Share

BTL ~ 96

Dandi mengangguk sopan pada Agnes, yang baru saja bangkit dari tempat duduknya. Wajah wanita itu terlihat tegang, juga lelah setelah mengikuti jalannya persidangan dari awal. Ada Hera yang masih duduk di sebelah Agnes, tetapi, pandangan wanita itu hanya tertuju pada Alpha yang berjalan keluar ruang sidang.

Kemudian, Dandi beranjak dan segera pergi dari ruang persidangan tanpa menghampiri kedua wanita itu. Dandi tidak mau menambah drama dalam hidupnya, karena fokusnya saat ini hanyalah untuk keluarga dan perusahaan.

Ketika Dandi sudah berada di pelataran pengadilan, ia melihat Rafa yang baru datang dan langsung menghampirinya.

“Apa kabar, Dan?” tanya Rafa mengulurkan tangan lebih dahulu pada pria itu.

“Sempurna.” Dandi menjabat tangan Rafa sebentar. “Sidang Alpha sudah selesai dan kamu baru datang.”

Rafa menghela sambil menenggelamkan satu tangan ke dalam saku celana. “Aku ada meeting dengan pak Hermawan. Dan, aku juga nggak ada niat untuk melihat sidang Alpha. Aku ke sini mau jemput H
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
akhirnya Rumi mulai berdamai dengan dirinya sendiri... Thea jangan gtu dong.. kalau mau balas drndam ke Dandi ya lewat Dandi aja jangan melalui Rumi.. Rumi kan sama² lagi hamil juga
goodnovel comment avatar
Aisha Arkana
tanda tanda mau end
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
yakin nih Hera gk mau buka hati buat Rafa. ntr ditinggal pergi terus mewek deh.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status