Dafka tertegun di tempat dan tidak berani memercayai adegan di depannya.Dafka melihat Ratu sedang duduk sambil mengangkang di pinggang Kaisar, kemudian menahan kedua tangan Kaisar di dinding kereta dan sedang menggigit leher Kaisar ....Postur seperti ini terlihat seperti Kaisar sedang ... dipaksa?!Reaksi Dafka secara naluriah adalah menolong Kaisar!Hanya saja, aura membunuh dari tatapan Ratu saat menoleh ke arah Dafka membuatnya gemetar ketakutan.Entah kenapa tubuh Dafka sudah membuat pilihan terlebih dahulu sebelum pikirannya. Sebuah pilihan yang akan menguntungkan kehidupannya dalam waktu yang sesingkat itu.Brak!Dafka menurunkan tirai kereta kuda dengan tegas.Dakfa berusaha untuk menghibur dirinya, mungkin Kaisar senang diperlakukan seperti ini.Benar, pasti seperti itu.Jangankan Dafka, bahkan Yohan sendiri sama sekali tidak menyangka bahwa dia akan dikendalikan oleh seorang wanita dengan postur yang seperti ini ....Yohan menatap wanita di depannya dengan dingin.Rambut Nab
Sean memiliki banyak waktu luang selama beberapa waktu ini.Pada awalnya Sean sedang makan di restoran dan mendengar meja di sebelahnya sedang mendiskusikan cara untuk membunuh Kaisar Bajingan, jadi Sean segera bergabung dengan mereka.Sean marah besar setelah mengetahui Mayor Jenderal Elsa dibunuh.Apalagi Sean pernah mendengar dari Berno dan yang lain jika Mayor Jenderal Elsa berteman dekat dengan Yolo.Kalau begitu dia harus membantu!Sean mengira dia melakukan ini untuk membalaskan dendam teman dari temannya.Hanya saja, Sean sama sekali tidak mengetahui bahwa dia terlihat seperti orang bodoh bagi Nabila.Apakah kehidupan Sean berjalan dengan terlalu lancar dan sangat ingin mengetahui rasanya hidup dengan waspada!Melihat Sean menerjang ke arahnya, Nabila menopang pundak Yohan dan menendang Sean sebelum Yohan membantunya ....Bruk!Sean langsung terjatuh.Nabila mengira Sean akan berhenti di sini.Siapa sangka Sean kembali berdiri lagi dan entah mengambil kapak milik siapa sambil b
Putri Agung menatap orang di depannya dengan bingung.Ratu ... adalah Mayor Jenderal Joka yang menolongnya waktu itu!Astaga! Apa yang telah dia lakukan selama beberapa hari ini!Tidak disangka dia percaya dengan hasutan Elsa dan menyerang Ratu.Bahkan mengungkapkan rahasia bahwa Ratu menggantikan adiknya untuk menikah dengan Kaisar ....Dia hampir mencelakai penyelamat yang sebenarnya karena Elsa yang merupakan Mayor Jenderal Joka yang palsu!Putri Agung sangat menyesali tindakannya pada saat ini.Nabila menunduk untuk melihat gelang di tangannya dan juga menyadari sesuatu.Tatapan mereka berdua bertemu.Terdapat tatapan yang rumit di mata Putri Agung dan suaranya bergetar."Kamu ...."Putri Agung memiliki banyak hal untuk diucapkan, tapi entah harus memulainya dari mana."Mayor Jenderal, aku secara pribadi mengukur pergelangan tanganmu. Apakah kamu masih mau menyangkal saat ini?" tanya Putri Agung sambil menatap Nabila lekat-lekat.Nabila mengerutkan keningnya."Tuan Putri ...."Putr
