Share

Crash Melody 78

Dania merebahkan tubuhnya di kasur setibanya di hotel. Perjalanan konser Evolution belum sampai separuh, tapi gadis itu sudah merindukan kehidupan normalnya. Kehidupan dengan jam tidur delapan jam dal semalam.

“Yaampun, Dan, lo mau tidur lagi?” kata Sisil.

Dania tak menjawab Sisil, dia malah menarik guling dan menyembunyikan wajahnya di balik guling itu.

Sisil berkacak pinggang sambil geleng-geleng kepala. Dia lalu mengguncang-guncang tubuh Dania. “Bangun woy!” katanya.

Dania bangkit. Dia lalu duduk di tepi ranjang.

“Gue kangen hidup normal gue,” kata Dania.

Sisil mengerutkan kening. “Maksud lo? Yang normal dan nggak normal itu kayak gimana?” tanyanya.

“Ya hidup normal gue itu gue tidur delapan jam setiap malem. Terus tidurnya juga di kamar gue sendiri. Bukan pindah-pindah dari hotel ke hotel kayak gini,” kata Dania.

Sisil tertawa. “Homesick lo?” tanyanya.

“Terserah sih lo nyebutnya apa. Yang pasti gue kangen hidup normal gue,” kata Dania.

Sisil terkekeh lagi. “Ya, mau nggak mau lo ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status