Share

18

Author: Yuyun Batalia
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Reiner mencoba untuk memejamkan matanya, tapi satu jam berlalu ia tetap tidak bisa tertidur. Itu semua karena tidak ada Lauryn di sebelahnya.

Ia sudah terbiasa tidur dengan Lauryn di sampingnya ketika mereka tidur, dan sekarang ia sendirian, ia merasa ada yang hilang. Kebiasaan benar-benar sesuatu yang mengerikan.

Bangkit dari tempat tidurnya, Reiner melangkah menuju balkon. Ia menyalakan rokok dan menyelipkannya di bibir. Pria itu menghabiskan satu batang rokok lalu kemudian memainkan ponselnya.

Ia memeriksa apa yang sedang Lauryn lakukan sekarang dengan melihat ke kamera pengintai di kamarnya. Setelah melihat Lauryn tidak terlelap, ia keluar dari aplikasi yang tadi ia buka lalu menghubungi Lauryn.

"Kenapa kau belum tidur?" Reiner se

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Ling Ling
Yeee...ayo dong Lauryn jatuh cinta, Rein jga blum mnyatakan prsaan cintanya
goodnovel comment avatar
Pūtri
menarik ceritanya.....
goodnovel comment avatar
Warsella Vernt
Ceritanya bagus bgt ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   19

    "Kau sangat menyukai bunga mawar hitam?" tanya Reiner sembari memperhatikan Lauryn yang menyentuh kelopak mawar hitam di depannya."Bunga mawar hitam adalah bunga kesukaan mendiang ibuku. Mawar hitam perjuangan, keberanian dan kekuatan. Seperti mendiang Ibu yang selalu berjuang untuk hidup kami," balas Lauryn. Namun, setelah ia mengetahui arti bunga mawar hitam lebih luas, ia pikir ibunya mungkin tidak menyukai mawar hitam, tapi menjadikan mawar hitam sebagai pengingat bahwa ibunya memiliki kisah cinta yang tragis karena mencintai bajingan seperti Alexander."Bunga mawar hitam ini seperti dirimu. Indah, langkah, berbahaya dan misterius." Reiner mengutarakan apa yang ia pikirkan tentang Lauryn dan bunga di sekitar mereka.Apa yang Reiner katakan terdengar baik di telinga Lauryn, tapi me

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   20

    "Periksa siapa saja yang akan datang ke pesta ulang tahun pernikahan Alexander William." Reiner memberi perintah pada Jeff. Ia baru saja menerima undangan dari William.Ckck, pria itu benar-benar memiliki nyali Setelah bermain-main dengannya beberapa tahun lalu pria itu bersikap seolah tidak pernah mencuranginya. Reiner benar-benar ingin meledakan tubuh Alexander hingga berkeping, tapi ia tidak bisa melakukannya karena Lauryn memiliki dendam pada pria itu.Jika ia membunuh Alexander maka dendam Lauryn tidak akan tuntas."Baik, Pak." Jeff undur diri, pria itu segera menjalankan tugas dari Reiner.Selama beberapa tahun terakhir Reiner selalu mendapatkan undangan dari Alexander, tapi ia tidak pernah datang. Ia hanya memerintahkan Jeff un

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   21

    Satu minggu berlalu. Hari ini merupakan hari pesta ulang tahun pernikahan Alexander William dan Eddelia. Pasangan paruh baya yang masih tampak muda itu telah berdiri di tengah-tengah sebuah ballroom hotel mewah milik Alexander.Alexander mengenakan setelan berwarna abu-abu glossy dengan dasi berwarna senada. Sedangkan Eddelia wanita itu mengenakan gaun karya Vercase yang didominasi warna merah dipenuhi bordiran rumit. Di bagian rok gaun itu berhias benang emas.Penampilannya dilengkapi dengan perhiasan bernilai jutaan dollar.Eddelia selalu memperhatikan penampilannya, setelah ia memesan gaunnya ia mencocokannya dengan perhiasan yang akan ia kenakan. Eddelia ingin penampilannya sulit untuk orang lain lupakan.Ia wanita dari kelas atas

