Pagi ini beberapa media memberitakan mengenai Michael dan Alanis yang datang bersama ke acara perjamuan tadi malam.Foto-foto mesra pasangan itu beredar luas di berbagai media. Alanis sebagai seorang violinist tidak pernah terlibat dalam skandal apapun, baru ketika ia kembali ke New York ia masuk ke dalam beberapa berita gosip dan itu masih dengan pria yang sama yaitu Michael O’Brian.Scarlett yang sedang memainkan ponselnya untuk melihat harga saham terbaru perusahaannya, secara tidak sengaja menemukan berita itu ketika ia mencari berita terbaru hari ini.Ia tidak merasakan apapun saat melihat foto Alanis menggandeng mesra tangan Michael. Sudah ia katakan bahwa ia tidak akan melarang Michael bersama dengan Alanis selama pria itu bersedia membuatnya hamil.Mungkin Scarlett adalah istri yang paling murah hati abad ini. Ia melihat suaminya bersama wanita lain, tapi ia tidak marah atau cemburu sedikit pun.Ponsel Scarlett berdering, wanita itu segera menjawab panggilan video yang dilakuk
“Nona Scarlett dan Tuan Aaron sepertinya memiliki hubungan yang dekat.” Alanis menatap Scarlett dan Aaron bergantian.Aaron tertawa ringan. “Kami cukup dekat, tapi tidak sedekat Nona Alanis dan Tuan Michael. Namun, saya berharap bahwa suatu hari nanti saya akan sedekat itu dengan Scarlett.” Aaron mengalihkan pandangannya pada Scarlett.Michael yang mendengarkan hal itu menatap Aaron dingin. Pria itu benar-benar berani bicara seperti itu di depannya. Bukankah Aaron sudah tahu bahwa Scarlett adalah istrinya.“Aaron, berhenti bicara omong kosong.” Scarlett malas mendengar kata-kata rayuan Aaron. Ia tidak tahu apa yang salah dengan otak Aaron, pria ini masih saja terus berusaha mengejarnya meski ia sudah menolak berkali-kali. Apakah cinta pria ini terlalu dalam atau dirinya yang tidak cukup kejam selama ini.“Scarlett, kau tahu bahwa aku tidak pernah bicara omong kosong jika itu menyangkut tentang perasaanku padamu.” Aaron menatap Scarlett seolah di dunia ini wanita hanya Scarlett seorang
“Nyonya, Tuan Pierre ingin bertemu dengan Anda.” Danzel memberitahu Scarlett. Wanita itu baru saja kembali dari perusahaannya, ia bahkan belum membersihkan tubuhnya dan masih mengenakan pakaian yang ia gunakan tadi.Scarlett tidak ingin bertemu dengan Pierre, ia ingin membalikan badannya seperti yang pria itu lakukan terhadapnya, tapi ia ingin tahu kenapa pria itu ingin bertemu dengannya.“Aku akan menemuinya.”“Baik, Nyonya.”Scarlett keluar beberapa saat kemudian. Ia pergi ke ruang tamu dan di sana ada ayahnya yang terlihat kehilangan berat badan serta kuyu.Pria itu pasti telah mengalami tekanan batin yang begitu besar hingga dia menjadi seperti ini.“Apa yang membawa Tuan Pierre kemari?” Scarlett tidak duduk, ia bertanya masih dengan berdiri yang mengartikan bahwa ia tidak akan lama bicara dengan ayahnya.“Scarlett.” Pierre bersuara pelan. Ia ingin beranjak untuk memeluk putrinya, tapi Scarlett melangkah mundur. Hati Pierre menjadi pahit. Putrinya masih tidak mau menerima pelukan
“Aku akan pergi ke London untuk satu minggu, apakah kau ingin ikut?” Michael menatap Scarlett yang sedang mengunyah sarapannya.“Aku ikut.” Scarlett bukan ingin menempeli Michael seperti seorang istri cemburuan, tapi ia harus terus berada dekat dengan Michael agar bisa segera mengandung.“Baiklah. Kita akan melakukan penerbangan dua jam lagi. Tidak perlu membeli banyak barang. Kau bisa membelinya ketika berada di London.”“Baik.”Usai sarapan, Scarlett menghubungi Hannah. Ia meminta wanita itu untuk mengatur jadwalnya di London. Selama ia berada di London ia bisa pergi ke Paris karena penerbangan London ke Paris hanya dua jam.Selama satu minggu ia bisa melakukan penerbangan bolak balik London dan Paris dan bertemu dengan Eilaria serta bekerja kembali di kantor pusat perusahaannya.Dua jam kemudian, Scarlett sudah berada di pesawat pribadi milik Michael. Keduanya duduk berhadapan sementara di itu Hannah dan Jacob duduk di cabin lain.Pesawat mulai mengudara, Scarlett dan Michael saat
