Share

Bab 241

Detik berikutnya Ricky segera berdiri.

Dia berjalan mendekati Jeremy, mengulurkan tangan, ingin memeriksa denyut nadi pria itu.

Jeremy segera menghindar. "Carikan ahli psikolog yang bagus untuk Lisa."

Mendengar pria itu ingin membahas hal yang berhubungan dengan Lisa, Ricky pun terlihat tidak senang. "Kak, kamu sudah menikah selama tiga tahun! Kalau kamu masih bersikap seperti ini, kamu nggak takut Thasia salah sangka?"

Jeremy berkata dengan datar, "Hanya membantunya saja."

Dirinya selalu menjaga jarak dengan Lisa.

Ricky merasa tidak percaya, dia pun tertawa. "Hubungan suami istri biasanya dimulai dari saling membantu. Kalau sudah menikah berarti kalian berjodoh, hargailah dia!"

Ricky menepuk bahu Jeremy.

Kali ini Ricky cukup banyak berkomentar.

Jeremy mengiyakannya, ekspresinya masih datar.

Kalau Jeremy sudah datang dan berkata seperti ini, tidak mungkin Ricky tidak membantunya.

Saat Ricky sedang membantunya menghubungi ahli psikolog, Jeremy juga menatap layar ponselnya.

Tidak ada per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status