Setelah meninggalkan Jade Jewelry, Roky pergi ke pasar swalayan membeli sayur untuk bawa pulang.
Baru saja tiba di rumah, ia pun langsung menemukan Jenni selaku ibu mertuanya duduk di sofa dengan kesal.
Masalah dimana dirinya direndahkan orang-orang di Jade Jewelry tadi, masih membuatnya marah hingga sekarang.
Melihat Roky pulang, ia pun langsung melampiaskan amarahnya, lalu omel kasar: "Dengan paras cantik yang dimilikinya, Dewi pasti bisa cocok dengan siapapun. Tapi, mengapa ia menikah dengan orang yang tidak berguna sepertimu? Sehingga kita sekeluarga menjadi malu."
Roky mengerutkan dahinya, ibu mertuanya ini masih saja memandang dirinya rendah, meskipun dirinya telah membantu ayah mertua mengatasi masalah enam belas milyar. Tapi,
Orang yang mengatakan itu adalah kakak laki-laki kandung Mia, Mike.Mike ini juga bukan orang yang baik, biasanya bersantai-santai, cuek dan tidak kompeten. Karena ia adalah cucu kandung Cristy, jadi ia sangat disayang Cristy, sehingga dirinya boleh bertingkah bebas di Keluarga Liu.Ia baru saja selesai berkata, Andreas selaku paman ketiga Dewi pun berlangkah cepat masuk rumah, melihat adegan ini di rumah, ia pun tertawa dan berkata: "Yo, mengapa kak Jenni duduk di lantai? Apakah tidak ada tempat untuk duduk?"Melihat kedatangan Andreas, wajah Cristy pun agak membaik. Ia pun berkata: "Sekelompok yang tidak berguna ini hanya memberikan sebuah kalung ini untuk pertunangan Mia, kamu lihatlah, benar-benar tidak ada harga diri!"Andreas me
Mendengar ucapannya, Mia seketika mematung, ia pun langsung memandang kearah Andreas.Andreas seketika juga panik!Sial, awalnya kukira tidak mudah ketahuan, siapa sangka polisi bisa-bisanya begitu cepat datang kesini!Sialan, harus bagaimana sekarang!Hari ini adalah tunangan Mia. Jika ia ditangkap pergi, maka kesalahan dirinya akan sangat besar..Saat Andreas kebingungan, Cristy pun marah besar: "Andreas! Sebenarnya apa yang terjadi sekarang?"Andreas panik dan berkata: "Ibu, aku juga kurang tahu.."Cristy marah besar dan berkata: "Bajingan! Kamu juga ingin menipuku? Aku beri tah
Pintu mobil Rolls-Royce edisi terbatas terbuka.Billy dengan setelan Tang berbenang emas turun dari mobil.Pandangan semua orang terpusat kepadanya, tanpa kedip sama sekali.Jantung Fresco berdentum pelan.Darimana orang ini berasal? Tidak ada satupun orang yang dari Kota Gopo bisa membentuk formasi seperti ini kan? Ia sungguh menakjubkan..Setelah turun mobil, Billy pun melambaikan tangannya kepada orang-orang setelan hitam tanpa memasang ekspresi.Sedangkan ia sendiri berlangkah besar masuk ke dalam halaman rumah Keluarga Liu.Orang-orang di sekitar tercengang, sambil melihat had
Roky mengeluarkan ponselnya dan mengirim sebuah pesan singkat kepada Billy: "Apakah kamu membawa Jadeite yang kubelikan untuk istriku?"Billy sibuk membalasnya: "Aku bawa!"Roky membalas: "Berikan aku di toilet."Dengan cepat, mereka berdua pun tiba di luar toilet.Melihat tidak ada orang di sekitar, Billy pun mengeluarkan sebuah kotak indah dari kantongnya, ia membuka mulut berkata: "Tuan, Jadeite ini berkualitas tinggi, Nyonya Muda akan menyukainya."Roky berdehem pelan. Semua yang ia lakukan juga hanya untuk membuat istrinya bahagia.Billy saat ini berkata lagi: "Tuan, aku ingin menasihati Anda."
