Share

Rasa Kecewa sang ibu

Penulis: Galuh Arum
last update Terakhir Diperbarui: 2023-08-21 23:50:42

Senang sekali Berlian sudah sampai di rumah. Ia pun di sambut riang oleh sang anak. Cinta berlari menghampiri Berlian, tapi Jonatan sigap menahannya. Dia takut Cinta mengenai bagian luka di tubuh ibunya.

"Om Jo, kenapa menahan aku. Aku kangen sama mama," keluhnya.

"Oh, iya. Cinta tapi pelan pelan ya. Mama Cinta lagi sakit," ujar Jonathan.

Cinta mengangguk lalu menghampiri ibunya dan memeluk erat. Berlian pun merasakan apa yang di rasakan Cinta. kerinduan pun kian memuncak dan membuat keduanya lama berpelukan.

"Cinta janji enggak akan nakal lagi, tapi Mama jangan pergi ninggalin aku lagi," oceh Cinta.

Nenek Lastri pun ikut menghampiri Berlian. Ia ikut larut dalam kesedihannya. Pelukan hangat juga diberikannya pada Berlian.

"Mama enggak akan pergi kemana - mana." Sembari menghapus air mata Cinta, ia pun menghapus air matanya.

Nenek Lastri lega melihat Cinta tersenyum kembali, ia pun merasakan takut kehilangan yang sangat besar saat sang cucu belum kembali dan kabarnya di culik.

Ia m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Rasa Cemas Berlebihan

    "Aku cinta sama kamu? Jangan mimpi, mana mungkin aku mencintai gadis kecil seperti kamu dan pembawa sial." Alva membalikkan tubuhnya menghindar dari Cantika. Perjanjian yang mereka buat adalah salah satu syarat dari Alva agar mau menikahinya. Cantika setuju saja karena dia tidak mau menikah dengan pria tua yang di Carikan sang ayah. Cantika hanya terkekeh, ia melihat wajah masam Alva malah begitu senang. Hari-hari yang akan di lewatinya bersama pria yang baru saja ia kenal dan malah menjadi suaminya. Awal yang tak di sangka olehnya. "Aku harus ikut ke Jakarta?" tanya Cantika. "Iya. Aku bekerja di Jakarta, mana bisa aku di sini," ujar Alva. "Ih, kamu di sini saja. Minta pekerjaan sama Papa aku, lagi pula gaji kamu paling UMR. Mana bisa menghidupi aku, apalagi aku mau lahiran. Aku enggak mau di ajak hidup susah."Apalagi ini pikir Alva. Cantika yang membawanya masuk ke masalahnya. Namun, saat ini dia malah sibuk mencari pria yang kaya dan bisa menghidupi dirinya. "Heh anak manja,

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-22
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Kemarahan Seorang Ayah

    Bu Shafira, Berlian dan nenek Lastri gegas masuk ke ruangan, mereka kaget melihat Alva yang sudah berada di lantai dengan cairan merah di ujung bibir. Lelaki itu terlihat begitu pasrah. Ia berusaha, untuk menjelaskan. Namun, Alva masih bingung bagaimana bisa menjelaskan semuanya. Tak mungkin mengatakan apa yang sebenarnya terjadi."Pa, cukup!"Bu Shafira melihat suaminya yang begitu marah pada sang anak. Mungkin saat ini dia sudah tahu jika Alva tengah menghamili anak gadis orang. Untuk pertama kalinya dalam seumur hidup ia melihat pak Hardian yang terlihat begitu murka dan emosi kepada Alva.Lelaki itu biasanya tidak pernah sampai semarah itu jika putranya melakukan kesalahan, tetapi kali ini bak singa yang ingin menerkam mangsanya pak Hardian terus membabi buta meluapkan kekecewaannya kepada sang putra karena.Bu Shafira mencoba merelai pak Hardian."Sudah, Mas jangan seperti ini," ujar Bu Shafira.Wanita itu menjadikan tubuhnya sebagai benteng pertahanan untuk menyelamatkan Alva d

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-23
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Jangan Salahkan Takdir

