Share

50. Curiga

Liona mengepalkan tangannya tak berdaya. Wanita itu cuma bisa menatap Lia dengan kebenciannya tanpa bisa melakukan apapun untuk melampiaskannya, sebab Davin sudah membuatnya pasrah.

"Tubuhnya panas sekali, tapi panasnya sangat aneh," ungkap Lia setelah merasakan suhu tubuh Ares dengan telapak tangannya.

"Dia demam bodoh, apa kau tidak lihat?!" ujar Liona mengeram kesal.

Davin menatapnya dan segera memperingatkan Liona lewat tatapan itu. Melihat itu Liona memutar bola matanya jengah dan mendengus kasar.

'Sial habis sudah rencanaku. Gagal total gara-gara kehadiran wanita membosankan ini!' batin Liona kesal.

Sementara itu Lia segera tersenyum senang menatap Liona, dengan tatapan mengejeknya. "Aku tahu Ares demam, tapi sepertinya ini bukan sakit biasa. Suhunya lebih tinggi dari anak yang demam pada umumnya," jelas Lia memberikan keterangan, dan Davin setuju dengan itu.

 <

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status