Putri Agung merasa bersalah.Elsa bisa melarikan diri dari penjara karena Token Elang yang diberikan olehnya.Putri Agung mengetahui bahwa masalah ini tidak mungkin bisa dirahasiakan untuk waktu yang lama, tapi tidak disangka bisa secepat ini.Hanya saja, tidak disangka Kaisar tiba-tiba menghentikan ucapannya.Yohan mengganti topik pembicaraan dan memperingati Putri Agung."Karen, aku bisa membebaskanmu dari hukuman ini, tapi jangan mendatangi Istana Rubi lagi di masa depan."Putri Agung tanpa sadar mengepalkan tangannya.Dia bertatapan dengan Yohan dan tersenyum tanpa ingin kalah."Kaisar, sepertinya sudah 7 tahun sejak kamu naik takhta? Sangat aneh karena kamu masih belum punya anak sampai saat ini.""Aku dengar dari Nenek kalau kamu tidak akan mendatangi selir yang lain sebelum Ratu mengandung?""Jangan marah atas kelancanganku. Kamu pernah menyayangi Selir Suci, Cindy dan juga Selir Jessy selama beberapa tahun ini, tapi mereka semua tidak hamil. Kenapa aku merasa masalahnya tidak t
Ini adalah pertama kalinya Yohan melihat tatapan berbinar di mata Nabila.Suasana di sekeliling sangat hening dan Yohan seolah-olah akan menyetujui apa pun selama ditatap seperti ini oleh Nabila.Hanya saja, Yohan bukanlah orang yang sepayah itu.Hanya saja, setelah tertegun selama beberapa detik, Yohan sudah kembali ke serius seperti biasanya. Yohan berkata dengan suara yang dingin dan penuh dengan keanggunan."Pasukan Sekutu Empat Kerajaan menyerang Negara Naki di tahun kedua aku naik takhta. Aku yang memimpin pasukan secara pibadi. Aku kembali ke Negara Naki setelah selesai berperang dan melewati hutan berkabut.""Terdapat sekelompok pembunuh yang bersembunyi di dalam hutan itu.""Seseorang yang mengenakan topeng tiba-tiba melepaskan sebuah hewan yang terlihat seperti belut ular saat aku sedang bertarung dengan pembunuh itu, aku digigit oleh belut ular itu dan terkena racun. Baru kemudian aku menyadari bahwa itu adalah Racun Air Langit."Nabila juga mengetahui bahwa kemunculan Racun
Nabila mengusulkan untuk mengungkapkan kebenarannya agar para rakyat tidak salah paham.Hanya saja, tatapan Yohan langsung mendingin."Tidak perlu."Kali ini giliran Nabila yang kebingungan.Apakah Yohan yang merupakan seorang kaisar tidak bisa membedakan mana masalah yang risikonya lebih kecil?Yohan berkata dengan serius."Keluarga Muro tidak akan bisa terlepas dari hukuman yang menunggu mereka, begitu juga ribuan Pasukan Perkemahan Utara kalau masalah Elsa terungkap."Prajurit yang sama sekali tidak mengetahui apa pun tidak pantas untuk disalahkan.Bahkan seluruh Perkemahan Utara akan menjadi kacau jika dimanfaatkan oleh orang dengan niat yang jahat.Yohan masih bisa melindungi Keluarga Muro dan para prajurit itu jika menyimpan rahasia ini.Sedangkan, Yohan harus bertindak sesuai dengan hukum jika masalah ini terungkap, kalau tidak dia akan sulit untuk mengendalikan situasi saat ini.Nabila tidak mengatakan apa pun.Dia lebih memihak Guru dan yang lain di dalam hatinya.Hanya saja,
Istana Karila.Selir Jessy sedang duduk di depan cermin perunggu dengan tatapan kosong.Rani akhirnya berkata karena tidak tega melihatnya seperti ini."Nyonya, sudah larut."Selir Jessy tidak mungkin tidak tidur jika Kaisar tidak datang, 'kan?Selir Jessy bergumam sendiri."Benar, sudah larut."Apakah Ratu sedang tidur bersama Kaisar pada saat ini?Pada awalnya Selir Jessy masih bisa menghibur dirinya sendiri, mungkin Ratu sama sepertinya yang merupakan tameng yang digunakan oleh Kaisar untuk