    Berlian tertawa mendengar Alva akan bertanggungjawab. Dirinya bukan tidak menghargai perasaan dari saudara sambungnya itu ataupun mengetahui keseriusan dari sang lelaki untuk mempertanggungjawabkan apa yang sudah dirinya perbuat. "Mungkin mudah bagi pria bicara akan mempertanggung jawabkan semuanya. Namun, kembali lagi wanita yang harus berusaha untuk berjuang dalam kehamilan apalagi Cantika masih sangat muda," ungkap Berlian.Di sini juga masih mengingat momen-momen saat Cinta masih berada dalam kandungan, mungkin posisi dirinya dan Cantika saat ini sama sama-sama mengandung pada usia belia dan hamil diluar nikah karena. Di sini berlian juga yakin mungkin saat ini Cantika pasti merasakan apa yang dulu dirinya rasakan, belum siap untuk menjadi seorang ibu di usia muda, banyak ketakutan ketakutan lainnya yang harus dirinya lewati dalam proses kehamilan. Apalagi tugas menjadi seorang ibu tidak berhenti hanya saat mengandung saja."Ya, aku tahu maka dari itu aku ingin mendampinginya unt

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-24
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Kekuatan cinta

    Berlian menemui Jonathan, ia tersenyum walau hatinya sedang tidak baik-baik saja. Pertemuan tak sengaja dengan pak Ferdinand membuat moodnya pagi hancur. Entahlah biasanya juga saat mendatangi kantor dirinya tidak pernah berpapasan dengan calon mertuanya itu, tetapi pagi ini entah kesialan apa yang menimpanya sampai ia bisa bertemu dengan lelaki itu.Jika dapat mengundur waktu, ia memilih untuk datang lebih awal ataupun datang lebih siang lagi agar mereka tidak bertemu. Terkadang pertemuannya dengan pak Ferdinand membuat ia selalu berpikir yang tidak tidak tentang kelanjutan hubungannya dengan Jonathan.Menurut Pak Hardian yang selalu meyakinkannya jika suatu saat nanti pasti pak Ferdinand akan mau menerima dirinya dan juga Cinta."Sedang sibuk?" tanya Berlian.Jonathan langsung menoleh, ia tersenyum lalu menggeleng. Tadi wanita itu sudah mengabarinya apabila dirinya akan datang. Sesibuk apapun dirinya jika itu menyangkut berlian ataupun cinta maka ia akan mengutamakan dua orang wani

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-24
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Malam Romantis

    Alva kesal karena dirinya terus diejek oleh Jonathan. Namun, dirinya juga jauh lebih kesal kepada Berlian yang sudah membocorkan aibnya kepada calon iparnya itu."Tak perlu malu, kau hebat bisa mendapatkan daun muda," ujar Jonathan.Alva berpikir hebat dari mananya, bahkan dirinya hampir mati di tangan sang ayah."Ini bekas amarah pak Hardian ya?" tanya Jonathan.Jonathan pun dengan sengaja menyentuh lebam-lebam yang berada di wajah Alva, dengan sedikit menekannya membuat lelaki itu meringis lalu menepis tangan Jonathan dengan kesal.Kini Alva bukan kesal lagi karena sikap Jonathan kepada berlian, tetapi ternyata Jonathan memiliki sisi yang sangat usil bahkan lelaki itu sangat senang menggoda orang lain sampai membuatnya marah seperti yang ini tengah Jonathan lakukan kepadanya."Jo!" Alva kesal sudah tahu lebam di wajahnya cukup banyak dan tentulah pasti sangat sakit, tetapi mengapa Jonathan justru sengaja menekan-nekannya."Kau dan Berlian itu sama saja ternyata, senang melihat aku m

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-25
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Menanti Hari bahagia

    "Hati-hati," ujar Berlian.Malam ini dirinya sangat bahagia, Jonathan memperlakukannya bak seorang ratu. Bukan hanya makan malam biasa, tetapi malam ini Jonathan telah mempersiapkan semuanya dengan special hanya untuk dirinya.Tempat yang indah, serta diiringi musik yang romantis dan perkataan Jonathan juga sangat manis. Wanita lain pun pasti akan sangat bahagia jika diperlakukan seperti itu oleh orang yang dirinya cintai.Sebelum pulang pun mereka sempat jalan-jalan sebentar menikmati indahnya malam, Jonathan pun mengungkapkan rasa cintanya kepada Berlian. Lelaki itu juga meminta maaf karena dulu tidak ada di sisi dirinya saat mengandung dan melahirkan sang putri. Jonathan juga mengatakan jika dirinya akan berusaha selalu membuat Berlian bahagia.Sepulang dari makan malam, Berlian terus tersenyum. Memikirkan apa yang baru saja terjadi."Lian kenapa?" tanya Nenek Lastri.Nenek Lastri begitu terheran-heran melihat cucunya yang tersenyum-senyum sendiri. Terlihat raut kebahagiaan di waja

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-25
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Semakin Dekat Dengan Bahagia

