Share

11. Rahasia Perceraian Terbongkar

****

“Apa, rujuk?” Haga tersenyum tipis sambil menggeleng-gelengkan kepala.

“Iya, rujuk! Kamu harus rujuk dengan Indri!” ujar Bara sambil menatapnya tajam.

“Aku tak mau!”

“Harus, Haga, titik!”

“Aku tidka mau rujuk, Mas! Kalau Mas Bara mau sama dia, silahkan ambil!”

“Apa maksudmu? Apa maksudmu?”

“Mas peduli pada kesehatam Papa dan Mama, kan? Kenapa tidak Mas aja yang nikahi Indri?”

“Bang*sat kau!”

“Hentikan!” teriaku saat tangan Mas Bara kembali menyerang wajah Mas Haga.

Kedua laki-laki itu menoleh ke arahku.

“Kalian bertengkar karena kehamilanku?” tanyaku dengan nada pelan, hampir mirip gumaman.

“Bukan itu masalahnya, Sifat ktidakdewasaan kalianlah yang menjadi permasalahannya,” jawab Mas Bara masih ketus.

“Mas Haga sudah menceraikanku. Saat itu kami belum tahu kalau ada janin di perutku. Dan perlu Mas Bara tahu, janin ini ada akibat aku diperkosa. Bukan atas dasar cinta.”

“Apa maksudmu?” Mas Bara menatapku tajam.

“Tak ada maksud apa-apa. Aku hanya ingin menekankan, agar Mas Ba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status