Eilaria melirik ke ponsel ayahnya yang saat ini berdering. Di sana tertera nama Alanis, Eilaria segera menjawab panggilan itu.“Halo.”Di seberang sana, Alanis mengerutkan keningnya. Kenapa anak kecil yang menjawab panggilan di ponsel Michael. “Halo, saya ingin bicara dengan Michael.”“Ayah sedang mandi.”Ayah? Alanis kembali mengerutkan keningnya, sejak kapan Michael memiliki anak. Apakah mungkin ponsel Michaele terjatuh dan ditemukan oleh orang lain?“Adik kecil, apakah aku bisa bicara dengan orang dewasa yang ada di sekitarmu?”“Tidak bisa. Ibu sedang memasak.”“Siapa ibumu?”“Scarlett Lavallea.”Alanis tersentak, ia hanya mengenal satu nama Scarlett Lavallea dan itu adalah istri dari pria yang ia cintai.“Siapa ayahmu?”“Michael O’Brian.”Petir seperti menyambar di kepala Alanis. Tidak mungkin, tidak mungkin Michael dan Scarlett memiliki anak.“Ei sedang bicara dengan siapa?” Michael baru saja selesai mandi.Eilaria mengalihkan pandangannya pada sang ayah. “Bibi yang Ei tidak suka
Untuk kesekian kalinya, harapan Scarlett dipatahkan. Wanita itu keluar dari kamar mandi dengan wajah sedih. Air mata sudah menggenang di pelupuk matanya meski sudah ia coba tahan.Ia kembali mendapatkan tamu bulanannya lagi. Scarlett terduduk lemas di atas ranjang. Buliran bening jatuh di matanya. Wanita itu benci berada dalam kondisi lemah seperti ini, tapi ia selalu rentan jika itu tentang Eilaria.Scarlett menutup wajahnya dengan kedua tangannya. Wanita itu menangis sampai bahunya bergetar.Michael yang baru saja masuk ke dalam kamar dihadapkan dengan dalam kondisi seperti ini langsung merasa cemas. Pria itu menghampiri Scarlett.“Scarlett, apa yang terjadi?” tanyanya dengan wajah khawatir.Scarlett tidak bisa berhenti menangis dan itu membuat Michael semakin khawatir.“Scarlett, kenapa kau menangis?” Michael bertanya dengan dada yang berdebar tidak menyenangkan.Perlahan-lahan Scarlett berhenti menangis. Wanita itu menjauhkan tangan yang menutupi wajahnya. Ia menatap Michael denga
Michael meninggalkan Alanis, ia mengejar Scarlett yang sudah pergi. Michael tidak ingin Scarlett salah paham padanya.“Scarlett, tunggu!” Michael memanggil istrinya yang berada beberapa langkah di depannya.Scarlett berhenti, lalu kemudian ia berbalik dan menunjukan wajah yang tenang tanpa rasa cemburu. Ia adalah wanita yang hebat dalam menyimpan perasaannya sendiri agar tidak terlihat oleh orang lain.“Ada apa?” tanya Scarlett.Michael tidak tahu harus menjelaskan dari mana. Scarlett tidak begitu peduli dengan hubungannya dan Alanis, lalu untuk apa ia memberi penjelasan pada wanita yang tidak peduli tentangnya dan Alanis?“Kenapa kau mencariku?”“Aku ingin bertanya kau mau makan apa untuk siang ini. Aku berencana untuk memasak makan siang kita,” balas Scarlett.“Apapun yang kau masak aku akan memakannya.” Michael tidak pilih-pilih makanan, jadi ia bisa melahap semua jenis makanan.“Baiklah kalau begitu.”“Scarlett, tentang aku dan Alanis.” Michael ragu untuk menjelaskan. Ucapan pria
