Yohan tidak bisa mengikuti pemikiran Nabila.Sebelum ini Nabila sedang membicarakan Tardin, kenapa sekarang dia tiba-tiba membicarakan Kaisar Taziar?Hanya saja, Yohan tetap menjawab pertanyaannya."Kaisar Taziar dimakamkan di Pemakaman Timur."Untuk mencegah terjadinya perampokan makam, terdapat batu nisan Kaisar Taziar di 13 tempat yang semuanya dijaga dengan ketat.Sebenarnya 13 batu nisan ini adalah batu nisan yang palsu.Hanya kaisar yang mengetahui letak makam Kaisar Taziar yang sebenarnya.Nabila berpikir sejenak, lalu bertanya dengan serius."Kaisar, apakah peti matinya boleh dibuka?"Yohan segera mengerutkan keningnya."Tidak boleh."Kaisar Taziar sudah meninggal untuk waktu yang lama, bagaimana mungkin dia mengganggu ketenangannya?Nabila juga mengetahui jika permintaan ini terlalu sulit baginya.Hanya saja hal ini berkaitan dengan kebenaran di balik kasus manusia obat.Dia berkata dengan serius."Orang yang benar-benar ingin menjadi abadi bukanlah Tardin, tapi Kaisar Taziar.
Kasus manusia obat akhirnya berakhir pada akhir bulan April.Dalang di balik kasus ini adalah Carno, anggota Keluarga Wina yang tidak bersalah telah dibebaskan.Sedangkan semua anggota Sekte Manusia Obat akan dieksekusi setelah musim gugur.Sejak pemberitahuan ini disebarkan, semua rakyat berlarian untuk saling memberi tahu hal ini pada orang lain."Akhirnya masalah ini berakhir juga!""Pengadilan benar-benar sangat hebat!""Perbuatan kotor yang dilakukan oleh Keluarga Wina tidak hanya ini, aku tidak percaya jika orang lain tidak terlibat dalam masalah ini.""Aku juga berpikir seperti itu, mungkin saja Carno adalah kambing hitam mereka!"Tidak peduli bagaimanapun juga masalah ini sudah diselesaikan, mereka sudah bisa bepergian seperti biasa tanpa perlu merasa takut akan diculik dan dijadikan manusia obat.Ini adalah kabar yang baik di tengah cuaca yang cerah ini.Pada awal bulan Mei, muncul hal baru di Kota Zordo.Semua rakyat membicarakan hal ini tanpa henti di dalam kedai teh."Apaka
Pendeta tua itu adalah pendeta palsu yang ditemukan oleh Nabila.Dia hanyalah orang biasa di Wilayah Tandis, tetapi usianya memang sudah mencapai lebih dari 300 tahun.Trik ini digunakan hanya untuk memancing dalang kasus manusia obat keluar.Karena Nabila menduga tujuan utama pria itu adalah hidup selamanya.Oleh karena itu, kali ini mereka harus berhasil dalam satu tindakan.Nabila merasa tidak nyaman.Yohan mengingatkannya, "Obatnya dingin, minumlah dulu."...Larut malam, kabar datang dari luar istana. Pria tua itu telah ditemukan.Setelah mendengar kabar ini, Yohan dan Nabila tahu ada kabar lain yang menyertainya."Kaisar, Tobias dan yang lainnya telah menangkap orang tersebut. Sekarang mereka membawanya ke penjara untuk diadili!"Yohan merasa gelisah.Dia sangat ingin tahu kebenarannya.Tanpa menunggu fajar, dia segera pergi ke penjara bersama Nabila.Satu jam kemudian.Di dalam penjara.Mereka melihat kemungkinan besar orang yang menculik pendeta tua itu adalah dalang kasus manu
