Share

Bab 259. Dan akhirnya Gol.

Fic menyeruput bibir imut Ellena, menghisapnya dengan semangat. Sejurus kemudian, Fic sudah melucuti pakaiannya dan pakaian Ellena kembali.

"Aku tidak akan gagal lagi. Meskipun kamu harus menjerit kesakitan, aku tidak akan menyerah lagi Ellena." Dia kini sudah berada di atas tubuh Ellena. Mendusel di leher Ellena dan turun ke dadanya. Selesai usel usel disana, mulai kembali turun ke area sensitif.

Sungguh, keduanya benar benar dibuat melambung tinggi dengan adegan mereka itu. Fic terengah-engah, Ellena juga.

Bahkan tanpa di sadari keduanya, Fic sudah berada diantara Paha Ellena. Fic mulai kembali menghentak, sekarang dengan sangat hati-hati. Ellena meringis, menggigit bibirnya. Ellena berusaha untuk tidak bersuara. Dia takut bersuara lagi, khawatir Fic akan kendor lagi dan menggagalkan ritual penting ini.

Fic sudah beberapa kali mencoba , tapi terus melesat sempurna. 'Kenapa payah sekali? Apa milikku benar benar tidak perkasa?' batin Fic.

Dia meraba miliknya untuk memastikan. Ini kera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status