Share

Bab 413

Intan mencubit pipi Alfred, "Berhentilah menunjukkan wajah jelek seperti itu di depannya dan dia tidak akan mengira kamu mencoba untuk menceramahinya."

Alfred meraih tangan Intan dan mengecup bibirnya sebelum berkata sambil tersenyum, "Apa boleh buat, aku terlahir dengan bermartabat."

"Bukankah kamu selalu tersenyum saat berhadapan denganku? Sering-seringlah tersenyum saat menghadapinya."

Alfred mengangguk, "Oke, aku akan mendengarkanmu."

Intan keluar dan memerintahkan agar tidak perlu mengantarkan makanan ke kamar Nyonya Kartika. Dia sendiri yang akan mengundangnya ke ruang makan.

Nyonya Kartika terlihat canggung dan bertanya bagaimana suasana hati Alfred hari ini beberapa kali kepadanya. Intan selalu menenangkan, "Baik-baik saja. Suasana hatinya baik."

Nyonya Kartika merasa lega dan pergi ke ruang makan bersamanya. Alfred sudah duduk. Melihat Nyonya Kartika datang, dia berdiri dan berkata, "Bu, akhirnya kamu datang juga?"

Alfred memiliki sosok yang tinggi dan ramping, wajahnya tenang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status