Share

Terpaksa Mendua

Mendua? Siapa yang sanggup?

Namuh Keyra juga tak kuasa menahan sisi kemanusiaan di dalam dirinya menyubur saat melihat kondisi Joya. Rahayu mengajaknya mampir ke rumah sakit dalam perjalanan pulang. Tentu saja Keyra juga setuju.

Sungguh tersayat menyaksikan tubuh kurus kering Joya terbaring di ranjang rumah sakit. Sementara seorang lelaki tua dengan sabar menungguinya, menggenggam selalu jemari Joya.

Damar berdiri di depan pintu ruangan Joya. Memandang pemandangan yang sama. "Kita nggak harus menggunakan cara ini untuk menyembuhkan Joya, Buk. Pikirkan perasaan Joya, pikirkan perasaan Damar juga."

"Ibuk tahu, Le. Ibuk sadar sekali jika permintaan ibuk pasti akan menyakiti kalian berdua. Tapi lihat, Nak. Lihat perempuan di dalam sana yang seperti raga tanpa nyawa. Dia terluka. Remuk seluruh kehidupannya." Rahayu terguncang. Sesak menumpahkan tangisan.

Keyra sekuat tenaga

Nur Melati

hai semuanya, maafkan atas keterlambatannya. kesehatan author yang memburuk beberapa waktu terakhir membuat jadwal menulis jadi kacau. semoga part ini bisa menghibur. semga suka

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status