Share

68. Lamaran Mas Bara Terpaksa Ditunda

======

Pak Joni sang security yang membukakan pintu gerbang untukku keluar tadi malam, dengan sigap membukakan pintu pagar juga kali ini. Setelah mobil Mas Bara masuk, lelaki itu menutup dan menguncinya kembali. Lalu berlalri kecil mengejar kami.

“Selamat siang, Bu Indri!” ucapnya sembari meletakkan sebelah tangan di pelipisnya. Seperti orang memberi hormat.

“Siang, Pak,” jawabku menurunkan kaca jendela obil lebih ke bawah.

“Saya minta maaf peristiwa tadi malam. Seharusnya saya tidak membukakan pintu gerbang buat Ibu. Dan selanjutnya, saya juga minta maaf dari sekarang, karena tak akan pernah lagi membukakan pintu gerbang buat Ibu tanpa izin dari Pak Bara, begitu sumpah yang sudah saya ucapkan kepada Pak Bara. Jika saya melanggar sumpah ini, maka saya akan kehilangan perkerjaan saya, saya harap Bu Indri bisa maklum. Terima kasih, permisi!”

Lelaki bertubuh tinggi tegap berkulit agak gelap itu berlari kembali menuju pos jaga di dekat gerbang. Kucoba mencerna kalimat yang barusan d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status