Share

Kegenitan Rio (2)

Kedua pipi Silvi terasa panas ketika mendapatkan perlakuan manis dari Rio. Ia mengulum senyum saat bibir Rio kembali menyatu dengan bibirnya. Tak hanya menempel, tetapi kini ia dan Rio saling berpagut mesra penuh gelora.

Silvia ternyata lihat dalam permainan lidah. Rio telah menemukan pasangan seimbang. Ia sedikit terkejut saat tahu bahwa Amara ternyata bisa selincah ini.

Rio melepas pagutannya saat Silvi mulai kesulitan bernapas. Diusapnya bibir gadis belia itu yang terlihat membengkak. Kini, bibir Silvi telah menjadikan Rio candu untuk terus memainkannya.

"Kamu sudah lihai ...," bisik Rio di telinga Silvi, lantas mengigit kecil telinga Silvi.

"Sebenarnya ... ini adalah kali pertama saya melakukannya," ungkap Silvi lirih.

Rio membelalak tak percaya. "Oh, ya? Lalu, kenapa kamu bisa mahir?" tanyanya.

"Entahlah,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status