Share

28. Pekerjaan baru

Part 28

POV Hendi

"Mas, apa aku terlihat berbohong?" tanya Kartika, netranya terus memandangku tanpa henti.

Ah, entahlah ... Besok akan kuikuti kemana kamu pergi. Aku butuh kejelasan. Sepertinya kamu memang sudah mahir berbohong.

"Penampilanmu kusut sekali, mandi dulu gih biar seger," tukas Kartika kembali. "Mau aku siapkan air hangat?"

"Tidak usah, aku bisa sendiri," jawabku sedikit ketus.

"Kok kamu bicaranya ketus gitu sih, Mas? Kamu masih marah sama aku? Aku minta maaf, Mas."

"Bukan itu."

"Terus?"

"Freya masuk rumah sakit, tadi aku pinjam uangnya Reina."

"Apa?"

"Ya mau gimana lagi, aku gak punya uang sebanyak itu untuk bayar biaya perawatannya."

"Ya sudah, kamu mandi dulu. Aku siapin makanan. Kamu belum makan kan, Mas?"

Aku menggeleng. Tumben Kartika perhatian, apakah dia menyembunyikan sesuatu?

Gegas membasuh diri dengan guyuran air untuk menghilangkan rasa penat, gerah dan keringat.

Benar saja, selesai mandi kulihat Kartika sudah menyiapkan makanan. Dia yang biasanya acuh mendada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status