kalau Anda tidak dapat menemukan tumbuhan di tempat lain, Anda pasti dapat menemukannya di Gunung Zaffre. Kalau Anda tidak dapat menemukannya di Gunung Zaffre, Anda pasti dapat menemukannya di gudang obat Sekte Azure. "Saat dia berbi
Graciela menggigit bibirnya, dia menarik napas dalam-dalam dan berkata, "Sebenarnya, Keluarga Martinez di Neptune itu selalu mengirimkan beberapa barang aneh kepada kami setiap beberapa bulan.""Barang-barang itu adalah kebutuhan sehari-hari. Ada barang langka dan buah-buahan yang dibawa kembali dari luar wilayah, dan seterusnya. Hari ini, mereka mengirim banyak barang lagi, ayahku dan Dokter Ricky yang kebetulan berada di rumah untuk memeriksa sumber racun, mereka juga memeriksa barang-barang tersebut. Pemeriksaan ini memang biasa, tapi mereka menemukan beberapa petunjuk, barang-barang itu memiliki toksisitas yang tersembunyi di dalamnya. Meskipun tidak jelas, Dokter Ricky masih mendeteksi jenisnya itu yang sama dengan yang ada di tubuh aku," tutur Graciela agak cemas.Xavier mengangguk sambil berpikir.Graciela melanjutkan dan berujar, "Jadi ayah curiga racun di tubuh kami terkait dengan Keluarga Martinez yang di Neptune.""Tentu saja, ayah hanya curiga. Lagi pula, dalam perjalanan k
Setelah tiba di Neptune, mereka langsung datang ke Kediaman Martinez di Neptune tanpa menunda lagi.Keluarga Martinez di Neptune adalah salah satu dari empat keluarga besar di Neptune. Mereka memiliki harta kekayaan dan kekuasaan yang luar biasa.Kediaman Martinez di hadapan mereka sudah merupakan bukti nyata dari semua ini.Tanahnya mencakup area seluas lebih dari 100 hektar, benar-benar sangat besar.Meskipun Xavier adalah Panglima dan penguasa di Pluno, dia tidak pernah tinggal di tempat yang begitu mewah.Keduanya berjalan berdampingan masuk ke Kediaman Martinez.Satpam di pintu gerbang langsung menghentikan mereka dan bertanya, "Siapa kalian?"Nadanya terkesan arogan dan sikapnya pun sombong.Graciela melirik satpam itu dan berkata, "Keluarga Martinez di Merkuri, aku adalah Graciela." Setelah mendengar nama ini, Satpam itu tidak bereaksi, tetapi bertanya dengan nada lebih lembut, "Siapa yang ingin kamu temui?""Siapa yang ingin aku temui, juga harus melapor padamu? Minggir!" bent
"Ya, kamu tidak tahu Kak Graciela memiliki kontrak pernikahan, 'kan?" ujar Brandon sengaja berpura-pura terkejut.Hati Xavier menjadi kelam dan menatap Graciela.Graciela sepertinya sedang memikirkan sesuatu dan tidak memerhatikan tatapan Xavier.Brandon tersenyum di sampingnya dan berujar, "Hehe! Kamu tidak mungkin menyukai adikku, 'kan?"Xavier terdiam.Brandon berkata lagi, "Kalau begitu kamu tidak punya kesempatan, pernikahan Kak Graciela telah ditetapkan ketika kakekku masih hidup. Tidak ada yang bisa mengubahnya." "Benarkah?" ucap Xavier tersenyum dan acuh tak acuh.Kontrak pernikahan atas nama orang tua dan perkataan mak comblang telah lama tidak berlaku pada saat ini.Brandon melihat Xavier tidak peduli, dia tidak tahu apakah itu disengaja atau tidak, dia kembali berkata, "Jangan seperti itu! Aku harus memberi tahu kamu, kontrak pernikahan Kak Graciela, dia pun tidak dapat memutuskannya sendiri." "Sudah cukup! Jangan bicarakan itu!" tegur Graciela dengan emosi, dia baru saja
"Pria yang datang ke Keluarga Martinez bersama Kak Graciela?" tanya kedua pengikut itu."Ya," sahut Brandon sambil mengangguk.Ketika dia melihat Graciela kembali ke Kediaman Martinez, intuisinya mengatakan kepadanya, Graciela tidak mungkin hanya datang ke Konferensi Seniman Bela Diri Kuno untuk ikut bersenang-senang, wanita itu pasti memiliki hal lain yang harus dilakukan.Hal yang harus dilakukannya adalah menghentikan Graciela melakukan apa pun.Memikirkan hal ini, jejak kekejaman melintas di matanya....Di malam hari.Setelah semua orang beristirahat.Lampu di Paviliun Graciela masih menyala. Dia dan Xavier sedang duduk di sofa, mendengarkan musik dan membaca buku, sangat nyaman."Bagaimana kita bisa menyelidiki sumber racunnya?" tanya Graciela tidak melupakan tujuannya kembali ke Kediaman Martinez.Xavier menutup buku itu, dia duduk tegak dan berkata, "Tunggulah sebentar. Nanti saat larut malam, Aku akan menyelidiki apakah Keluarga Martinez memiliki sumber beracun terlebih dahulu
Pria berpakaian hitam tidak tahu seseorang mengikutinya.Setelah melewati beberapa gang, dia berjalan ke paviliun. Paviliun ini juga satu-satunya bangunan yang ada di gang.Xavier menebak paviliun ini adalah sarangnya dan saat memasuki halaman paviliun, Tidak terlihat seorang pun di paviliun itu.Setelah beberapa saat, pria berpakaian hitam itu membuka kunci pintu dan masuk.Xavier melihat kesempatan itu dan langsung meraih pria berpakaian hitam itu.Pria berpakaian hitam itu terkejut dan ingin melawan, tetapi ditangkap oleh Xavier."Jangan bergerak, kalau kamu melakukannya, jangan salahkan aku karena membunuhmu!" ancam Xavier.Pria berpakaian hitam dengan wajah tertutup, Xavier tidak tahu apa ekspresinya. Namun, dia juga tidak melawan.Melihat ini, Xavier melonggarkan kewaspadaannya.Ketika baru saja akan mengajukan beberapa pertanyaan, kepulan asap putih tiba-tiba memancar dari pria berpakaian hitam, Xavier bingung sejenak.Pada kesempatan ini, pria berpakaian hitam melepaskan diri
Begitu kata-kata itu keluar.Sosok Xavier bergerak."Keluarlah!" ujar Xavier sambil melayangkan tinjunya ke arah awan hitam.Pukulan ini mengandung energi spiritual.Awan hitam yang diserang menjadi berubah bentuknya seperti gelembung udara."Eh?"Xavier mengerutkan kening, dia meningkatkan kekuatannya sebesar sepuluh persen dan memukul awan hitam itu sekali lagi.Awan hitam masih seperti gelembung, hanya bentuknya telah berubah. Pria berpakaian hitam masih bersembunyi di dalam dan tidak terluka sama sekali.Xavier segera mengerti, karena kekuatan serangannya masih tidak cukup besar.Awan hitam pasti akan lenyap, kalau kekuatannya cukup besar dan melampaui energi yang dapat ditahannya.Memikirkan ini, Xavier meningkatkan kekuatannya tiga kali lipat lagi.Namun, Xavier sesaat sebelum menyerang.Pria berpakaian hitam berkata dengan penuh percaya diri di dalam lindungan awan tebal, "Haha! Meskipun aku tidak bisa melakukan apa pun padamu, kamu juga tidak akan bisa mengalahkanku.""Berisik!