Nabila melanjutkan."Kejahatan kedua, membunuh kerabat kaisar dan negara."Tardin membantahnya."Haha ... bocah bodoh, benar-benar omong kosong! Kaisar, meskipun kamu mau aku mati, tidak perlu menjebakku seperti ini!"Dia bersikap seolah tidak bersalah.Akan tetapi, Nabila langsung berkata."Orang yang kamu celakai adalah orang kepercayaan Kaisar Taziar saat itu."Bahkan Yohan pun terkejut dengan ini.Siapa yang dicelakai oleh Tardin? Bagaimana Nabila bisa mengetahui hal-hal ini?Saat ini Tardin secara mengejutkan diam dan menatap Nabila."Kaisar pernah membicarakan bencana yang disebabkan oleh artefak batu giok. Saat Negara Naki dibangun, orang kepercayaan Kaisar Taziar tewas secara misterius satu per satu. Tapi ternyata, semua orang itu dicelakai olehmu!"Saat Nabila mengatakan ini, pupil mata Tardin tiba-tiba menyusut.Nada suaranya sangat tenang yang membuat orang lain merasa gelisah dan bersalah."Kalau tebakanku benar, Kaisar Taziar sudah sakit parah. Untuk mencari cara hidup sel
Ucapan Nabila mendorong Tardin untuk mengungkapkan sifat aslinya.Dia meraih pintu sel, berharap bisa mengoyak orang di luar pintu menjadi dua."Lancang! Beraninya kamu mengutuk Kaisar Taziar!"Kalau Kaisar Taziar tidak menaklukkan negara ini, bagaimana kamu dan lainnya bisa ada di sini saat ini?""Terutama kamu! Bocah dari Keluarga Kirian! Kalau masih mau Kaisar Taziar hidup, cepat lepaskan aku!"Raut wajah Yohan dingin dan sorot matanya acuh tak acuh."Sekarang Kaisar Taziar ada di mana?"Tardin tidak memercayainya."Lepaskan aku! Kalau tidak, kamu akan menjadi pendosa selama-lamanya!"Suara Yohan tenang, menahan amarahnya."Akan menjadi keberuntungan kalau Kaisar Taziar benar-benar hidup, tapi kamu harus memberitahuku di mana dia berada!"Tardin menatap mata Yohan dan setelah ragu, akhirnya dia menyebutkan sebuah tempat, yaitu Gunung Sinawang.Gunung Sinawang ini terletak di Kota Zordo.Yohan segera membawa pasukan ke sana.Nabila khawatir, takut mungkin Tardin memiliki rencana cada
Setelah Tabib Yamada memeriksa Tardin, dia menemukan tubuh pria ini lebih kuat dibandingkan sebagian besar orang tua dan tidak ada masalah serius."Kaisar, seharusnya alasan orang ini berbicara omong kosong karena demensia ....""Aku tidak gila! Kalianlah yang gila!" Tardin langsung membantah Tabib Yamada.Lalu dia berkata pada Yohan lagi."Cepat suruh mereka semua keluar dari sini. Aku mau menghidupkan kembali Kaisar Taziar! Kalau melewatkan kesempatan ini, kamu semua akan kehilangan kepala!"Yohan mengabaikan Tardin dan hanya menyuruh pengawal untuk mengendalikannya agar dia tidak berkeliaran.Tabib Yamada tidak peduli dengan pasiennya.Dia melanjutkan."Demensia juga merupakan akibat dari penyakit mental.""Bagi penderita penyakit ini, biasanya apa yang dilihat dan didengar dipengaruhi oleh pikiran. Misalnya melihat ilusi atau mendengar suara yang tidak nyata.""Orang biasa melihat kerangka, tapi yang dilihatnya adalah orang hidup. Artinya pikiran telah dihantui oleh obsesi dan menj
Permaisuri Agung ingin pergi ke penjara untuk menemui leluhur, tetapi Kaisar memerintahkan agar tidak seorang pun boleh berkunjung tanpa izinnya.Oleh karena itu, Permaisuri Agung terpaksa mengutus seseorang ke istana untuk melaporkan masalah tersebut.Akan tetapi, meskipun kaisar setuju, Tardin tidak ingin bertemu orang lain.Dia sangat yakin Kaisar Taziar masih bisa diselamatkan.Sekarang dia sangat cemas setelah dipenjara di sini."Mana Kaisar!? Suruh dia datang dan temui aku!"Tardin sama sekali tidak menghormati beberapa junior itu.Menurut Tardin, dia membantu Kaisar Taziar menaklukkan Negara Naki. Di antara semua pahlawan di dunia, dia hanya mematuhi Kaisar Taziar.Siapa pria dari Keluarga Kirian itu? Beraninya dia menghalanginya untuk menyelamatkan Kaisar Taziar!Tardin sangat ingin keluar dan berteriak untuk menemui kaisar setiap hari.Tanpa sepengetahuannya, Yohan sengaja mengabaikan Tardin agar dia mengakui kejahatannya.Pada hari kelima, kepala penjara berkata kepada Tardin