Karena kejiwaannya yang terganggu, Kyle dipindahkan ke rumah sakit jiwa. Wanita itu kini menjadi salah satu pasien di sana dan sering mengamuk oleh karena itu ia tinggal sendirian di ruangan isolasi.Petugas rumah sakit jiwa akan datang ketika Kyle mulai mengamuk, bukan untuk membuat wanita itu semakin membaik, tapi semakin memburuk kondisinya.Pria itu akan menyuntikan obat yang membuat Kyle jauh lebih tenang, lalu setelah itu dia akan memperkosa Kyle dan meninggalkan penghinaan dan rasa sakit yang dalam untuk Kyle.Scarlett telah mengirim pria itu untuk memperhatikan Kyle. Scarlett ingin Kyle mendapatkan perhatian khusus sehingga wanita itu akan menderita seumur hidup.Sekarang Kyle jauh lebih tenang, tapi pikiran wanita itu sudah tidak waras lagi karena suntikan yang diberikan padanya setiap waktu.Hanya saja terkadang ia akan mendapatkan sedikit kewarasannya, dan ia bisa mengingat tentang hal yang sangat ia benci. Scarlett. Wanita itu hanya bisa mengingat Scarlett karena dia tel
Hari ini adalah hari pesta ulang tahun Eilaria yang ke sembilan. Gadis kecil itu mengenakan gaun berwarna biru muda yang memiliki potongan mengembang pada bagian bawahnya. Eilaria tampak seperti seorang putri dari negeri dongeng dengan mahkota rancangan ibunya yang bertahta di kepalanya.Seluruh anggota keluarga O’Brian hadir di pesta itu begitu juga dengan seluruh anggota keluarga Parker, tidak ketinggalan Pierre yang juga hadir di sana. Serta teman satu kelas Eilaria yang diundangnya untuk hadir di acara itu.Sebenarnya Eilaria hanya ingin mengundang para pria tampan saja, tapi ia takut ayahnya akan mengurungnya di kamar. Ayahnya sangat tidak menyukai kesukaannya terhadap pria tampan.“Ei, ini kado untukmu.” Seorang anak laki-laki memberi Eilaria kotak merah yang diikat dengan pita. Anak laki-laki itu salah satu dari penggemar Eilaria.“Terima kasih, Jordan.”Semenjak Eilaria sekolah ia menjadi pusat perhatian, gadis itu persis seperti ibunya ketika ia masih muda. Ia akan memiliki b
Satu tahun kemudian…Michael menepati janjinya pada Eilaria, ia membawa putrinya yang saat ini sudah berusia delapan tahun pergi ke Maladewa.Keluarga kecil itu tampak sangat bahagia. Eilaria berlarian di pasir bersama dengan Michael dan Scarlett. Setelah itu gadis itu berenang di tepi pantai. Wajahnya tampak begitu bersinar.Kali ini ia tidak memerlukan penutup kepala lagi karena rambutnya sudah tumbuh.Ia kembali menjadi gadis kecil dengan rambut yang indah.Operasi yang Eilaria jalani berhasil. Tidak ada efek samping dari transplantasi sumsum tulang belakang itu. Sehingga Eilaria bisa pulih dalam waktu cepat.Dalam satu tahun ini telah banyak hal yang terjadi. Kyle tewas bunuh diri dan Ellen mati karena penyakit yang dideritanya.Hubungan Pierre dan Scarlett menjadi sedikit lebih baik meski keduanya tidak bisa seperti ayah dan anak lagi.Kakek Michael telah menerima Scarlett sebagai anggota keluarga O’Brian. Pria tua itu tidak lagi mementingkan egonya. Ia sudah tua, ia tidak akan
Suara deru mobil terdengar di telinga Scarlett. Jasmine telah dibawa keluar dari tempat asing ini.Leonard mulai mendekati Scarlett, otak pria itu saat ini dipenuhi dengan pikiran mesum.“Scarlett, kau sangat cantik. Wanita sepertimu harusnya menjadi milikku.” Leonard membelai dagu Scarlett.Scarlett tidak menolak sentuhan Leonard, ia hanya diam saja. Leonard sedang mengundang mautnya sendiri, Scarlett pikir dia mungkin akan membutuhkan perjuangan yang luar biasa untuk membebaskan dirinya dari tempat ini, tapi ternyata yang ia hadapi hanya Leonard seorang.Pria ini, dia pasti akan membunuhnya dengan kedua tangannya sendiri. Berani sekali dia mengancam nyawa Eilaria. Berani sekali dia membuat Michael menjadi tidak berdaya.“Sayang sekali, aku harus melenyapkanmu setelah kita bercinta. Michael pasti akan segera menemukanku.” Leonard menyentuh bibir merah mudah Scarlett.“Jangan terlalu banyak bermimpi, Leonard. Aku lebih baik mati daripada bercinta denganmu!” Scarlett meludahi Leonard.
