Share

Bab 209

Tak lama setelah menerima telepon dari Jackal, dokter tersebut berpapasan dengan Thiago yang mengadang jalannya.

"Pak Thiago ...."

Sebelum dokter selesai bicara, Thiago langsung menarik kerah kemeja sambil berkata, "Jangan banyak omong kosong! Katakan, untuk apa kakekku datang ke rumah sakit?"

"Pak Graham memeriksakan diri ...."

"Coba katakan sekali lagi!" Thiago mendesak dokter tersebut. "Kamu pikir aku bodoh? Kamu kira aku gampang dibohongi?"

Dokter tampak gelisah, dia tidak berani asal bicara. Ditambah, Graham juga telah memerintahkannya untuk menjaga rahasia ini.

Namun Thiago juga bukan orang sembarangan. Dokter tak tahu harus berbuat apa, rasanya maju mundur salah. "Aku ... aku tidak berani berbohong."

"Kayaknya kamu benar-benar mengira aku bodoh. Kakekku memeriksa diri di bagian laboratorium darah? Lalu bagaimana dengan bayi yang dibawanya? Kakekku melakukan tes DNA pada anak itu, 'kan?" Thiago membentak dokter.

"Aku ... aku ...."

Thiago mendengus dingin sambil mengempaskan dokte
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status