    "Astaga, kenapa Papa enggak cerita sama Mama. Aduh, pastinya mereka bertanya kenapa tidak jadi mengenalkan Alva dengan putri teman Papa." Bu Shafira tidak menyangka akan ide dari suaminya. Pak Hardian meneguk obatnya, lalu duduk dengan memegangi keningnya. Apa yang akan di katakannya, hal itu yang berputar di kepala pria dengan rambut sedikit memutih. "Mereka malah akan bertanya kenapa Alva malah sudah di nikahkan. Mereka akan bilang aku PHP," ucap Pak Hardian. "Apa tuh PHP?" Dengan polosnya Bu Sahfira bertanya. "Mama enggak tahu artinya?" "Iya, enggak." "Pemberi harapan palsu mama." Bu Shafira tertawa mendengar sang suami mengatakan hal itu. Sementara, Pak Hardian masih kebingungan mencari alasan. Semua berawal dari keinginannya membuat Alva melupakan Berlian. Diam-diam dia mencarikan wanita yang akan di kenalkan dengan Alva. Kebetulan ada rekan bisnisnya yang memilki gadis cantik tidak jauh dari Alva usianya. Melihat fotonya, Pak Hardian langsung klik dan mengatakan akan me

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-26
  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Masalah Yang Begitu Rumit

    Setalah makan pagi, Berlian berangkat bersama dengan sang ibu. Di mobil mereka membahas tentang Alva. Lian merasa kasihan pada Pak Hardian yang sudah mulai menua dan melihatnya lemas seperti itu sangat tak tega."Papa sakit karena memikirkan tentang Alva?" tanya Berlian."Iya, Lian."Berlian ikut perihatin dengan masalah keluarga ibunya. Apalagi tentang Alva, ia tak menyangka bisa membuat papa sambungnya sakit. "Mama tak mau Papa kamu seperti itu kepikiran. Nanti Mama antar kamu, tapi mama mau ke restoran Alva ya. enggak masalah kan?" tanya sang ibu. "Tidak, Ma. Santai saja." Bu Shafira berniat menyelesaikan semua masalah sang anak. Agar mereka kembali bicara dan menjadi ayah dan anak yang kompak. Bu Shafira mengusap wajah kasar. "Ada apa Ma?" "Mama pusing, tiba-tiba punya cucu baru ," ujarnya. Berlian tersenyum, tidak ada salahnya memiliki cucu baru. Hanya saja semuanya serba dadakan pikir Berlian. "Kaya tahu bulat ya, Ma. Dadakan." Lagi, Berlian membuat sang ibu terkekeh mend

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-26

Bab terbaru

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Hari bahagia

    6Hari ini adalah hari ulang tahun Al Bara, ya hari ulang tahunnya adalah hari di mana anak kandung Jonathan lahir. Tak mungkin Jonathan akan membedakan hari ulang tahun tersebut karena bagaimanapun juga anak lelaki itu adalah pengganti anak kandungnya. Pengganti kebahagiaan keluarganya, dan ia juga benar-benar menyayangi Al Bara seperti putranya sendiri.Apalagi juga dirinya benar-benar sangat menyayangi anak tersebut, kecerdasannya, serta kepiawaiannya membuat ia benar-benar merasakan kasih sayangnya. Entahlah mungkin itulah yang menjadi alasan mengapa dirinya saat itu lebih memilih albara untuk menjadi anaknya, padahal di panti asuhan sangat sekali bayi-bayi lain. Namun, ia tetap saja memilih Al Bara untuk menjadi putranyaMereka semua sibuk menata ruangan. Dengan semringah dan gembira. Terlihat Berlian juga, Cinta dan Al yang sedang ikut mendekorasi. Memang wanita itu sengaja ingin mendekorasi ruangan itu bersama-sama dengan keluarga, tanpa menggunakan jasa. Berlian hanya ingin me

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Ikatan Batin

    Jonathan duduk sembari memangku Al Bara. Anak laki-laki itu tadi berceloteh dan didengarkan sang ayah. Lucu, mulut kecil itu selalu mengatakan akan menjadi seperti papa Jo ketika besar. Apa yang selama ini dirinya niatkan jika lahirnya albara itu untuk membuat bahagia dirinya dan juga keluarganya, tetapi di saat ia tersenyum tiba-tiba senyuman itu lenyap seketika. Dimana dirinya kembali lagi mengingat detik-detik saat putranya hilang. Saat itu kebahagiaannya sudah tidak sempurna lagi. Walaupun ia tertawa karena kamu tetapi kebahagiaan itu bisa lenyap tiba-tiba.Jonathan memejamkan matanya, mengapa rasanya benar-benar begitu sangat sakit. Rasanya jauh lebih sakit saat dirinya dan juga berlian berpisah waktu itu. Pernyataan benar-benar merasa jika ia gagal menjadi seorang ayah karena dirinya tidak bisa menemukan dimana keberadaan putranya itu. Namun, Jonathan pun sudah melakukan berbagai macam cara untuk bisa menemukan di mana putranya berada, tapi semuanya hanya berakhir dengan sia-sia

