Share

[2] 18 - Selamat untukku

Penulis: aoillies
last update Terakhir Diperbarui: 2022-04-07 10:16:28
[BAB II] BERIAK MEMBENTUK SEBUAH GARIS

_______________

“Kau terlihat bosan.”

Nanda tiba-tiba masuk sambil menenteng dua kantong plastik besar.

Aku yang memang sedang bosan menyambutnya hambar.

Demi apa pun, tempat ini benar-benar membosankan, aku sungguh tidak tahan.

“Dan kau terlihat menikmati pemandangan aku yang bosan.”

Nanda tertawa.

Dia meletakkan bawaannya di meja samping kasur, mengeluarkan sebungkus camilan yang aku yakin dilarang Lithia untuk aku makan.

“Kau mau?”

“Kau sengaja ingin mengejekku, kan?”

“Oh, aku tidak sejahat itu.”

Dia tertawa geli. Menunjukkan bahwa dia memang sedang mengejekku.

Ada apa dengan perubahan sikapnya ini, tidak seperti dia saja.

“Aku sudah bilang, aku akan membuatmu tidak berhenti menyukaiku.”

Aku menatapnya.

Dia seperti membaca pikiranku. Apa karena dia belajar psikologi?

“Aku ingin memperingatkan terlebih dahulu, jangan kecewa kalau kau gagal nantinya,” saranku. “Kadang aku bisa mengatakan dan melakukan sesuatu itu tanpa berpik
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 19 - Cuma akting

    “Ah, sudah kuduga akan begini.” Suara Cindy tiba-tiba muncul. Soda di tanganku ikut menghilang bersamaan dengan kemunculannya. Dan Cindy menatap aku dan Nanda berang. “Kubilang dia tak dibolehkan makan minum sembarangan! Kenapa malah kau beli semua jenis makanan ringan tidak sehat ini!” Dia mengerang. “Ah! Aku benar-benar tidak ingin mendengar Lith mengomel-omel karena ini dan kau Nanda, kau memberiku tiket untuk mendengar langsung omelannya yang bisa berlangsung berjam-jam.” “Bagus untukmu.” Aku terkekeh. Melupakan fakta jika tiket itu juga berlaku untukku.

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 20 - Cerita fiksi

    Sejak kepergian James, aku kembali berpikir serius. Apa yang terjadi ketika aku SMP. Kenapa aku tidak ingat kejadian-kejadian yang lamanya tidak sampai lima tahun itu. Kenapa Brian dan Archer membenciku. Kenapa mereka memperlakukanku seperti hantu yang menyeramkan. Dan berbagai kenapa lainnya yang tak ada satu pun yang bisa kujawab saat ini. “Dia begitu marah hingga tak ingin melihat wajahku lagi.” Brittany kembali mengambil satu langkah maju. “Biar aku bertanya satu hal ... apa kau bahkan suka padanya?” Aku menatap Brittany, hampir saja memujinya. Dia punya imajinasi yang cukup hebat. Aku kagum dengan kreativitasnya. Sepertinya dia akan sukses menjadi penulis cerita fiksi. Aku akan membeli buku buatannya jika dia benar-benar menjadi penulis. “Aku tahu kalian dulu dekat—bukan, kau dekat dengan semua cowok.” Kali ini Brittany tidak lagi melangkah maju. “Kau tidak menyukainya tapi kenapa kau tidak melepaskan Brian dan membiarkan dia bahagia?” “Dari mana kau tahu aku du

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 21 - Kebiasaan buruk

    “Tenanglah,” bujukku. Aku tak ingin mendengar Cindy mengumpat meskipun dia sangat menggemaskan. “Bahkan menurutnya Brian menyukaiku. Dia benar-benar mengatakan semua omong kosong untuk membuat alasan agar bisa menyalahkanku atas kelakuannya sendiri.” “Dia bilang Brian menyukaimu?” tanya Lithia. Oh, sial. Aku lupa. Lithia menyukai Brian. Kenapa aku melupakan hal semacam ini. Aku mengangguk dengan tergesa. “Apa sih bagusnya orang brengsek satu itu—” Aku salah omong lagi. “—ah, dia tampan aku akui. Tapi banyak orang yang lebih tampan dari dia. Contohnya ... Nanda ... atau James. Kau Lith, sebaiknya segera melupakan orang brengsek itu. Dia membuatmu sakit mata.” “Ngomong apa sih kau, Cath?” Cindy melempar selimut ke wajahku. Dia juga sama salah tingkahnya seperti aku. Ini salahku karena membahas Brian. Lithia tertawa. “Kalian berdua apa sih? Aku tak apa-apa.” “Siapa yang khawatir!” elak Cindy. Oh, Cindy. Aku tak akan heran lagi jika dia nanti kelepasan mengaku suk

