Share

Bab 228

Selena menoleh. Dia melihat seseorang dengan rambut pendek yang sangat rapi, yang tampak sangat bersemangat, mendekat.

Segera setelah keduanya melihatnya, mereka langsung menunduk dan tidak berani bersikap lancang lagi.

"Kak Sandra."

Ternyata dia adalah Sandra, ketua Grup B.

Dengan tatapan dingin, dia menatap beberapa orang, "Pekerjaan kalian sudah selesai? Perencanaan sudah disetujui?"

"Belum."

"Kalau belum, kenapa nggak cepat kembali kerja?!"

"Baik, Kak Sandra." Keduanya berlari tanpa menoleh.

Sembari menatap Selena, Sandra tersenyum sinis, "Ada banyak cara yang dilakukan anak muda untuk naik jabatan, nggak perlu memilih salah satu yang paling memalukan. Sekalipun kamu sudah di atas, lalu diinjak oleh orang lain, yang merasa malu kamu sendiri," jelasnya.

Selena terdiam, hanya bisa menerimanya, "Terima kasih atas peringatannya, Bu," jawabnya.

Dia merasa ada yang aneh dengan masalah ini, sekalipun Grup C yang mendapatkan kerja sama, tetapi mengapa semua orang menunjuknya?

Dia tidak ber
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status