Share

Bab 139 - Kiss Rasa Salad

Melviano sudah maju mendekat ke arah Kaila. Mata Kaila hanya mengedip-ngedip saja saat ini. Bola  mata hitamnya hanya bisa bergerak ke arah kanan—kiri seperti orang yang tengah bingung.

“Ayo, kita rasakan semua rasa yang ada,” ucap Melviano dengan suara serak dan begitu sangat berat.

Kaila hanya mampu menelan salivanya susah payah, ini aja hatinya sangat degdegan banget dipepetin deket banget begini sama MelMel. Padahal udah sering menghabiskan malam bersama dan berbagi bibir. Entah, kenapa perasaan gugup dan degdegan selalu ada.

“Mel,” cicit Kaila pelan.

“Kita coba rasa salad kali ini,” balas Melviano semakin mengunci tubuh Kaila. Tanpa sadar Kaila sudah terlentang di gazebo. Sedangkan Melviano semakin menundukkan tubuhnya ke bawah sampai tak sadar dengan posisi mereka saat ini. 

Mata mereka saling mengunci, menyiratkan hasrat dikedua bola mata mereka masing-masing. Melviano menempelkan bibirnya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status