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 22 - Sok tahu

    “Apapun yang keluar dari mulut ayahku. Percayalah ... setiap katanya, dia bersungguh-sungguh.” “Apa kau sebelumnya pernah bertemu ayah Cath, Lith?” tanya Cindy. “Beberapa kali,” jawab Lithia tak fokus. “Waktu itu kau sedang liburan bersama keluargamu ke Dublin?” Aku pun ikut menimpali. “Iya, waktu itu kau ke Dublin.” “Ayahnya datang dan mengajak keluargaku untuk camping bersama—seolah tahu ayahku itu suka naik gunung.” “Dia memang tahu, makanya dia menyuruhku mengajak keluargamu juga,” timpalku lagi. “Ada apa dengan ekspresimu, Cath?” Cindy terkekeh geli. “Seolah kau ingin jauh-jauh dari ayahmu.” Pengamatan yang tepat, Cindy. Aku salut padamu. “Oh, kau akan mengetahuinya, Dy. Saat melihat ayahku nanti, kau akan paham.” Lithia akhirnya selesai membongkar kantong keresek pemberian Nanda dan kembali bergabung dengan kami. “Aku ingat waktu itu, kau tidak sengaja terjerembap ke lubang jebakan—yang aku tidak mengerti itu kenapa kau menjadi semakin ceroboh saat ada ayahmu. Kau

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 23 - Harus kembali

    Jadi, sekarang aku berada di Amsterdam yang jauhnya satu jam memakai pesawat dan empat jam memakai kereta. Alasan ayahku baru sampai hari ini daripada kemarin walau Amsterdam-London hanya berjarak satu jam, ternyata karena dia mempersiapkan ini semua. Proses pemindahanku ke Amsterdam. Aku ingin mengumpat. 'Jadi kita benar-benar terpisah seperti ini?' Cindy dan Lithia meneleponku tak lama setelah aku dipindahkan di kamar VIP rumah sakit terbesar di kota ini. Aku benar-benar ingin mengumpat. 'Sudah kubilang jangan mengejeknya, Dy. Ayahnya itu serius.' 'Ayolah! Siapa yang mengira ayahnya sepanik itu karena lukanya yang tidak seberapa itu—lihat! Kau pun tak menyangkanya.' “Berhenti berdebat, kalian dua orang yang tak punya kerjaan. Sepertinya aku baru bisa kembali tahun depan—ah sialan.” Pada akhirnya aku mengumpat. “Mungkin saja aku tidak bisa kembali sama sekali.” 'Hei! Jangan bercanda. Kau tidak punya hati nurani, Cath!' Cindy menghardikku karena panik. 'Kalau tidak a

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 24 - Ide bagus

    “Tapi, Lith. Apa kau bertanya ke Rad tentang bekas jahitan di punggungku?” 'Ah...' Lithia kaget karena aku tiba-tiba mengganti topik. 'Rad tidak mau memberitahuku.' Jika ada orang yang tahu segalanya tentangku, maka itu adalah adikku. Tapi aku tak pernah bertanya langsung padanya. Karena dia yang ada justru menghinaku dan menghinaku lagi, dia tak akan pernah puas menghinaku entah seberapa sering dia melakukannya. Rasanya menyebalkan saja. Ayahku selalu memutuskan semuanya sendiri, ibuku selalu mengajakku berdebat kapan pun itu, dan adikku selalu menghinaku setiap dia melihatku. 'Katanya ada alasannya kenapa kau tidak ingat tentang itu.' Siapa pula yang percaya adikku bisa mengatakan hal seperti itu dengan otak ikannya itu. “Katakan saja apa yang kau dengar darinya, Lith.” 'Kau yakin?' Aku hanya diam sebagai jawabannya. 'Dia bilang ... ‘Kalau dia tak lemah sudah pasti dia bakal ingat. Karena dia tak ingat, itu berarti dia lemah. Percuma kasih tahu orang lemah.’ Dia h