Wajah Cristy menjadi sangat serius, lalu menatap Roky dan berkata: "Apa yang terjadi sebenarnya? Katakan!"Dewi mengayun pelan lengan Roky dan panik bertanya dengan suara pelan: "Kamu jujur kepadaku, darimana kamu mendapatkan jadeite itu?"Roky menengok ke Dewi dan bertanya: "Apakah kamu mau percaya kepadaku?"Melihat matanya yang jernih, teringat kejadian tadi dimana ia membantu dirinya menghalang gelas teh, Dewi pun mengangguk.Roky baru tersenyum dan berkata: "Orang lain yang memberikannya.""Memangnya siapa dirimu, sehingga orang lain bisa memberi hadiah yang begitu mahal untukmu?" Teriak Mike yang sangat kesal.Roky menggelengk
Billy melirik sekilas kearah Roky. Melihat Roky menggelengkan pelan kepalanya, ia pun tertawa membalas: "Anda akan tahu jika saatnya telah tiba, aku pergi terlebih dahulu. Jaga dirimu, Nona Dewi.""Aku tidak boleh menerima jadeite ini!"Dewi baru saja ingin mengembalikannya, tapi Billy telah keluar dari halaman.Halaman menjadi hening, semua orang memandang kearah Dewi dan Roky.Roky mengangkat bahunya dan berkata: "Aku sudah bilang bahwa aku tidak mencuri jadeite ini.."Mike memandang Roky geram sambil berkata: "Apakah kamu tidak dengar bahwa Tuan Muda Keluarga Lin menyukai Dewi? Dan kamu masih membantunya untuk memberikan hadiah, bahkan masih begitu sampah saat dirinya diselingkuhi
Di saat Cristy berkata panjang lebar untuk menyindir Dewi, ia sendiri juga sedang melampiaskan amarah Billy tadi.Dewi merasa sedih, mengangkat kepala dan ingin menjelaskan.Tapi sebelum ia membuka mulut, Andrew selaku Ayahnya langsung menariknya dan tertawa lalu berkata: "Sungguh maaf, Ibu. Kita akan segera pulang sekarang."Ia ingin sekali cepat pergi dari acara seperti ini, lagipula tidak ada satupun orang yang menganggap keluarganya. Keluarganya semakin lama berada disini, semakin dipermalukan mereka.Wajah Jenni kurang enak dilihat. Mendengar omelin Cristy, hatinya sungguh merasa sedih.Cristy mendengus pelan dan berkata: "Cepat pergilah, agar aku tidak pusing!"
"Ibu, apa yang sedang Ibu katakan?!"Dewi benar-benar tak berdaya dan menegaskan: "Ibu juga tidak lihat bagaimana status Keluarga Lin di Kota Wasa, sepuluh ribu Keluarga Liu juga tidak akan sebanding dengannya. Bagaimana mungkin Tuan Muda dari Keluarga Lin bisa tertarik denganku?"Jenni berkata dengan penuh kebenaran: "Kamu begitu cantik, bukankah normal jika ia tertarik padamu? Jika kamu tidak enak menceraikan Roky, Ibu yang akan memberi tahunya, aku tak percaya si sampah itu berani menolaknya!""Ibu, aku tidak akan cerai dengan Roky!"Dewi berhenti sejenak dan berkata dengan serius: "Di detik aku setuju untuk menikah dengan Roky, aku juga telah berpikir baik untuk hidup selamanya dengannya. Bahkan jika ia tidak mampu, aku juga bisa
perusahaan Skylight merupakan perusahaan konstruksi terhebat di kota Gopo. pusat perusahaan Skylight berada di kota Wasa dan perusahaan ini memiliki masa depan yang sangat cerah. semua orang yang berbakat di bidang konstruksi sangatlah ingin bekerja di perusahaan ini. namun sangatlah susah untuk bergabung dengan perusahaan Skylight ini. para atasan perusahaan ini sangatlah ketat dan tidak diperbolehkan untuk menggunakan relasi dalam perusahaan ini. semua orang yang ingin memanfaatkan relasi akan segera didiskualifikasi. sebelumnya, Ethan sering memberi hadiah kepada anggota perusahaan Skylight ini dan menghabiskan uang sebanyak puluhan juta. namun tidak ada kabar yang ia dapatkan hingga sekarang. namun kini Roky bisa menyelesaikan hal ini dengan sangat mudah. Ethan terlihat begitu bahagia, namun juga merasa sedikit penasaran. dia pun bertanya: "Roky, apa pekerj