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   22

    Pesta berlangsung, tuan dan nyonya yang menghadiri undangan memegang segelas minuman di tangan mereka. Semua orang semakin menikmati pesta, kecuali Alexander dan keluarganya yang merasa sangat tercekik di sana.Orang-orang berbisik membicarakan mereka. Alexander meninggalkan pestanya sendiri untuk datang ke pesta orang lain untuk menikmati segelas wine, benar-benar menyedihkan.Di depan, Reiner dan Lauryn tengah berdansa mengikuti alunan suara piano yang memimpin gerakan mereka."Terima kasih untuk pesta ini." Lauryn tidak tahu harus mengatakan apa pada pria yang telah membuat keberadaannya diakui.Ia telah hidup dalam bayangan selama dua puluh tahun lebih, dan hari ini ia sudah dikenali oleh banyak orang. Lauryn merasa bahwa saat ini

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   23

    "Kau akan datang menemui Alexander besok?" tanya Reiner sembari membantu menurunkan resleting gaun merah yang Lauryn kenakan."Aku cukup penasaran apa yang akan dibicarakan oleh Alexander. Pria manipulatif itu pasti ingin menekanku lagi dengan menggunakan mendiang Ibu." Kebencian akan selalu terlihat di mata Lauryn ketika ia membicarakan tentang Alexander William dan keluarganya.Orang-orang itulah yang telah membuat hidupnya menjadi seperti ini. Tidak memberinya pilihan lain selain melakukan hal-hal yang mereka inginkan."Aku akan mengirimkan penjaga bersamamu." Reiner mengkhawatirkan keselamatan Lauryn. Mungkin saja Alexander akan mencoba untuk membunuh Lauryn lagi. Ia lebih baik berjaga-jaga daripada harus kehilangan Lauryn.Lauryn

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   24

    Lauryn memasuki kediaman megah Alexander yang bergaya Eropa. Ia melangkah dengan dagu yang terangkat, wajahnya terlihat tanpa emosi.Pelayan di kediaman itu terkejut karena kedatangan Lauryn setelah berbulan-bulan tidak pernah melihat wajah Lauryn. Dahulu pelayan di kediaman itu bahkan berani menindas Lauryn, tapi saat ini mereka tidak berani lagi melakukannya karena terintimidasi oleh tatapan dan aura Lauryn yang mengerikan.Langkah kaki Lauryn terhenti ketika suara penuh kebencian Irene terdengar di telinganya."Kau rupanya masih memiliki nyali datang ke kediaman ini." Irene menatap Lauryn seolah Lauryn merupakan manusia paling hina di dunia ini."Kenapa aku harus takut, Irene? Sebelumnya aku telah mendatangi tempat mengerikan ini s

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   25

    Setelah dari kediaman Alexander, Lauryn menghubungi seseorang. Ia mengajak orang itu untuk bertemu di sebuah restoran.Lauryn menunggu selama lima menit sebelum akhirnya seorang wanita datang mendekat padanya."Lauryn?" tanya wanita itu sembari memperhatikan Lauryn."Aku tahu Anda pasti akan datang, Nona Janice." Lauryn tersenyum pada wanita yang seumuran dengannya itu. "Silahkan duduk."Wanita yang bernama Janice menarik kursi lalu kemudian duduk di depan Lauryn. "Apa yang ingin Anda bicarakan dengan saya? Sebelumnya kita tidak saling mengenal sama sekali.""Aku hanya ingin menawarimu bantuan.""Seseorang tidak akan menawari bantua

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   26

    "Ada yang bisa aku bantu, Lauryn?" tanya Reiner yang berdiri di sebelah Lauryn yang saat ini sedang mengiris bawang."Tidak ada. Kau bisa membiarkan aku sendiri di sini," balas Lauryn."Baiklah. Kalau begitu aku pergi ke ruang kerja untuk melakukan rapat melalui panggilan video.""Ya."Reiner meninggalkan Lauryn di dapur sendirian. Ia memiliki beberapa hal yang harus dibahas dengan beberapa pegawainya.Lauryn menggunakan dapur Reiner dengan baik. Meski peralatan di dapur Reiner berbeda dengan dapur kecil miliknya, tapi ia sudah cukup mengenal beberapa peralatan dan cara menggunakannya.Satu jam lebih Lauryn berada di dapur, dan ia s