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 25 - Maniak game

    Aku menatap pintu yang tak lama kemudian terbuka. Menampilkan sesosok tubuh mungil anak laki-laki. Aku benar, dia berlari kepadaku. Apalagi setelah dia melihatku. Ini benar-benar membingungkan, bagaimana bisa dia berada tiba-tiba persis di depan wajahku. Maksudku, aku sedang berbaring di kasur yang tingginya hampir sama dengan anak laki-laki itu. Tapi seolah, di sini, semuanya mengikuti keinginan anak laki-laki itu. - Kondisi lu kacau… Yah, seenggaknya sekarang koneksinya sudah nyambung. Jangan keluar dari ^Magna Frisia^ untuk beberapa saat ini. Terima hadiah gue. Dia memakai bahasa yang tak kukenali tapi aku memahaminya seketika. Aku ingin berbicara ketika dia tiba-tiba menciumku—maksudku, ada apa dengan ini semua. Apa yang sedang— 'Cath? Apa kau tertidur? Hei bangun! Siapa yang mengatakan kau bisa tidur saat aku sedang bicara.' Aku refleks melihat ponsel di tanganku. “Cindy?” 'Kau akhirnya bangun! Siapa yang ....' Aku melihat sekitarku. Apa aku tertidur dan bermimpi?

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07
  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [2] 26 - Keripik kentang

    Tidak ada siapa pun yang mengunjungiku selain ayahku. Maksudku orang waras mana yang rela pergi jauh-jauh hanya untuk menjengukku sebentar. Oh, ada. Aku lupa. Cindy menjengukku sekali sebulan yang lalu. Dia juga punya keluarga di Amsterdam, jadi sekalian mengunjungi keluarganya itu. Keluarga Cindy itu sangat besar. Aku rasa di setiap negara di Eropa bahkan kebanyakan Asia dan Amerika pun, dia pasti punya setidaknya satu keluarga yang tinggal di sana. Aku bahkan tidak bisa menghitung berapa puluh negara yang telah dia kunjungi dalam delapan belas tahun hidupnya itu. Keluarganya itu sangat, sangat besar. Tapi kurasa itu hal wajar karena keluarganya itu pemilik perusahaan A yang menyebar di seluruh dunia. Ini contoh bisnis keluarga yang sukses. Maksudku, dibandingkan meneruskan apa yang orang tuanya lakukan—dan menciptakan perang saudara, setiap anak yang ingin ikut andil dalam manajemen bisnis akan dilemparkan ke negara yang belum memiliki cabang bisnis mereka. Sangat

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-07

Bab terbaru

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 59 - Seperti bisikan

    Yang memenuhi pandanganku hanyalah baju biru polos yang menutupi punggung bidang Brian. Aku bisa mendengar mereka berdebat dengan kalimat memutar-mutar karena Brian yang terus-terusan mengalihkan topik. Bukan berarti Archer tak paham maksud Brian, mereka berteman bertahun-tahun, mustahil jika Archer tak mengenal Brian dengan baik.“Kita tak memerlukan itu.”“Kau tak pernah dengar tentang darling, Arsh?”“Tidak ada makhluk yang omnipoten, menyingkirlah.”“Sepertinya—”Brian berhenti bicara saat aku mengetuk punggungnya dengan telunjukku yang tak berdarah beberapa kali. Dia memalingkan wajahnya dari Archer dan melihat ke arahku. Mata kami bertemu.“Tak perlu melakukan itu.”Brian mengangkat sebelah alis sesaat, jika aku tak sedang mengamatinya aku akan kelewatan detail itu. Dia diam beberapa sebelum bergeser dari hadapanku sambil berujar, “Kau yang bilang.” Aku tak lagi menanggapinya karena sibuk mengelap mulutku yang berdarah dengan ujung lengan bajuku. Entah kenapa bau amis yan

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 58 - Tragedi keruntuhan langit