Evan bisa dianggap telah membuat prestasi besar.Kalau bukan karena dia, orang lain pasti sudah kehabisan darah.Dia membawa para pembunuh kembali dan menjebloskan mereka ke penjara untuk langsung diinterogasi tanpa berpikir untuk beristirahat.Awalnya para pembunuh menolak untuk mengaku.Setelah itu, mereka mengetahui Tardin telah ditangkap dan kehilangan harapan.Kemudian mereka mengaku dengan patuh, "Baik, kami akan patuh ...."Tujuan menangkap Rega adalah demi darahnya.Mereka juga mengatakan sesuatu tentang saat Kaisar Taziar berubah menjadi kerangka."Tidak ada yang namanya keabadian, Kaisar Taziar sudah lama menjadi tumpukan tulang!""Lebih dari 200 tahun yang lalu, setelah Tardin mencuri mayatnya, dia mengira bisa menghidupkan Kaisar Taziar kembali. Tapi sebenarnya itu hanya khayalan!""Itu orang yang sudah mati!"Saat membicarakan masalah ini, ucapan mereka penuh dengan sindiran terhadap Tardin.Selama lebih dari 200 tahun, Tardin telah melakukan hal-hal yang tidak berguna.Me
Yuni merasa sedikit bersalah saat ditatap seperti ini oleh Putri Elise.Hanya saja, dia sama sekali tidak boleh mengatakan yang sebenarnya.Hanya Kaisar Negara Naki yang bisa membantunya melepaskan status budak, dia bahkan juga bisa memasuki istana Negara Naki dan menjadi selir kaisar di masa depan.Dia tidak boleh membiarkan Putri Elise menghancurkan segalanya.Yuni berlutut untuk menunjukkan kesetiaannya."Hamba melakukan ini demi Tuan Putri!""Kalau ... kalau Tuan Putri tidak memercayai Hamba, maka Anda bisa mencari orang lain untuk mendekati Kaisar Yohan!"Kaisar Negara Naki pasti akan curiga jika tiba-tiba mengganti orang.Putri Elise tidak mungkin melakukan hal sebodoh ini.Hanya saja, entah kenapa dia merasa jika Yuni adalah orang yang licik.Pada akhirnya harga diri Putri Elise menang.Di sini adalah Kediaman Tuan Putri, bagaimana mungkin Yuni yang hanya merupakan seorang pelayan berani bertindak seperti itu?Apalagi Yuni adalah orang yang patuh dan tidak berani mengkhianatinya
Pangeran Hans sudah membawa pasukannya untuk berperang, jadi tidak terdapat banyak pengawal di dalam kediaman saat Nabila menyusup di malam hari.Mereka sama sekali tidak menemukan petunjuk setelah mencari selama tiga malam.Baron dan yang lain juga tidak mendapatkan kabar baik apa pun setelah memeriksa kediaman pangeran yang lain.Mereka masih belum menemukan tempat yang cocok untuk mengurung orang di istana.Saat Subad memeriksa Kediaman Pangeran Kamal, dia mendengar Pangeran Kamal sedang mengeluh dengan anak buahnya."Ayah lebih menyukai Hans, bagaimana aku bisa melawannya? Dulu masih ada Kaisar Yohan yang mengajariku, tapi aku sama sekali tidak bisa menemuinya sekarang!"Subad menangkap inti pembicaraan yang penting ini, lalu segera kembali ke penginapan untuk melaporkan hal ini pada Nabila."Yang Mulia, terlihat jelas jika Pangeran Kamal mengetahui di mana Kaisar dikurung!"Dibandingkan Subad, Nabila bersikap dengan tenang.Nabila kembali memastikan hal ini, "Apakah Pangeran Kamal
