Share

Badmi 37

Menggenggam tangan Irwan yang berada di bahunya, ketakutan terbesar Naila adalah mendengarkan perkataan dari dokter yang pernah mengoperasinya. Naila juga tahu kalau Irwan pastinya takut hanya saja berusaha untuk tegar dan tenang, tidak jauh berbeda dengan papanya yang berjalan disamping Naila.

“Kalian sudah ditunggu sama Dokter Markus dan kebetulan Dokter Bagas juga ada didalam,” ucap salah satu perawat saat Fajar memberitahu kedatangan mereka berdua “Silakan.”

Mereka bertiga masuk kedalam membuat pembicaraan kedua dokter terhenti menatap mereka, Bagas berdiri memberikan tempat pada Fajar dan juga Irwan. Naila meminta Irwan duduk disampingnya dengan menggenggam tangannya, perasaan tidak tenang membuat Naila semakin keringat dingin dan takut pada apa yang ada dalam pikirannya benar adanya.

“Kalian berdua sudah mengetahui kondisi Naila selama ini.” Markus menatap Bagas dan Fajar bergantian lalu menghembuskan nafas panjang &ldqu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Danu Nasihin
semoga janji Irwan dpt d pegang, gk cm isapan jempol aja
goodnovel comment avatar
Yielda Sofyan
Semoga yg terbaik untuk mereka....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status