Dua hari sudah pencarian Jasmine di lakukan, tapi masih tidak menemukan titik temu, seolah wanita itu tidak pernah datang ke New York sebelumnya.Michael sudah memerintahkan orangnya untuk mengecek semua bandara, tapi Jasmine tidak melakukan penerbangan sama sekali.Orang-orang Michael sudah tersebar hingga ke kota-kota yang dekat dengan New York, tapi hasilnya juga tidak ditemukan.Michael semakin merasa bahwa ia akan gila sekarang. Kelangsungan hidup putrinya bergantung pada wanita itu. Ia tidak pernah merasa hampir putus asa seperti saat ini.Saat Michael kembali ke rumah sakit dan melihat wajah putrinya, ia seperti ditarik ke dalam lumpur yang membuatnya merasa sesak dan lama kelamaan terkubur di dalam sana.“Masih belum ada hasil?” tanya Scarlett.“Ya.” Michael tertunduk lesu.Tidak hanya Michael, Scarlett juga memerintahkan Hannah untuk menemukan keberadaan Jasmine. Ia tidak bisa duduk diam dan menunggu hasil pencarian Michael saja, tapi hasilnya juga sama. Tidak ditemukan.Waja
Michael sudah bisa keluar dari rumah sakit setelah dirawat selama beberapa hari. Pria itu saat ini sedang fokus pada pemeriksaan putrinya untuk menerima transflantasi sumsum tulang belakang.Dan setelah pemeriksaan, Eilaria akan melakukan operasi dalam sepuluh hari lagi. Selama masa itu, Eilaria akan tinggal di rumah sakit sampai hari transplantasi dilakukan.Selain Eilaria, kondisi kesehatan pendonor juga dipantau. Michael telah memerintahkan Jacob untuk mengirim orang agar menjaga asupan gizi Jasmine.Di tempat lain, saat ini Leonard tengah mendengarkan laporan dari mata-mata yang ia kirimkan untuk mengetahui apa saja kegiatan Michael.Leonard tidak memiliki pendukung lagi, jadi jika ia harus hancur ia juga harus menghancurkan Michael.Dari yang mata-matanya dapatkan, Michael membawa pulang seorang anak kecil yang merupakan putri Michael dan Scarlett.Leonard juga tahu bahwa saat ini Michael sedang berselisih dengan Alanis dan keluarga Meier. Semua pemutusan kontrak antar dua kelua
Alanis memaki kesal karena wanita yang ia harapkan bisa melenyapkan Scarlett ternyata gagal membunuh Scarlett dan hanya berhasil melukai Michael.“Dasar tidak berguna!” bengis Alanis.“Alanis, tenanglah,” seru Leona.“Wanita itu benar-benar tolol, Leona. Dia seharusnya bisa melenyapkan Scarlett.” Alanis berkata dengan wajah marah.Leona tidak menyangka jika Alanis akan menjadi begitu kejam seperti ini. Ia pikir Alanis hanya ingin Scarlett dipermalukan saja, tapi ternyata Alanis ingin Scarlett tewas.“Alanis, Tuan Michael tidak akan diam saja setelah ini.”“Michael tidak akan menyalahkanku. Aku tidak memerintahkan Grace untuk melakukan sesuatu terhadap Scarlett. Grace melakukannya atas kemauannya sendiri.” Alanis memang tidak memerintahkan wanita itu membunuh Scarlett, tapi dia dengan sengaja memprovokasi wanita itu dan membuat Grace yang memiliki masalah kejiwaan ingin membunuh Scarlett.Alanis adalah wanita cerdas, dia mana mungkin akan memerintahkan orang secara langsung untuk mele