Pada awal tahun baru, Pasukan Jaming mendekati garis perbatasan. Para prajurit memiliki semangat yang tinggi dan menerjang kota perbatasan Negara Naki untuk merebut kembali kota yang hilang.Pangeran Hans diangkat menjadi panglima dan memimpin tiga pasukan.Kaisar Jaming memiliki harapan yang besar pada Hans dalam peperangan ini, jadi dia memberi banyak nasihat padanya."Hans, posisi putra mahkota akan jadi milikmu kalau kamu bisa memenangkan peperangan ini! Saudara-saudaramu yang lain juga akan menerima hal ini tanpa mengatakan apa pun!"Pangeran Hans mengangguk dengan hormat."Aku pasti tidak akan mengecewakan Ayah."Kaisar Jaming menatap putranya dengan puas. Di antara semua putranya, hanya Hans yang memiliki tampang yang sama dengannya.Pangeran Kamal berdiri di tengah kerumunan sambil menatap adegan ini dengan tatapan yang dalam.Ucapan Kaisar Negara Naki benar, Ayah benar-benar memperlakukan Hans dengan sangat baik!Selama prajurit bisa memenangkan peperangan, orang yang menduduk
Yuni telah dibawa masuk ke istana sejak kecil dan melayani Putri Elise.Sebenarnya Yuni berasal dari keluarga yang terkenal, hanya saja Yuni menjadi budak karena anggota keluarganya melakukan kesalahan.Yuni mengetahui jika dia bukanlah orang yang bodoh setelah mengikuti Putri Elise.Putri Elise diajari cara bermain kecapi, catur, menulis dan melukis oleh gurunya. Tapi Putri Elise tidak bisa menguasai semua ini meskipun sudah belajar sekeras mungkin, tapi Yuni bisa mempelajari semuanya dengan mudah.Para pelayan di istana selalu mengatakan jika Yuni pasti akan lebih terkenal dari Putri Elise kalau tidak menjadi budak.Hanya saja, orang yang terlibat dalam hal ini terkadang akan kebingungan.Yuni memang pintar, tapi dia bukan orang yang sangat pintar.Dia terlihat seperti orang yang berusaha untuk menunjukkan kepintarannya di depan Yohan.Ember yang berisi setengah air mudah untuk tumpah, sama seperti orang yang bisa berenang tapi tenggelam.Yuni memiliki kelemahan seperti ini.Yuni men
Kerajaan Jaming.Putri Elise telah diberikan kediaman oleh Kaisar Jaming, jadi dia tidak sabar untuk pindah ke kediaman barunya.Tidak semua tuan putri bisa memiliki kediaman, tapi ayahnya sangat menyayanginya.Hal yang membuatnya senang adalah Kaisar Negara Naki juga dibawa ke kediamannya.Meskipun ada orang yang diutus oleh ayahnya untuk mengawasi ruang rahasia dan tidak mengizinkan sembarangan orang masuk ke dalam, ini adalah kediamannya, dia pasti bisa menemukan cara untuk menemui Kaisar Negara Naki.Dari penjara sampai ke Kediaman Tuan Putri, kepala Yohan ditutupi dengan kain.Apalagi saat ini adalah malam hari, jadi tidak ada orang yang mengetahui hal ini.Putri Elise menyambut Yohan secara pribadi sambil berdiri di depan pintu ruang rahasia, dia terlihat seperti seorang pemburu yang membuat sangkar, kemudian melihat mangsanya masuk ke dalam sangkar dengan tatapan puas.Elise berkata dengan senang saat Yohan berjalan melewatinya."Kaisar Yohan, waktu kita sangat banyak."Raut waj
Dafka diselamatkan oleh seorang pemburu, Dafka mengalami luka serius yang membuatnya pingsan sampai sekarang.Pantas saja Dafka tidak menunjukkan dirinya, ternyata dia koma.Pemburu itu merasa lega setelah melihat Nabila dan yang lain mengenal Dafka."Aku benar-benar kesulitan. Aku tidak bisa meninggalkan orang yang masih bernapas, tapi dia terluka parah, yang membuatku harus ...."Sebelum pemburu itu selesai bicara, Nabila memberi isyarat pada Baron untuk memberi uang padanya.Baron adalah orang yang pandai bergaul. Dia langsung menjadi akrab dengan sang pemburu, lalu berterima kasih sambil merangkul bahunya."Kak, terima kasih sudah menolong kakakku! Uang ini sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan rasa terima kasihku! Omong-omong, apakah kamu masih mengingat di mana kamu menemukan kakakku? Kenapa dia bisa terluka? Apakah kamu melihat orang yang mencurigakan?""Jangan salah paham, aku cuma mau tahu siapa yang melukai kakakku agar aku bisa membalaskan dendamnya."Apa yang diucapkan