supir sedang mengemudi dan William pun duduk di sebelah supir sambil mengobrol dengan Roky. setelah mengetahui Dewi yang hendak pergi ke perusahaan Sinhan untuk interview, William pun tertawa sambil berkata: "perusahaan Sinhan sering menelepon aku agar keluarga Wang bisa berinvestasi di salah satu pusat perbelanjaan yang mereka bangun. aku sedang memikirkan hal itu. bagaimana kalau aku menelepon mereka untuk mempermudah interview kali ini?" Roky belum sempat mengatakan sesuatu dan Dewi segera menolak dengan sopan: "direktur Wang, terimakasih atas niat baikmu, namun kamu tidak perlu melakukan itu. aku ingin mencari pekerjaan dengan kemampuanku sendiri." "kamu sangatlah teguh, aku bahkan merasa malu pada diriku sendiri jika membandingkan diriku denganmu." kata William dengan penuh kagum. Dewi lalu tersenyum canggung dan merasa merinding. seja
setelah menyelesaikan masalah ini, Roky pun hendak naik ke lantai atas. dia seketika mendengar suara pintu yang terbuka dari arah belakang tubuhnya. dia membalikkan badannya dan dia melihat Andrew yang berjalan masuk dari luar dapur. melihat Andrew yang bahagia itu, Roky pun bertanya: "ayah, hal baik apa yang kamu alami?" "hahaha, aku sangat beruntung hari ini." kata Andrew dengan ekspresi bahagia: "setelah aku memakan obat yang kamu beri, semua kesakitan di tubuhku ini seketika hilang dan aku bahkan menjadi lebih semangat dibanding sebelumnya. ini adalah obat ajaib." "aku tadinya pergi berkeliling ke Antique Street, tebaklah dengan siapa aku bertemu tadi?" "siapa?" Roky sedikit terkejut, apakah Andrew ditipu oleh pedagang jalanan dan dihipnotis? dia segera menatap ke arah Andrew dan merasa lega. &n
William lalu memberi pelajaran kepada anaknya sendiri dan menyuruh anaknya untuk menghormati Roky kedepannya. lebih baik lagi jika anaknya tidak lagi muncul di depan Roky agar tidak terjadi kesalahan apapun! William lalu berkata dengan penuh hormat: "keluarga Wang tidak bisa melarikan diri dari masalah ini, kami tidaklah mengurus masalah ini dengan baik sehingga villa milik tuan Roky pun hancur. aku sudah menyuruh orang untuk merenovasi villa milikmu itu dan akan selesai dalam waktu setengah bulan." Roky menganggukkan kepala, keluarga Wang juga bukanlah keluarga biasa karena mereka sanggup membangun sebuah perusahaan besar hanya dalam kurun waktu beberapa tahun saja. anggota keluarga Wang memanglah hebat dalam melihat kondisi. William lalu berkata sambil tersenyum: "jika master Roky memiliki waktu luang, aku ingin mengundang master untuk datang ke rumahku dan melihat
orang yang dari luar itu malah merupakan Jinu, dia hampir saja menabrak Roky dan dirinya pun meminta maaf sambil tersenyum: "master Roky, aku baru saja bermaksud menemui kamu. waktu itu, kamu menyuruhku untuk mencari beberapa jenis obat dan aku sudah membawakannya untuk diperiksa." setelah mengatakan itu, salah satu ajudan di belakangnya pun maju memberikan sebuah kotak kayu kepada Roky dengan penuh hormat. terlihat sebuah ginseng dengan ukuran sebesar lengan berada di dalam kotak kayu itu. terlihat juga sebuah jamur Ganoderma berwarna ungu dan juga beberapa jenis obat mahal lainnya. semua obat ini tidaklah muda didapatkan di toko obat pada umumnya. Roky lalu menatap obat tersebut, meskipun obat-obat ini memanglah mahal, namun aura yang terkandung di dalam tidaklah banyak. tetapi ini lebih baik dibandingkan tidak ada sama sekali. kebetulan dia ingin meracik beberapa r
