Share

CHAPTER 27

       Sebuah suara memanggil, memotong percakapan antara Bara dan Lisa. Gadis itu menoleh dan sang pemilik wajah simpatik tersenyum seraya mendekat. Lisa terpaku memandangnya tanpa kata hingga melupakan Bara yang bingung harus bagaimana.

       "Dipanaskan, ya. Nanti tolong diantar ke meja di pojok sana. Kamu mau kopi apa, Lisa? Atau lemon tea?"

       Lisa menggeleng, "Tidak, terima kasih. Aku harus buru-buru pulang membawa kue itu. Bara, enggak perlu dipanaskan." Ujar Lisa gugup, sedang Bara semakin bingung. 

       "Kalau begitu, maukah kamu menemani aku sebentar saja. Aku menantikan kamu sore ini untuk bertemu di sini."

       "Aku…tidak bisa karena ada janji. Maaf."

       "Kemana? Aku bisa mengantarkan kamu."

       Bara menyerahkan tas berisi kue kepada Lisa dan berlalu, sementara gadis itu masih gugup karena tak m
Ri

Dear my lovely readers, Susah bikin cerita bahagia kalo hati berduka ☹ 💔 Rizka1seven

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status