menipu orang lain dan sama sekali tidak benar-benar tidur bersama dengannya.Hanya saja, apakah Kaisar perlu memanggil Ratu ke Istana Safir kalau ini semua hanyalah tipuan?Itu adalah tempat yang jarang didatangi oleh Selir Suci.Terlihat jelas bahwa Kaisar sangat menyayangi Ratu.Kalau begitu, bagaimana dengannya?Selir Jessy telah melakukan banyak cara, tapi tetap tidak bisa membuat Kaisar meliriknya.Dia sudah pasti tidak bisa tidur dengan nyenyak malam ini.Keesokan harinya.Di dalam rapat pa
"Hamba cuma pernah dengar kalau Mayor Jenderal punya hubungan yang dekat dengan seorang dokter militer dan bahkan dikatakan mereka punya hubungan yang intim."Pangeran Rio berpikir sejenak dan berkata, "Hamba merasa ini cuma rumor dan mereka pasti cuma punya hubungan yang dekat."Raut wajah Yohan terlihat sangat serius."Siapa nama dokter militer itu dan dia ada di mana sekarang?""Sepertinya namanya adalah Joseph Hulan."Joseph Hulan?Yohan segera teringat dengan Teknik Seribu Jarum.Dokter militer itu kemungkinan besar adalah keturunan Keluarga Hulan!Pangeran Rio tidak tahu untuk apa Kaisar menanyakan hal ini dan menanyakan hal yang lain."Kaisar, kenapa Anda tidak beri tahu dunia luar kalau Elsa bukanlah Mayor Jenderal Joka yang sebenarnya?"Tatapan Yohan menggelap."Aku punya rencanaku sendiri."Apa yang sedang dia pikirkan saat ini adalah dokter militer yang bernama Joseph itu....Di luar Ruang Kerja Istana.Dafka memberi salam pada Pangeran Rio dengan hormat saat melihatnya kel
Yohan tidak bisa tidur lagi setelah terbangun dari mimpinya.Yohan menuruni tempat tidur, lalu mengambil jubah yang digantung di atas pembatas ruangan, kemudian pergi ke Istana Rubi.Setelah tiba di Istana Rubi.Yohan tidak memasuki kamar tidur, melainkan berdiri diam di luar.Ratu pasti sudah tidur pada saat ini.Yohan berdiri selama beberapa saat, Soraya datang saat Yohan sedang ragu-ragu apakah dia ingin masuk atau tidak.Soraya sangat ingin mempersatukan kembali Kaisar dan Ratu, jadi dia berkata dengan hati-hati."Kaisar, tolong jangan masukkan ucapan Ratu yang kejam ke dalam hati, sebenarnya Ratu hanya sedang merasa tidak senang. Maafkan kelancangan Hamba, Ratu marah karena tidak suka melihat Anda bersama dengan Selir Suci ...."Yohan melirik Soraya sambil mengerutkan keningnya, "Karena Selir Suci?"Soraya mengangguk dengan cepat."Benar sekali! Yang Mulia Ratu sangat menyukai Anda, kalau tidak bagaimana mungkin Ratu akan mempertaruhkan nyawanya untuk mengirim makanan pada Anda? Y
Permaisuri Agung tidak benar-benar ingin bunuh diri, dia hanya ingin memaksa Yohan dengan nyawanya.Yohan mengetahui tujuan Permaisuri Agung. Setelah tabib kekaisaran memastikan kondisinya baik-baik saja, Yohan memperingati dengan suara berat."Nenek, apakah Anda mau memaksaku juga?"Permaisuri Agung bersandar di kepala tempat tidur sambil menatap Yohan dengan tatapan terluka."Aku bukannya memaksamu, aku cuma mengasihanimu!""Kaisar, aku sudah mendengar kejadian selama beberapa hari ini.""Wanita itu telah memaksamu sampai seperti ini, apakah kamu masih tidak bisa memahami perasaannya?""Dia telah bertekad untuk meninggalkan istana.""Aku bisa melihat kalau kamu menyukainya dan ingin membuatnya tinggal di istana.""Bagaimana kamu bisa mempertahankan wanita yang tidak mencintaimu di sisimu? Kaisar, apakah kamu masih ingat dengan Selir Risa yang disukai oleh mendiang Kaisar? Kalau kamu benar-benar menyukai Ratu, apakah kamu tega melihat Ratu berakhir seperti itu?"Seluruh tubuh Yohan te