Ando sepertinya menutup telinga terhadap jeritan sengsara yang muncul, membungkuk dengan hormat kepada Herman, "Tuan Herman, anak tidak berbakti yang tercela itu, aku pasti akan menghukumnya dengan berat, tetapi masalah itu telah terjadi, keluarga Liu bersedia untuk menganggung semua tanggung jawab, mohon Tuan Herman memaafkan kami." Setelah selesai berbicara, dia mengejek lagi, "Hari ini keluarga Liu sedang menangani masalah rumah tangga, tanpa diduga ini mengganggu tuan Herman, ini benar-benar adalah kelalaian kami, keluarga Liu." Herman mengerutkan alisnya, dia ingin mengatakan sesuatu namun mengurungkan niatnya. Pihak lain mungkin menyiratkan bahwa keluarga Wang telah memberikan vila sebagai hadiah kepada Roky, sekarang Paman Ali adalah pelayan Roky, jadi ini a
“Oh." Herman menggosok tangannya dan berkata sambil tersenyum, "Tanah itu awalnya adalah rumah leluhur keluarga Wang, belakangan setelah dibongkar tanah itu dibangun lagi menjadi vila, Paman Ali selalu mengikuti Andi, jadi dia menjaga dan tinggal di vila itu, sekaligus bernostalgia. "Paman Ali telah tinggal di rumah keluarga Wang selama empat puluh tahun, juga telah menyelamatkan hidup ayahku, membuang seluruh waktunya, keluarga Wang selalu merasa malu untuk itu. Jika seandainya Paman Ali memutuskan sendiri untuk tinggal di vila, mohon Tuan Roky bersabar, jika seandainya tuan Roky merasa dia pria tua yang kehadirannya membuatmu jengkel, kami keluarga Wang akan membawanya kembali dan merawatnya." Fresco tersenyum di sampingnya dan berkata, "Roky, jangan terlalu memikirkan perkataan ayahku, Paman Ali di keluarga Wang sudah kami angga
Cristy menggertakkan giginya, menatap kaku pada Roky, berkata dengan getir: "Biarkan mereka pergi!" “Nenek, bagaimana bisa membiarkan mereka pergi seperti ini.” Mike dengan enggan berteriak, matanya penuh dengan kebencian, "Aku akan memotongnya!" Cristy menahan amarahnya, dengan suara tenang berkata, "Dia ingin pergi, apakah disini masih ada orang yang ingin menghentikannya?" Ando berkata dengan kejam, "Roky, kamu menyakiti anakku, merusak aturan keluarga Liu, kamu akan menyesalinya!" Roky mengangkat bahu acuh tak acuh, berjalan ke pintu dengan wajah tenang, kemudian menendang pintu dengan kejam. “Wow!
Roky berdiri di halaman, terlihat sungguh berkuasa dan tengah menatap sekelompok pengawal tersebut dengan tatapan dingin. "Hanya dirimu yang tidak berguna masih ingin berpura-pura!" salah satu pengawal berteriak, lalu mengambil tongkat dan memukul ke arah Roky. Tatapan Roky mendingin, ia langsung merebut tongkat wushu pengawal tersebut dan menghantam ke arah kakinya. Pengawal tersebut hanya merasakan kesakitan di area kakinya, lalu bersujud di hadapan Roky. Roky bahkan tidak menatapnya, kedua tangannya menguat lalu ia mematahkan tongkat wushu tersebut menjadi dua bagian. "Kuang tang!" Roky melemparkan tongkat tersebut k