Share

Bab 97 - Javier Menghilang

Emily mengaduk-aduk minumannya tanpa minat. Dia berkali-kali menghela napas kasar sambil memikirkan percakapannya dengan ayah mertuanya semalam. Keenan tak bersalah. Lelaki itu dijebak. Sekarang cukup masuk akal kenapa Keenan tidak mengingatnya. Dia juga tidak ingat wajah lelaki yang memperkosanya karena semua berlangsung cepat. Haruskah dia menuruti perkataan ayah mertuanya? Keenan juga bersikap baik padanya, tapi bagaimana jika ada wanita lain sebelumnya yang disentuh Keenan? Emily tidak bisa membayangkan hal itu.

"Nyonya? Nyonya?" tegur sebuah suara.

Emily yang saat ini melamun, sontak tersadar dan langsung menatap pelayan yang baru saja menegurnya. "Ya? Ada apa, Bi?"

"Itu, sepertinya jam sekolah Tuan Javier sudah selesai."

"Oh, iya, aku harus menjemputnya." Emily buru-buru bangkit dari duduknya dan menaruh minuman. Dia mengambil tas sambil melirik jam tangannya yang menunjukkan pukul sepuluh pagi. Kali ini, Emily memutuskan untuk menjemput sang anak langsung. "Bi, tolong bereskan
Koran Meikarta

maaf semuanya, mau update semalam, malah ketiduran (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵) mana HP belum dicas. Astaga.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Indah Hayati
pasti javier di bawa ama mama james walaupun itu cucu nya kasi kabar kek bikin panik aja walaupun emily gk bilang ama keenan tetap aja keenan tau dri silvi sendiri moga aja javier baik2 aja klo gak bakal emosi lgi tu emily lanjut lagi ya thor makin penasaran ini gk apa2 thor bisa mengerti kok :)
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status