Keesokan harinya, anak-anak bangun lebih awal untuk mengantar Selena."Ibu, jangan khawatir, aku akan menjaga adik-adik dengan baik.""Anak yang baik."Harvey datang ke hadapan Selena dan berkata, "Jangan sampai kehilangan kalung itu, supaya aku bisa menemukanmu di mana pun kamu berada."Selena tidak menyalahkan Harvey atas pemasangan alat pelacak di tubuhnya. Kalau bukan karena Harvey memberikan kalung itu, dia tak akan bisa meloloskan diri dengan mudah."Ya, aku tahu. Jaga anak-anak dengan baik, aku akan segera kembali.""Aku sudah mengatur segalanya di Negara Zeelandia. Kalau ada kejadian tak terduga, segera hubungi orang kita.""Baik."Selena menjinjit dan mencium pipi Harvey, lalu berbisik, "Aku sudah berjanji pada Harvest untuk mempertimbangkan masalah rujuk denganmu."Tatapan Harvey penuh dengan kebahagiaan. Lalu, dia mengelus kepala Winnie sambil berkata, "Sayang, ikuti Ibu dengan baik."Winnie mengangguk manis. Dia sangat senang bisa menemani Selena kali ini.Keduanya menyamar
Selena bisa membayangkan betapa indah dan sepinya pemandangan ini ketika angin berhembus di padang rumput saat fajar.Tak heran Steve menjadi depresi. Jika dirinya hidup dalam lingkungan seperti ini, hatinya juga akan menjadi gersang dan tandus.Mobil berhenti. Dekorasi vila ini sangat suram dan sepi, dindingnya hanya berwarna abu-abu dan putih, penuh dengan kehampaan, sama sekali tidak ada tanda-tanda kehidupan.Sekarang sudah jam sebelas malam, tetapi terdengar suara seruling dari vila yang sedang memainkan lagu yang sangat terkenal berjudul "Castle in the sky".Di luar sedang gerimis, tetesan hujan yang jatuh mengenai jendela kaca terlihat indah dan juga kesepian.Jangankan pasien yang depresi, Selena sendiri hampir gila. Hanya dalam beberapa menit saja, dia merasa seperti ikan paus tanpa teman di lautan ini, hanya dirinya yang ada di dunia ini, penuh dengan luka dan kehampaan.Bagaimana mungkin seorang pasien depresi tidak makin depresi?"Yang sedang meniup seruling adalah Tuan Mud
Winnie bisa menghubungkan kehendak langit, menyampaikan kehendak bumi, dan menyelaraskan kehendak manusia.Nama ini sangat istimewa. Biasanya, tidak ada orang yang akan menamai anak mereka seperti ini.Selena menjelaskan, "Winnie nggak bisa berbicara sejak lahir."Kakinya lumpuh, sedangkan Winnie tidak bisa berbicara. Mungkin karena memiliki nasib yang sama, makanya mereka bisa saling berempati,"Dia masih sangat kecil," ucap Steve dengan tatapan kasihan saat melihat Winnie. Bagaimanapun juga, anak yang begitu kecil belum pernah mengucapkan sepatah kata pun.Meski Winnie tak bisa berbicara, dia tersenyum pada Steve dengan tatapan yang penuh dengan keceriaan dan kehangatan.Lalu, dia membuat isyarat tangan. Steve tidak mengerti, jadi melihat ke arah Selena.Selena menjelaskan, "Winnie mengatakan bahwa dia sangat bahagia meskipun tidak bisa berbicara, karena dia memiliki keluarga yang mencintainya.""Keluarga ... " gumam Steve, seolah-olah dia teringat sesuatu.Selena melangkah maju samb
Dia tidak menyangka Selena yang sudah menguasai ilmu kedokteran barat pada usia yang begitu muda, ternyata bisa memeriksa nadi juga. Ini sungguh sebuah pencapaian yang luar biasa. Padahal, dalam ilmu kedokteran barat yang mendominasi dunia ini, dokter yang terkenal dalam pengobatan tradisional umumnya sudah berusia tua.Tidak banyak dokter muda seperti Selena.Selena memeriksa nadi Steve dengan tenang. Lalu, Steve bertanya, "Gimana?""Tuan Steve, tidurlah dulu. Kita akan membicarakannya setelah kamu bangun."Usai berkata, dia mengeluarkan jarum akupunktur sambil berkata, "Aku akan menggunakan jarum akupunktur untuk merangsang titik akupunktur, lalu ditambah dengan wewangian penenang. Dengan begitu, kamu akan tidur nyenyak."Steve hanya menganggap Selena tidak menemukan apa pun. Bahkan dokter internasional yang terkenal pun tidak bisa mengobati insomnia-nya, apalagi dia yang masih berusia muda. Akan tetapi, Steve tidak mengatakannya, tetap membiarkan Selena melakukan akupunktur padanya.