    “Apa kau pikir kami akan mengikuti keinginanmu begitu saja?” “…Tidak.” Tentu saja tidak, dia pikir aku gila? Aku tak pernah sekali pun punya niat begitu! Yang terakhir kuingat tentang mereka itu aku hanya kelahi dari mereka dan mereka menjauhiku! …Atau begitu adanya dari ingatanku. Brian menimpali sambil melirikku. “Dia bahkan berani mengambinghitamkan Uriel.” Aku ingin membantah tapi instingku berteriak keras untuk tidak melakukannya, jadi aku menutup mulutku rapat-rapat bahkan ketika Archer mengalihkan topik dan mulai membahas tentang Pseudotopia. “Kau sama sekali tak mau cerita?” Aku mau… Tidak! Aku tak mau. Meskipun aku tahu mereka tahu apa yang terjadi secara garis besar, mendengarnya langsung dariku tetap saja… Aku tak mau mereka tahu. Beberapa helai rambutku tertiup angin dan nyaris menyakiti mataku, untung saja aku segera merapikannya sambil menatap Archer lurus. Ini pertama kalinya aku benar-benar melihat wajahnya semenjak dari rumah sakit beberapa bulan lal

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 57 - Tak tahan melihatnya

    Aku duduk tegak seperti murid teladan. Sambil menjelaskan apa-apa saja yang kuingat pada dua orang yang terdiam semenjak aku mengutarakan kecurigaan yang sebelumnya kubahas dengan Tahoka. Mereka tahu sekarang separah apa masalah yang sedang aku hadapi—bukan, kita hadapi. “…Karena itu, meski pun ingatanku kacau balau. Jangan beritahu aku, jangan koreksi ingatanku yang salah. Sepertinya ‘aku’ berpikir kemampuanku tak boleh dipakai, setidaknya sampai Ragnarök berakhir.” “Kau pikir mungkin ada seseorang yang memakai visi untuk menebak semua tindakanmu.” Aku mengangguk setuju pada komentar Brian ketika Archer sekali lagi menusukku dengan pertanyaan tajamnya yang sama sekali tak kusangka.

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 56 - Bicara enam mata

    “Kenapa malah kau yang marah?” Aku tertawa, berpikir bahwa pria bersisik di hadapanku saat ini terlihat sangat menggemaskan. Ah, membuatku teringat pada Cindy… Jadinya aku tertawa sambil merengut. “Aku tak suka, hng … valkeri.” Tahoka menatapku curiga. “Kenapa ekspresimu, hng … begitu?” “...Kau terlihat menakutkan saat marah.” “Tentu saja, hng … keturunan hidra harus, hng … terlihat menakutkan!” Tapi kau terlihat menggemaskan? Nyaris saja aku keceplosan mengatakannya melihat mata

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 55 - Seperti rahasia umum

    Tahoka menepuk meja pelan sambil mengunyah kue kering yang saat ini tinggal setengah. “Ayahku, hng … bilang dunia berwujud, hng … segalanya. Aku tak paham, hng … apa, hng … kau paham?” Aku menggumam mengulang perkataan Tahoka. “Berwujud segalanya…” Mataku berkilat saat bertanya, “Bagaimana orang tuamu bisa tersesat masuk Pseudotopia?” “Katanya, hng … mencari pintu masuk, hng … Shangri-La.” “Pintu masuk? Bukannya satu-satunya cara menyebrang ke Shangri-La itu melalui gerbang dimensi di Lemuria?” “Bukan itu, Cath. Hng … Tapi pintu yang, hng … mengabaikan aturan, hng … hukum Shangri-La.” “Pintu seperti itu benaran ada?” Aku tak percaya. Mengabaikan aturan hukum dunia itu sama saja seperti pencipta semesta dan pencipta semesta itu adalah mitos. Itu sudah seperti rahasia umum. Aku tak paham kenapa orang tua Tahoka senang sekali bepergian dan meninggalkan anak kesayangannya jadi tukang pungut mayat begini. Yang membuatku tak bisa berkata-kata, Tahoka menyukai kegiatannya i

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 54 - Kebiasaan membuang napas

    Tahoka merengut. Dia mengamatiku dari atas sampai ke bawah sebelum bertanya yang terdengar seperti menuduh.“Apa yang kau lakukan, hng … hingga tubuhmu, hng … kacau begini?”Aku mengangkat bahu. Dia masih sama, kebiasaannya membuang napas nyaring di tengah-tengah kalimat. Kupikir dia sudah berhenti melakukan itu, ternyata tidak. “Kita bicara di bahteramu saja.”Tahoka membawaku ke kapalnya sambil mengomel. “Berapa kali kubilang, hng … namanya Vila, hng … bukan bahtera.”Aku pura-pura tak dengar, mengikuti di belakangnya sambil mengamati kapal yang sekarang sudah berubah eksterior lagi. Lupakan vila, melihat kapal yang besarnya keterlaluan ini, lebih baik namanya istana saja sekalian. Lihatlah kilauan perak di dindingnya.Saat pertama kali aku masuk ke dalam kapal ini, kupikir interiornya akan serupa dengan kapal pesiar mewah yang sering kulihat dalam iklan. Tapi kenyataan itu kejam.Selain ruang pribadinya yang memakan tempat sekitar seperempat kapal, sisanya merupakan tempat

