Share

Part 26

“Nggak, Bu! Aku akan tetap menikahi Faniza, Bu. Ibu jangan aneh-aneh. Mana mungkin ayah adalah ayahnya Faniza. Nggak masuk akal, Bu. Apa ayah pernah menikah sama ibunya Faniza? Kenapa aku bisa bersaudara sama Faniza? Apa ayah pernah berzina? Nggak mungkin, Bu!”

Aku menolaknya mentah-mentah. Emosiku tidak terkontrol lagi.

“Ayahku sudah meninggal, Bu. Nggak mungkin kalau ayahnya Zidan adalah ayahku. Namanya sama, tapi aku yakin orangnya beda, Bu. Percuma juga kalau mau datang menemui ibuku. Zidan saja dianggap ayahku. Mungkin ayahnya Zidan juga akan dianggap sebagai suaminya. Ibuku itu gila, Bu. Penjelasannya nggak bisa dipegang. Nggak jelas, Bu.”

Faniza mendukungku. Dia terlihat sangat terkejut dengan pernyataan yang ibu ucapkan.

“Ibu mohon sama kalian, undur sementara waktu saja. Ibu hanya ingin memastikannya dulu. Ibu nggak mau terjadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status