Satu jam lagi penerbangan akan dilakukan, saat ini Scarlett sedang memeriksa kembali barang-barang Eilaria yang akan ia bawa ke New York.Setelah semuanya lengkap wanita itu keluar dari kamar Eilaria dan membiarkan para pelayan membawa barang-barang Eilaria ke mobil.Aaron datang menemui Scarlett setelah menerima kabar dari Owen bahwa Scarlett akan membawa Eilaria ke New York untuk melakukan transplantasi sumsum tulang belakang.“Scarlett, apakah kau akan segera berangkat?” tanya Aaron.“Ya.”“Aku sangat senang mendengar Eilaria mendapatkan donor sumsum yang cocok. Gadis kecil itu akan segera sembuh dari penyakitnya.”“Terima kasih, Aaron.” Scarlett tahu perasaan Aaron terhadap Eilaria sangat tulus.“Aku akan ikut mengantar kalian ke bandara.”“Tidak perlu, Aaron. Itu akan merepotkanmu.”“Tidak sama sekali, Scarlett.”“Aaron, aku mencintai Michael.” Scarlett tidak ingin Aaron terus berharap padanya. “Sudah saatnya kau berhenti.”Aaron merasakan ada sebuah pedang yang menebas hatinya.
Seluruh proses pemeriksaan pada Jasmine sudah selesai, wanita itu dinyatakan bisa mendonorkan sumsum tulang belakangnya untuk Eilaria.Hari ini Michael dan Scarlett pergi ke Paris untuk memberitahu keluarga Scarlett sekaligus membawa Eilaria ke New York.Keduanya tidak tahu tentang pemberitaan yang sedang heboh saat ini, begitu juga dengan dua asisten mereka.Selama di dalam pesawat Michael dan Scarlett menghabiskan waktu mereka dengan minum dan beralih ke kamar yang ada di pesawat pribadi milik Michael itu.Bersama mereka ada juga tim dokter terbaik yang dibawa Michael untuk memantau keadaan Eilaria selama di pesawat.Setelah delapan jam, mereka sampai di Paris. Keluarga besar Scarlett sudah menunggu karena sebelumnya mereka telah diminta oleh Scarlett untuk berkumpul.Eilaria menjadi yang paling bahagia ketika ia melihat ayah dan ibunya. Gadis kecil itu berlarian dengan riang.Setelah melepas rindu, Michael dan Scarlett berkumpul dengan keluarga Scarlett di ruang keluarga.“Kami tel
Tangan Michael memeluk perut telanjang Scarlett dengan erat. Pria itu tidak ingin melepaskanya seolah ia takut bahwa yang terjadi sebelumnya hanya mimpi.“Kau memelukku terlalu erat, Michael.” Scarlett mengeluh karena ia merasa tidak nyaman.“Maaf, aku takut jika aku mengendurkannya kau akan melepaskan tanganku.”Scarlett tersenyum kecil. Ia memutar posisi tubuhnya sehingga ia bisa menatap suaminya. “Tidak, aku tidak akan pernah melepaskan tanganmu.”“Kau harus mengingat kata-katamu. Apapun yang terjadi jangan pernah melepaskan tanganmu dariku, jangan pernah meninggalkanku.”“Aku akan mengingatnya.”Michael mengecup ujung hidung Scarlett. “Aku sangat mencintaimu, Istriku.”“Aku juga sangat mencintaimu, Suamiku.”Michael dibuat terbang oleh kalimat cinta yang Scarlett ucapkan. Andai ia tahu bahwa Scarlett juga memiliki perasaan yang sama dengannya, ia tidak akan ragu untuk mengatakan bahwa ia mencintai wanita itu.“Sejak kapan kau jatuh cinta padaku?” tanya Michael.“Sejak aku mulai te