Share

Bab 124 : Sebaiknya Jujur ke Zie

“Apa maksudmu, Sean?”

Daniel ketakutan, meski tahu ke mana arah pembicaraan ini, tapi sebagai ayah dia merasa tidak siap.

“Apa yang harus aku lakukan, Pa? aku tidak ingin Zie sedih, aku tidak bisa membiarkan Ken menjadi yatim.”

Daniel berdiri dan langsung memeluk tubuh sang putra. Seumur hidupnya setelah dewasa, baru kali ini dia melihat Sean menangis. Daniel juga tak bisa menahan rasa sesak di dadanya. Ia dan Ghea bahkan sudah pernah menangis semalaman saat Sean tak sadarkan diri setelah kecelakaan yang menimpanya.

“Ken tidak akan menjadi yatim, kita bisa mencari jalan lain. Papa akan mencarikan dokter terhebat di dunia untuk bisa menyembuhkanmu,” kata Daniel. Meski tanpa Sean ceritakan, dia yakin bahwa kondisi sang putra pasti sangat parah. Daniel terus memeluk Sean, hingga anaknya itu mulai bisa mengendalikan emosi dan perlahan mengurai pelukan.

Sean menjelaskan pertemuannya dengan dokter Billy, hingga Daniel meminta Sean untuk jujur saja ke Zie.

“Kami sedang menikmati masa-masa in
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (15)
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
semangatt Sean.. kamu harus jujur k Zie mslh yg LG kmu hdapi
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Sean jgn pendam sendiri masalah sakitmu.cerita ke zie ya
goodnovel comment avatar
Dewi Setianingrum
Cerita aja Sean ke Zie ,,udah gakpapa hamil lagi ,,kamu pasti bisa sembuh Sean
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status