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [5] 53 - Bukan lokasi strategis

    [BAB V] BERALUR DEMI MENELUSURI RUANG_______________“Hei, Juffrouw! Apa yang kau lakukan di sini? Ini kawasan terlarang.”Seseorang yang kuyakini adalah satpam menepuk bahuku sambil menunjuk papan tanda peringatan. Aku yang sedari tadi fokus mencari fluktuasi gelombang gerbang sambil mengeluh dalam hati menoleh pada satpam itu. Aku tak suka diganggu jika sedang fokus.“Aku tak melihatnya… Kunci kendaraanku terjatuh di sekitar sini. Meneer bisa membantu saya mencarinya juga supaya saya bisa keluar secepatnya?”Kemampuan bicara omong kosong sepertinya ada di dalam darahku. Tapi aku tak peduli. Aku merasakan gerbang yang kucari ada di sekitar sini, hanya tak tahu posisi tepatnya di mana.Dan aku sedang tergesa-gesa karena Brian mungkin saja menemukanku. Tadi saja aku keluar dari rumah sakit diam-diam dan berjalan agak lari menuju stasiun pusat.“Benarkah? Apa ada gantungannya? Deskripsikan seperti apa.” Tapi intuisiku mengatakan yang sedang mencariku bukan Brian. Mau tak mau aku

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [4] 52 - Ke tempat terbuka

    Lagi, aku melamun tanpa memikirkan apa-apa setelah Nanda pergi dengan alasan menemui pasiennya. Entah berapa lama, saat ponselku berbunyi barulah aku berhenti melamun.Telepon dari nomor tak dikenal.Aku mengangkatnya sambil bersandar ke sandaran kasur. “Ini Cath.”‘Juff Catherine Brunner?’“Benar.”‘Apa Juffrouw terhalang sesuatu sehingga tak bisa ke sekolah?’“Ah…” Aku baru ingat itu. “Maaf, saya lupa mengabari sekolah.”‘Tidak apa-apa. Juffrouw bisa mengabari secara formal maksimal seminggu setelah hari yang tak bisa Juffrrouw hadiri. Telepon ini hanya pengingat secara informal saja.’“Begitu ya… Saya saat ini sedang berada di rumah sakit. Berkas pembuktiannya akan saya kirimkan ke sekolah dalam beberapa jam.”Aku mematikan telepon beberapa saat setelah itu. Intinya aku perlu memberitahu ketika tak bisa ke sekolah agar tak mempengaruhi rapor akhirku.Sekolah yang aneh… Itulah pendapat jujurku karena mendapat telepon seperti ini hanya karena sehari bolos. Aku tak tahu apa itu

  • Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan   [GUIDE] Baca ini sebelum mulai baca!

    Catatan untuk pembaca sebelum memutuskan membaca cerita ini: Akhirnya 30k kata tercapai juga… Karena itu aku buat catatan ini sebagai panduan dalam bentuk QnA untuk pembaca, cerita macam apa sih “Cara Berhenti Menyukai Gebetan dalam 1 Bulan” (CBMGSB) ini. _______________ Q: Kenapa judulnya CBMGSB padahal sampai bab 40an lebih ML-nya aja masih belum ketahuan?! A: Aku gak bisa kasih tau ‘kenapa’ karena itu spoiler di chapter mendatang tapi CBMGSB itu dikutip dari plot yang akan datang yang aku gak yakin kalian masih sanggup nunggunya karena romansanya baru mulai muncul di chapter … sangat jauh. Jadi kalian yang mau baca cerita ini karena tertarik romansa ringan, mikir-mikir dulu deh. Q: Ini kenapa tiap mau menyentuh konflik cerita, MC-nya malah pindah dan ganti konflik lagi? Cerita macam apa ini?! A: Gimana ya ngejelasinnya… Anggap aja cerita yang biasa kalian baca itu kaya garis lurus dengan dua titik, awal dan akhir. Dari awal perkenalan atau langsung konflik lalu bergerak menuju

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status