Latest chapter

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   Extra part

    Hari ini Lauryn tampak seperti putri dari negeri dongeng dengan gaun putih yang ia kenakan. Di atas kepalanya terdapat mahkota kecil bertahtakan berlian.Di sebelahnya Reiner tampak gagah dengan setelah jas berwarna hitam yang ia kenakan. Pria yang jarang tersenyum itu kini memperlihatkan senyumannya di depan semua orang.Di aula yang didominasi warna emas itu, Lauryn dan Reiner melangsungkan pernikahan mereka. Mengucapkan janji suci pernikahan yang tidak akan pernah mereka langgar.Tamu-tamu yang hadir di sana ikut bersuka cita untuk kedua mempelai. Mereka semua menikmati pesta mewah bak pernikahan putra raja itu.Setelah berjam-jam, acara selesai. Reiner membawa Lauryn ke kamar pengantin mereka.“Kau lelah?” tanya Reiner.Lauryn menganggukan kepalanya. “Aku merasa sedikit lelah. Mungkin itu karena kehamilanku.”“Seharusnya kau bicara jika kau lelah.”“Tidak apa-apa. Aku bisa menahanny

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   40 - end

    Mata Lauryn tertuju pada dua mayat yang berada beberapa meter dari keberadaannya saat ini. Kematian Alexander sudah menuntaskan segala dendam di dalam hatinya. Pria seperti Alexander tidak bisa dibiarknan hidup lebih lama karena akan ada lebih banyak orang yang terluka karenanya.Tidak berlama-lama Lauryn mengalihkan pandangannya. Ia tidak akan melihat ke belakang lagi sama seperti dendamnya yang sudah terbalaskan. Sekarang ia bisa menata masa depannya tanpa bayang-bayang dendam yang mengotori hatinya.Lauryn membukakan pintu mobil untuk Reiner, lalu setelahnya ia masuk ke dalam mobil. Membawa mobilnya menuju ke rumah sakit.Noah segera menangani Reiner ketika Reiner sampai. Ia mengeluarkan peluru dari lengan Reiner dan mengatasi luka Reiner.

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   39

    Alexander sudah tidak lagi datang ke perusahaannya seperti biasa. Saat ini posisinya sudah digantikan oleh orang lain yang dahulu perusahaannya pernah ia hancurkan.Namun, Alexander masih belum akan mengaku kalah pada Lauryn. Jika ia tidak bisa membunuh Lauryn, maka jangan panggil ia Alexander.Saat ini bukan Lauryn yang akan Alexander bereskan, tapi Janice. Wanita itu telah bersekongkol dengan Lauryn untuk menyingkirkannya dari perusahaan yang ia bangun.Ia tidak akan pernah membiarkan Janice hidup dengan tenang setelah mengusiknya."Lakukan sesuai perintahku," seru Alexander pada Ellios."Baik, Tuan." Ellios menundukan kepalanya, lalu pria itu meninggalkan kediaman Alexander.

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   38

    Irene melajukan mobilnya menuju ke apartemennya yang merupakan hadiah ulang tahun dari ibunya. Hanya tempat itu yang sekarang bisa ia datangi. Rumah ayahnya sudah tidak bisa ia sebut rumah lagi. Tidak ada kedamaian di dalam sana.Sampai di apartemennya, Irene mengerutkan keningnya karena pintu apartemen yang tidak dikunci. Hanya ia dan Lorenzo yang memiliki kunci apartemen, jadi pasti Lorenzo yang ada di dalam apartemen.Irene membuka pintu. Ketika ia masuk, ia disambut dengan adegan menjijikan di atas sofa. Pria yang setengah mati ia cintai berada di atas tubuh seorang wanita. Keduanya tidak mengenakan pakaian apapun."LORENZO!" Irene meraung. Wajahnya merah padam."Irene!" Lorenzo terkejut. Ia segera turun dari tubuh selingkuhannya.