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Al Bara

    Kabar baik dari Alva di sambut semringah oleh Berlian juga Jonathan. Berlian, tanpa beban dan tidak tahu jika anaknya bukanlah anaknya bisa tersenyum tanpa memikirkan apa pun. Dirinya merasa bahagia karena sekarang saudaranya itu sudah memiliki anak, pasti lengkap sudah kebahagiaan di keluarga mereka itu.Namun, berbeda dengan Jonathan yang walau tersenyum tapi hatinya tetap getir. Setiap memandang bayi itu, ia teringat sang anak. Bahkan, nama yang sudah dia persiapkan pun tak diberikan pada bayi laki-laki itu. Dirinya benar-benar berharap jika ada suatu keajaiban yang membawa putranya bisa kembali lagi, ia tidak mau kehilangan darah dagingnya. Pasti dirinya akan menyesal seumur hidup dan ia akan hidup dalam penyesalan setiap harinya. Sekarang pun ia terus saja berusaha untuk bisa menemukan di mana keberadaan sang anak tanda siang malam dirinya terus saja memikirkan tentang putranya itu.Lagi, Jonathan kembali berbicara pada bayi mungil itu. "Andai kau tahu, aku sesungguhnya belum bi

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Gen kemiripan

    Mereka semua berkumpul di ruang tamu, Arnold datang bersama Mischa dan Rara yang sudah hamil besar. Putrinya itu sangat merindukan anak Jonathan, sejak tadi siang terus saja merengek sampai-sampai membuat Rara tidak mampu untuk membujuknya lagi dan akhirnya mereka semua datang ke kediaman Jonathan.Arnold langsung saja duduk di sebelah adiknya, dan sang istri langsung saja menghampiri Berlian yang tengah menggendong bayinya itu."Lian, duh jadi deg degan nunggu lahiran," tukas Rara.Rara tidak bisa menyembunyikan rasa khawatirnya, ia juga walaupun ini bukan pengalaman pertamanya melahirkan. Namun, ia merasa begitu sangat takut, karena memang setiap lahiran itu berbeda-beda kontraksinya. Dahulu saja ia benar-benar merasa begitu sangat sakit bahkan Arnold pun menolaknya beberapa kali untuk kembali lagi memiliki momongan."Iya Mbak, kamu sehat-sehat ya." Berlian terus saja memberikan motivasi serta nasehat-nasehat kepada Rara untuk tetap menjaga kesehatannya. Berlian juga merasa jika pen

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Bayi pintar

    "Bagaimana, dia pintar kah hari ini?" tanya Jonathan saat pulang dari kantor. Pria itu berusaha bersikap tenang seolah-olah bayi laki-laki itu adalah bayinya. Demi kebahagiaan Berlian, dia tak mau istrinya stres dengan keadaan yang sebenarnya.Walaupun dirinya benar-benar begitu sangat tertekan, ia sangat merindukan anaknya dan juga dirinya belum mengetahui bagaimana nasib dari putranya itu. Apakah putranya semua kebutuhannya terpenuhi, apakah putranya sudah minum susu, apakah putranya bisa tidur dengan nyenyak? "Dia pintar, laki-laki hebat seperti kamu."Berlian benar-benar menjadi Ibu yang terbaik untuk kedua anaknya itu. Ia juga sangat menyayangi putranya tersebut, apalagi anaknya benar-benar tidak menyusahkan, tidak seperti bayi lainnya pada umumnya Rio benar-benar begitu sangat penurut dan jarang sekali menangis. Bahkan malam pun anaknya itu pun menangis hanya meminta susu saja. Berlian benar-benar merasa begitu sangat bahagia karena mendapatkan anak-anak yang sangat pintar sep