Selena merasa ada yang aneh dengan keluarga Bennett ini. Freya Bennett meninggal, Tuan Muda Steve lumpuh, dan Sean juga dalam bahaya. Jika pelaku sebenarnya ada di keluarga Bennett, maka setiap orang adalah tersangka.Termasuk Paman Lugi yang kelihatan baik itu.Pada saat ini, panggilan dari Sean masuk. Selena segera mengangkatnya, "Tuan Sean.""Dengar-dengar, kamu sudah tiba dan berhasil membuat Steve tidur."Berita ini menyebar dengan cepat. Jika Sean tahu, orang itu juga pasti tahu.Bagi Selena, ini bukanlah berita baik. Dia pun menjawab dengan suara yang berat, "Ya."Sean juga merasakan ada yang tidak beres dengan suaranya dan segera bertanya, "Apakah kaki adikku sulit disembuhkan?""Tuan Sean, ini bukan masalah kaki.""Apa maksudmu?""Aku curiga ada masalah di dalam keluarga Bennett. Ada yang ingin membunuh Tuan Muda Steve dan pelakunya pasti sangat memahami kalian. Tuan Sean, kamu harus menjaga kerahasiaan identitasku."Sean sebenarnya sudah merasakannya sejak awal, tapi terasa m
Wajah Sean terlihat muram. Dia sudah lama menyadari masalah ini, tetapi belum menemukan pelakunya.Sebelumnya, dia mendapatkan banyak sumber ginjal melalui berbagai cara, tetapi tidak ada yang cocok ataupun pemilik ginjal tidak bisa datang dengan berbagai alasan. Oleh karena itu, dia mencurigai ada yang sengaja menghalangi pengobatan ginjalnya.Tak disangka, adiknya juga menjadi korban. Ini membuat Sean sangat marah.Selama ini, dia diam-diam mencurigai beberapa orang dan satu per satu dari mereka telah disingkirkannya.Pelaku tersebut bukan hanya kejam, tetapi juga berpengalaman. Sebenarnya, siapa pelakunya?"Apakah kamu bisa mengobati racun adikku?"Selena langsung berterus-terang, "Bisa, tapi butuh waktu yang agak lama. Tuan Sean, masalah keracunan Tuan Muda Steve lebih baik dirahasiakan agar tidak menimbulkan kecurigaan. Siapa tahu kita bisa menemukan dalang di balik semua ini.""Maksudmu ... ""Orang yang ingin melukai kalian pasti sangat peduli dengan kesehatannya. Kita hanya per
Selena tidak menyangka orang pertama yang datang ke sini adalah Shira. Menurut dugaan Selena, orang yang ingin melukai Steve adalah orang yang sangat perhatian dengannya.Sebelumnya, Sean dan Selena sudah sepakat bahwa pengobatan terhadap Steve harus dirahasiakan.Kecuali, pelaku tersebut terus mengawasi Steve, sehingga dia tahu ada orang yang mengunjungi vila Steve.Apakah kehadiran Shira di sini kebetulan atau ...Selena tidak akan melewatkan detail apa pun meski Shira adalah putri keenam keluarga Bennett.Selena menjelaskan dengan tenang, "Bennett adalah nama keluarga dari guru yang mengadopsiku. Nama keluargaku yang sebenarnya bukan Bennett, kamu adalah ... ""Dokter Shelyn, lupa kuperkenalkan, ini adalah Shira Bennett, adik keenamku," jelas Steve dengan tatapan yang lembut. Terlihat bahwa hubungan persaudaraan mereka sangat baik. Sebelumnya, Selena juga pernah mendengar Shira menelepon datang saat berada di samping Sean.Dulu, Selena pasti tidak akan mencurigai Shira, tetapi dia t
Winnie dengan patuh berjalan di samping Selena. Saat dia berjalan, terdengar suara lonceng berbunyi, hingga Steve pun terpaku melihatnya.Shira sebagai anak yang dibesarkan dengan penuh kasih sayang dalam keluarga besar seperti keluarga Bennett, sama sekali tidak bersikap manja dan sombong. Dia malah terlihat sangat ramah, lembut dan murah hati.Saat makan, dia menjamu Selena dan Winnie dengan sopan. Kepribadiannya ini membuat orang sangat menyukainya.Yang di dalam benak Selena saat ini hanya satu, yaitu pelakunya pasti bukan Shira. Jika dia pelakunya, maka dia terlalu menakutkan dan sangat licik, sehingga bisa melakukan segalanya tanpa ketahuan.Setelah sarapan, Selena mulai memeriksa kaki Steve di bawah desakan Shira. Dia memijat tulang Steve, lalu melihat gambar hasil pemeriksaan yang diambil tak lama ini."Dokter Shelyn, bagaimana kondisi kaki Kak Steve? Bisa sembuh, 'kan?"Selena mengerutkan kening sambil berkata, "Luka Tuan Muda Steve terlalu parah. Meski sudah dioperasi beberap