Share

Bab 176

Suara keras terdengar dari Istana Yokara. "Dia ingin menjadi Nyonya Aldiso. Kecuali aku meninggal, katakan padanya untuk tidak berangan-angan seperti itu. Kalau tidak, aku tidak akan mengampuninya."

Alfred memandang Nyonya Kartika dengan tenang. Alfred telah tumbuh dengan suara menderu ini sejak masih kecil dan sudah terbiasa dengannya.

Mungkin Intan tidak bisa terbiasa dengannya.

Raut wajah Nyonya Kartika pucat, mengulurkan jari-jarinya dan baju besi panjangnya hampir menyentuh ujung hidung Alfred. "Aku akan pergi ke istana untuk tinggal dalam beberapa hari. Kalau dia berani masuk ke istana, aku akan mematahkan kakinya."

Alfred mengangguk. "Ya, bagus. Aku sudah melihatnya memotong kaki musuh dengan secepat kilat. Dengan sekali tebasan, orang itu dikoyak menjadi tiga bagian, dua kaki menjadi dua dan tubuhnya juga terbelah, mengesankan sekali!"

Nyonya Kartika mengangkat tangannya dan berkata dengan tegas, "Entah dia adalah putri sah dari Keluarga Belima atau seorang jenderal yang kuat d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rutewi
kebiasaan iklan ga bisq dibuka..ga usah ada iklan saja klo ga bisa dibikq
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status