Share

Rahasia

Sabian masih menyembunyikan tempat apa yang akan di kunjungi bersama dengan sang anak dan wanita pujaammya, mereka akan ke suatu tempat dimana Sabian datang ketika hatinya sedang rapuh.

"Rahasia, pokoknya tempat yang paling indah dimana kita bisa menikmati udara yang segar," ucap Sabian sambil menempelkan telunjuk di mulutnya.

"Ah ayah aku sudah tak Sabar ingin kesana, ayo cepat aku sungguh tak sabar," ucap Bima yang ingin segera ke tempat yang di katakan ayahnya.

Sabian tertawa melihat tingkah Bima kecil, sungguh bocah kecil yang bersemangat, Sabian dan Kirana berpamitan kepada tuan Alexander karena hari sudah sangat siang.

"Ayah kami pamit pulang dulu ya, Kirana akan tetap sering mengunjungi ayah ketika sudah menikah nanti, maafkan aku yag mungkin belum bisa berbakti," ucap Kirana sambil bersalaman dengan calon mertuanya.

Sabian melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang dalam

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status