Semua rakyat ada yang merasa takut dan marah saat melihat Yohan muncul.Leonard berteriak dengan marah."Beraninya kalian tidak memberi penghormatan saat melihat Kaisar?"Semua rakyat segera berlutut untuk memberi penghormatan.Hanya saja, tetap terdapat beberapa orang yang berteriak dengan lemah."Cerai ...."Yohan berdiri sambil meletakkan kedua tangan di belakang punggungnya. jubah panjangnya berkibar karena tertiup angin, sedangkan tatapan Yohan tertuju pada Nabila."Bawa Ratu kembali ke istana!"Nabila tetap berdiri di depan genderan itu, "Kaisar, bercerailah denganku."Yohan mengepalkan tangannya dengan erat, luka di telapak tangan Yohan tidak sesakit hatinya pada saat ini.Dia telah mendengar semua ucapan Ratu sebelumnya.Semua hal itu benar yang membuat Yohan tidak bisa menyangkal.Tidak disangka Ratu terus mengingat hal itu.Jika Ratu pergi karena hal ini, maka mereka masih memiliki kemungkinan untuk kembali bersama.Yohan pasti akan menebus semua kesalahan yang pernah dia lak
Terdapat banyak rakyat yang berkumpul di luar istana."Apa yang terjadi?""Tidak tahu, aku juga baru datang.""Aku dengar Ratu mau bercerai ....""Apa?! Ratu mau bercerai? Ti ... tidak mungkin, 'kan!"Wanita biasa yang ingin bercerai pasti akan dikuliti di keluarga suaminya. Bahkan putri dari pejabat tidak boleh bercerai, apalagi orang ini adalah Ratu?Yang Mulia Ratu pasti sudah gila ....Di bawah suara genderang, Nabila menatap semua orang dengan tatapan dan ucapan yang tegas."Semua orang, aku mau mengatakan kesalahan Kaisar!""Yang pertama, tidak datang ke pernikahan. Kaisar menyuruh orang lain mewakilkannya untuk melaksanakan upacara pernikahan denganku.""Yang kedua, Kaisar tidak memercayaiku. Setelah menyelesaikan upacara pernikahan, Kaisar meragukan identitasku dan menghina Keluarga Feno.""Yang ketiga, Kaisar mencintai selir dan menindas istri sahnya. Kaisar meninggalkan istri sah pada malam pernikahan dan menemani selir tercintanya. Cap Emas milik ratu bahkan diberikan pada s
Yohan mengetahui bahwa masalah ini bisa menjadi seperti ini karena Ratu mendatangi Permaisuri Agung tadi pagi.Awalnya Yohan mengira dia ingin meminta pertolongan pada neneknya.Baru pada saat ini Yohan menyadari bahwa apa yang diinginkan oleh Nabila adalah sekelompok orang menyerangnya secara bersamaan.Sejak kapan semua selir itu memiliki hubungan yang baik dengan Ratu sampai melindunginya seperti ini!Hebat sekali dia!Yohan membalikkan badannya untuk memasuki ruangan dalam, kemudian menarik Nabila yang sedang duduk dengan tenang."Apakah ini yang mau kamu lihat?" tanya Yohan sambil menahan amarahnya.Tatapan Nabila terlihat tenang."Ini cuma permulaan.""Kalau Anda terus bersikeras, akan ada ribuan rakyat dan prajurit yang memohon untukku."Yohan tertawa mengejek."Kenapa mereka memohon untukmu? Apakah aku mengecewakanmu?""Kalau begitu aku benar-benar telah difitnah oleh semua orang di dunia ini!""Jelas-jelas kamu yang mau meninggalkanku! Kamulah yang mengecewakanku lebih dulu!"