Pada akhir tahun, malam Tahun Baru semakin dekat.Sebagian besar jalanan di utara sudah membeku yang menghambat perjalanan mereka.Nabila tidak merawat dirinya dengan baik di masa nifas. Saat berjalan di tengah angin dan salju, pinggangnya terasa sakit bahkan sampai membuatnya berkeringat dingin.Saat sedang tidur di malam hari, bahu Nabila akan terasa dingin sampai menggigil.Baron melihat raut wajah Nabila yang terlihat buruk, lalu mengingatkannya."Tuan, bagaimana kalau kita mencari tabib?"Nabila sangat ingin menemukan Yohan, jadi dia tidak ingin menunda waktu.Baron bersikeras dengan hal ini."Tuan, meskipun Anda tidak memikirkan diri Anda sendiri, Anda harus memikirkan Kaisar. Bukankah semakin banyak waktu yang akan tertunda kalau Anda sakit?"Hati Nabila baru tergerak setelah mendengar ucapannya.Benar juga.Kalau dia benar-benar sakit, maka dia akan mengalami kerugian yang besar.Di perbatasan Negara Naki, Nabila menemukan sebuah klinik.Tabib itu langsung menggelengkan kepalan
Joshua yang duduk di kursi singgasananya sudah memiliki aura seorang kaisar, "Aku menerima dekret dari Paman untuk menggantikannya mengurus Negara Naki. Siapa pun yang memiliki masalah bisa maju sekarang."Para pejabat menatap sekeliling mereka dengan bingung.Terdapat beberapa orang curiga jika Joshua telah merebut takhta.Hanya saja setelah dipikir-pikir, siapa yang berani merebut takhta dari Yang Mulia Ratu?Harem.Nabila tidak rela berpisah dengan kedua anaknya.Kedua anaknya masih berada di alam mimpi, wajah mereka saat tertidur benar-benar terlihat sangat tenang. Nabila mencium kening mereka dengan hati yang berat.Arin berkata dengan sedih, "Yang Mulia, apakah Anda harus pergi?"Bagaimana mungkin Yang Mulia tega meninggalkan anak kandungnya?Nabila mengangguk dengan ekspresi serius.Nabila tidak tahu apakah dia masih bisa kembali dengan selamat atau tidak dalam kepergiannya kali ini.Membawa kedua anaknya pergi bersamanya hanya akan menjadi beban Nabila, selain itu juga akan men
Daerah kekuasaan Raja Hadi tidak terlalu jauh dari Kota Zordo, Joshua langsung berangkat pada hari itu juga setelah menerima perintah dari Ratu.Lima hari kemudian, Joshua tiba di istana kekaisaran, dia segera mendatangi Ruang Kerja Istana untuk menemui Ratu.Joshua pernah mendatangi Kota Zordo saat terjadinya pemberontakan di kuil leluhur pada tiga tahun yang lalu. Joshua diberi tugas yang penting oleh Yohan di mana dia menduduki posisi kaisar untuk sementara waktu untuk membingungkan Sekte Aziz dan pihak musuh.Saat itu Joshua merasa sangat terkejut karena Kaisar menunjuknya untuk menjadi putra mahkota di surat wasiatnya.Entah kenapa Ratu memanggilnya kali ini.Joshua merasa jika hal ini sepertinya berkaitan dengan surat wasiat.Sebelum mendatangi Kota Zordo, Raja Hadi pernah mengingatkan Joshua jika Yang Mulia Ratu sudah melahirkan pangeran saat ini. Sedangkan dia yang namanya tertulis di dalam surat wasiat adalah penghalang bagi anak Ratu.Jadi, kepergiannya ke Kota Zordo sangat b