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Bayi pengganti

    Masalah rumah sakit di urus oleh Arnold. Sementara, Jonathan fokus dengan bayi yang sudah berada di tangannya dan hari ini akan pulang bersamanya dan Berlian. Entah, dia jatuh hati dengan bayi tampan yang dia adopsi dari sebuah panti asuhan. Sedikit ada kemiripan, bayi laki-laki itu berkulit putih bersih, bibir tipis juga rambut tebal.Atas bantuan kakaknya, dia bisa menemukan bayi itu dirinya tidak mau membuat keadaan sang istri terpuruk dengan apa yang terjadi kepada bayi mereka biarkan dirinyalah yang bertanggung jawab mencari bayi itu dan ia juga tidak akan pernah melepaskan pihak rumah sakit bagaimana bisa mereka semua berkamuflase menyalahkan rencana alam tentang keteledorannya itu benar-benar tidak bisa memaafkan bagaimanapun juga iya seorang ayah dirinya benar-benar kehilangan bayinya."Satrio Perkasa." Jonathan telah memberi nama bayi yang ia adopsi dari sebuah panti asuhan tentu saja hanya dirinya dan juga sang kakak yang mengetahui hal tersebut ia tidak mau jika banyak ora

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Bayi lain

    "Kami akan bertanggung jawab." Pihak rumah sakit benar-benar tidak menyangka, justru Arnold terlihat lebih berambisius dan berapi-api bahkan sejak tadi lelaki itu terus saja mengomel. Ia menyindir pihak ke rumah sakit yang benar-benar begitu sangat teledor bagaimana bisa keponakannya yang baru saja dilahirkan hilang, padahal rumah sakit ini adalah rumah sakit ternama. Rumah sakit besar, tidak mungkin Jonathan memilih rumah sakit asal-asalan untuk perawatan putra dan juga istrinya. Namun, ternyata rumah sakit yang ternama saja bisa begitu teledor. Sekarang dirinya tidak mengetahui bagaimana kondisi dari keponakannya itu, Arnold benar-benar merasa begitu kasihan dengan adiknya tersebut karena terlihat begitu sangat jelas jika Jonathan begitu emosional dan juga sedih."Tanggung jawab? Kalian pikir, keponakan saya hilang itu bisa di ganti?" Arnold marah. Sejak tadi pihak rumah sakit terus saja mengatakan tentang tanggung jawab tanggung jawab, sedangkan mereka saja tidak bisa bertanggung

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Suster itu meninggal

    "Ada apa kamu memanggilku ke sini, Jo?" tanya Arnold. Arnold memang tadi melihat pemberitaan tentang gempa yang baru saja terjadi di kota mereka itu. Ia juga begitu sangat khawatir apalagi saat mengetahui jika adik iparnya baru saja melahirkan dan berada di rumah sakit, iya saja yang berada di rumah merasa begitu sangat panik saat merasakan gempa bumi itu yang berada di rumah sakit.Akan tetapi, saat dirinya menelpon sang adik untuk menanyakan perihal bagaimana keadaannya serta keluarganya di rumah sakit, tetapi adiknya itu justru memintanya untuk segera datang ke rumah sakit dan terdengar suara dari Jonathan sangatlah panik membuat Arnold langsung saja bergegas ke rumah sakit. Dirinya benar-benar merasa begitu sangat khawatir, takut jika terjadi sesuatu."Bayiku hilang." Wajah Arnold berubah memerah, bukan hanya Jo yang emosi. Sebagai kakak dia pun begitu kesal. Lelaki itu langsung saja menuntut adiknya bercerita bagaimana bisa rumah sakit ini adalah rumah sakit besar dan juga tern

  • CEO Dingin Itu Ayah Anakku   Bayi Pak Jonathan

    Terjadi kegaduhan di ruang bayi, salah satu bayi hilang karena kejadian gempa bumi. Entah suster mana yang membawanya, mereka semua panik lalu menghubungi pihak rumah sakit.Karena jumlah bayi yang diselamatkan serta jumlah bayi yang ada sebelum kejadian itu pun berbeda. "Bagaimana bisa hilang?" tanya salah satu pemimpin rumah sakit. Keadaan benar-benar begitu sangat gaduh, karena salah seorang bayi tiba-tiba menghilang entah suster mana yang membawanya, karena mereka semua tidak ada yang mau mengaku dan mereka memang memegang bayi satu per orang satu."Kami semua panik, membawa bayi satu orang satu. Bayi yang di inkubator itu entah siapa yang membawa, kami semua membawa sekaligus papan namanya. Tapi, bayi yang satu itu ...."Semua suster sangat ketakutan, karena kejadian gempa bumi tadi benar-benar membuat semua orang panik bahkan mereka semua tidak memperhatikan masing-masing bayi yang ada di inkubator. Mereka menyelamatkan bayi yang belum diselamatkan oleh temannya, membawa bayi

DMCA.com Protection Status