Di luar Istana Rubi, semua selir berlutut sambil berbaris dengan rapi.Mereka semua merasa tidak adil untuk ratu.Tidak masalah jika Kaisar memperlakukan mereka dengan buruk. Yang Mulia Ratu adalah orang yang baik, dia sama sekali tidak memedulikan nyawanya demi mengirim makanan. Tapi apa yang didapat oleh Ratu?Setelah Selir Suci kembali, Kaisar mengabaikan Ratu dan juga menyuruh Ratu untuk merenungi kesalahannya.Tidak heran Yang Mulia Ratu merasa kecewa, memohon untuk bercerai dengan Kaisar dan meninggalkan istana.Tidak disangka Kaisar bersikeras memaksa Ratu untuk tinggal di istana, hal ini benar-benar sangat menyebalkan!Semua orang bersama-sama memohon untuk Ratu, di mana mereka tidak pernah sekompak ini sebelumnya.Kebanyakan dari mereka berasal dari keluarga pejabat, bahkan ada beberapa selir yang diam-diam mengirim surat pada keluarga mereka untuk meminta mereka membantu Ratu saat sedang rapat dengan Kaisar.Yohan merasa konyol saat mendengar hal ini.Hanya saja, Ratu memang
Permaisuri Agung menatap orang di depannya dengan terkejut."Ratu, a ... apa yang kamu bilang barusan?!"Nabila berkata dengan tegas."Aku ingin mengundurkan diri dari posisi ratu dan bercerai dengan Kaisar."Semua pelayan di dalam istana merasa terkejut.Kenapa Yang Mulia Ratu bertindak seperti ini?"Sungguh tidak masuk akal! Aku tidak pernah mendengar hal seperti ini! Di mana Kaisar? Apakah Kaisar tahu ...."Nabila berkata dengan jujur."Kaisar tidak mengizinkanku, jadi aku datang untuk meminta izin dari Anda."Permaisuri Agung memang tidak menyukai cucu menantunya.Hanya saja, masalah ini sedikit rumit."Kamu benar-benar ingin meninggalkan istana?" tanya Permaisuri Agung.Nabila mengangguk."Benar.""Baik, aku ...."Sebelum Permaisuri Agung selesai bicara, terdengar sebuah suara yang familier di luar pintu."Nenek tidak perlu repot-repot dalam hal ini."Permaisuri Agung mengangkat tatapannya, dia melihat Kaisar yang sedang berjalan masuk dengan ekspresi muram. Bahkan dia memiliki se
Tatapan Yohan menjadi serius, dia segera berdiri setelah melirik pecahan mangkuk di atas lantai. Tubuhnya yang tinggi membuat sebuah bayangan yang besar."Aku adalah Kaisar.""Tidak ada kebebasan di bawah kekuasaan kekaisaran.""Tidak peduli apakah kamu marah atau tidak terima, kamu tidak bisa tidak mematuhi aturan ini.""Kalau aku jadi kamu, aku tidak akan menantang kesabaran seorang kaisar dengan tindakan bodohmu."Nada bicara Yohan sangat tenang, tapi terdapat keagungan yang tidak bisa ditolak.Sikap Yohan yang lembut dan mengalah pada Nabila hanyalah ilusi yang dibuat oleh Yohan setelah meninggalkan statusnya sebagai kaisar untuk sementara.Tidak peduli bagaimanapun juga Yohan tetap merupakan seorang kaisar kejam yang berkuasa.Nabila berkata sambil mengejek dirinya sendiri."Tidak disangka aku mengira Anda akan memberiku hak untuk memilih."Yohan marah bukan karena dia mengubah waktu menjadi setengah tahun, melainkan Yohan sendiri sama sekali tidak ingin membiarkannya pergi.Yohan
Nabila terbangun pada sore hari.Sifa sedang berjaga di samping dengan ekspresi khawatir."Yang Mulia, bagaimana kondisi Anda?"Nabila duduk, berusaha untuk mengatur napas dan kekuatannya.Kekuatan internalnya telah kembali, tapi tubuhnya masih terasa sangat lemah.Bibir Nabila memucat, bahkan tatapannya juga terlihat sedikit sedih."Yang Mulia, Nyonya datang ke istana."Mirna datang untuk membujuk Nabila.Mirna terlihat lebih tua dari biasanya, bahkan seluruh tubuhnya terlihat sangat lemah."Kaisar sudah tahu identitasmu.""Kaisar memanggil ayahmu untuk memasuki istana dan menceritakan masalahmu padanya.""Nabila, kenapa kamu bertindak seperti ini?""Kamu sudah menikah dengan Kaisar, bagaimana mungkin kamu bisa meninggalkannya?""Kaisar adalah orang yang murah hati, dia tidak menghukummu, Keluarga Feno dan Keluarga Muro karena telah menipunya. Kaisar juga bekerja sama denganmu untuk membuat perjanjian satu tahun. Coba kamu pikirkan, tidak akan ada orang yang mengatakan bahwa Kaisar sa