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   37

    Satu bulan berlalu. Lauryn telah keluar dari rumah sakit, tapi wanita itu harus terus memeriksakan dirinya untuk memantau kondisinya.Ia dilarang oleh Reiner untuk melakukan banyak aktivitas, selain itu jika Lauryn ingin keluar Lauryn harus ditemani oleh penjaga. Saat ini kondisi Lauryn belum pulih sepenuhnya, akan sulit bagi Lauryn untuk melindungi dirinya.Selama dua minggu ini Lauryn memantau perkembangan perusahaan Alexander melalui pemberitaan media.Ia pikir ini sudah saatnya untuk mengambil alih perusahaan Alexander. Pria itu sudah mengalami banyak kekalahan, dan orang-orang telah meremehkan kemampuannya.Lauryn mengeluarkan ponselnya. Ia menghubungi Janice. "Ini saatnya untuk mengambil alih perusahaan Alexander."

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   36

    Reiner membuka matanya pada pukul enam pagi. Ia terlelap di sebelah tempat tidur Lauryn dengan tangan yang tidak pernah melepaskan genggamannya pada tangan Lauryn."Selamat pagi, Lauryn." Reiner menyapa Lauryn. Menyapa Lauryn merupakan hal yang tidak pernah ia lewatkan."Selamat pagi, Reiner." Bulu mata lentik Lauryn bergerak, kelopak matanya yang sudah hampir dua minggu tertutup kini terbuka. Iris biru tenangnya kini terlihat lagi.Reiner membeku sejenak, ia harap ini bukan mimpi. Ia tidak ingin dihempaskan oleh kenyataan karena dirinya yang berharap terlalu tinggi.Senyum tampak di wajah pucat Lauryn. "Apakah aku sudah membuatmu menunggu terlalu lama?" tanya Lauryn.Suara yang Rein

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   35

    Alexander merasa muak saat pencari berita menyerangnya dengan berbagai pertanyaan seputar rumah tangganya. Pria itu tidak mengatakan apa-apa, ia hanya menembus kerumunan lalu masuk ke dalam mobilnya.Di dalam mobil, Alexander merasa terkekang oleh dasi di lehernya. Ia menarik dasi di lehernya hingga dasi yang tadinya rapi menjadi menggantung longgar di lehernya.Alexander seperti tercekik. Ia sangat benci situasi di mana ia sulit bernapas seperti sekarang.Ellios segera melajukan mobil, ia membawa Alexander menuju ke depan kantor Reiner. Ia mengetahui bahwa hari ini Reiner datang ke kantor. Menunggu beberapa saat mobil Reiner keluar dari gerbang perusahaan.Ellios mengejar mobil Reiner. Ia menyalip kemudian mobil Reiner berhenti menda

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   34

    Satu minggu berlalu, terhitung sudah sepuluh hari Lauryn berada dalam kondisi koma. Ia masih tampak betah dalam tidurnya yang sangat lelap.Sementara itu Reiner telah mendapatkan beberapa hal dalam waktu satu minggu. Ia mendapati bahwa istri Alexander William memiliki hubungan terlarang dengan seorang pria muda.Sementara itu ia juga sudah berhasil menekan perusahaan Alexander hingga Alexander mengalami penurunan harga sama ratusan poin. Alexander meminta bantuan pada banyak orang, tapi tidak ada yang bisa membantunya karena tekanan dari Reiner.Dan kemarin Reiner mengirim seorang wanita untuk menggoda Lorenzo. Saat ini hidup Lorenzo sudah hancur, jadi Lorenzo pasti membutuhkan hiburan.Hari ini Reiner akan membuat Eddelia dan Alexand

  • Bercinta Dengan Sang Iblis   33

    Orangtua Reiner tiba di rumah sakit. Beberapa jam lalu mereka menerima panggilan dari Reiner yang memberitahukan tentang Lauryn yang mengalami kecalkaan dan sekarang berada dalam keadaan koma.Tanpa banyak berpikir orangtua Reiner memutuskan untuk melakukan penerbangan ke Meksiko. Saat ini putra mereka pasti sangat membutuhkan dukungan dari orang-orang terdekatnya.Sulit untuk melewati masa-masa seperti ini sendirian, dan orangtua Reiner tidak ingin membiarkan putranya sendirian.Ini merupakan pertama kali bagi mereka menjenguk seseorang yang berada dalam keadaan koma. Tidak ada banyak hal yang bisa mereka lakukan selain memandangi Lauryn yang menutup mata."Kau sudah makan, Reiner?" tanya Ibu Reiner pada putranya yang duduk di kursi

DMCA.com Protection Status