Share

181 - Make A Wish

Author: S.Rustandi
last update Last Updated: 2025-03-01 20:19:00

Segala persiapan sudah selesai dengan sempurna. Lily hanya tinggal menanti kedatangan Arsen, dan ia sudah siap menyambut kedatangan Arsen di pintu mansion.

Dengan gaun malam yang cantik Lily di temani paman Albert. Tidak berapa lama terdengar suara mobil yang memasuki pekarangan mansion. Lily segera bersiap.

Lily berdiri menyambut kedatangan Arsen. Arsen sangat kaget saat mendapati Lily yang tengah menyambutnya, biasanya tak pernah seperti ini, karena Arsen melarang Lily untuk menunggu nya di luar kamar seperti ini. Lily menyambut Arsen dengan senyuman.

Arsen tampak memperhatikan pakaian yang dikenakan oleh Lily, ia tampak mengerutkan keningnya.

"Apa yang kau lakukan disini? Kau mau pergi?" tanya Arsen.

"Menunggumu, dan ya aku akan pergi bersamamu Arsen," jelas Lily dengan lembut, membuat Arsen semakin bingung.

Lily tahu Arsen tak suka berbasa-basi atau pun kejutan. "Aku sudah menyiapkan makan malam untuk kita, aku ingin membuatnya berbeda khusus malam ini," ujar Lily.

"Anggap saja in
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Accidentally Fall For You   182 - Undangan Makan Malam

    Kejadian semalam masih membekas di hati Arsen. Bukan hadiah mahal atau apapun, Arsen bisa mendapatkan semua itu dengan mudah, namun Lily memberikan lagi satu kenangan indah yang akan selalu dikenangnya.Arsen memandangi Lily yang masih terlelap di sampingnya. Tentu saja malam romantis mereka pada akhirnya berakhir di kamar, dengan percintaan mereka.Lily masih terlelap saat Arsen mulai mengelus pelan pipi Lily dan mengecup kepalanya dengan lembut.Perasaannya masih sangat bahagia, ia semakin merasa bahwa dirinya dibutuhkan dan dicintai oleh istrinya tersebut. Arsen merasa sangat tersanjung, karena dirinya ternyata begitu berharga di mata Lily.Arsen sebenarnya enggan untuk meninggalkan Lily hari ini, namun ia harus tetap pergi ke kantor. Setelah puas mengecup Lily perlahan Arsen bangkit dari tempat tidur perlahan, ia tak ingin membangunkan Lily. Arsen tahu Lily pasti masih merasa lelah.Ia segera berjalan menuju kamar mandi untuk membasuh tubuhnya.Lily perlahan mulai membuka matanya,

    Last Updated : 2025-03-02
  • Accidentally Fall For You   183 - Undangan Keluarga Wilcout Part 1

    Kemarin Corry Wilcout datang ke kantor Arsen untuk mengundang makan malam bersama keluarga Wilcout. Tentu saja Arsen dapat membaca maksud di balik undangan tersebut.Rupanya Corry dan Hendrik masih penasaran padanya. Padahal pesta pernikahan Arsen sempat diberitakan meskipun wajah Lily tak nampak.Arsen tentu saja akan datang ke acara makan malam tersebut, bagaimanapun ia harus menjalin hubungan yang baik dengan Hendrik. Sudah jam 6 sore sedangkan makan malam diadakan pukul 7 malam. Arsen sudah siap dengan pakaiannya. Kini ia sedang menunggu Lily yang sedang di dandani oleh Maggie. Tentu saja Lily akan ikut dengannya malam ini untuk menemui keluarga Walcout. Agar mereka tidak lagi mengganggu Arsen dengan harapan agar Arsen bisa menjalin hubungan dengan Corry.Tidak berapa lama Lily keluar dengan mengenakan gaun malam yang cantik dan elegan, dengan bagian perut yang longgar, karena perutnya semakin membesar. Tidak lupa Lily mengenakan mantel yang hangat karena udara yang dingin. Lil

    Last Updated : 2025-03-02
  • Accidentally Fall For You   184 - Undangan Keluarga Wilcout Part 2

    Arsen turun dari mobil lebih dahulu setelah Rudolf membukakan pintu untuknya. Arsen kemudian mengulurkan tangannya untuk membantu Lily. Arsen melihat ada beberapa wartawan di kejauhan yang sudah di amankan oleh petugas kepolisian, ia langsung menarik Lily ke dalam dekapannya dan menyembunyikan wajah Lily di dadanya.Lily mengetahui maksud dari Arsen karena saat di dalam mobil Arsen sempat memberitahunya. Arsen melepaskan Lily setelah mereka masuk ke dalam restaurant dan langsung disambut dengan baik oleh para pelayan, dan di antar ke tempat walikota beserta keluarganya menunggu.Arsen menangkap sedikit kegelisahan yang sedang Lily alami. Arsen bisa memakluminya, karena ini kali pertama Lily bertemu dengan seorang pejabat. Yang mungkin hanya pernah di lihatnya di televisi.Arsen merangkul pinggang Lily lebih erat, sehingga tubuh mereka tak berjarak. Wajah Arsen sedikit menyamping pada Lily, "Kau adalah Nyonya Lazcano. Angkat dagumu, kau harus percaya diri dan bisa menunjukkan bahwa ka

    Last Updated : 2025-03-02
  • Accidentally Fall For You   185 - Aku Tidak Suka Kau Berbohong

    Alonzo berjalan menuju kamarnya di lantai dasar, dimana tersedia kamar bagi anggota kelompok inti. Sebenarnya ia memiliki apartemen di kota, tapi ia lebih sering berada di mansion atau di markas. Begitu membuka pintu kamar Alonzo langsung masuk, melepaskan mantelnya dan membaringkan tubuhnya di atas tempat tidur. Meski tubuhnya sedikit lelah namun senyuman tak bisa hilang dari bibirnya. Alonzo menyentuh bibirnya yang tadi dikecup singkat oleh Maria. Jantungnya ikut berdebar membayangkan kembali kejadian beberapa menit tadi. Terkadang ia masih tak menyangka dengan semua ini. Maria bisa menerimanya, dan sedang berusaha untuk membuka hatinya. Alonzo dapat melihatnya, Maria sedang berusaha keras. Usahanya dapat dilihat saat tadi mengecupnya, suatu kemajuan yang luar biasa.Matanya hampir terpejam saat ia mendengar tiba-tiba pintu kamarnya terbuka. Alonzo mendengus kesal, saat melihat dua bekicot kebun memasuki kamarnya begitu saja. 'Sial aku lupa menguncinya!' pekiknya dalam hati."Ma

    Last Updated : 2025-03-03
  • Accidentally Fall For You   186 - Aku Milikmu

    Lily masih menundukkan wajahnya, ia takut, namun perlahan ia mulai mengangkat wajahnya dan menatap Arsen. Arsen hanya menaikkan alis matanya menunggu penjelasan dari Lily."Maafkan aku, aku hanya memikirkan hmm.." Lily menghentikan ucapannya. Ia tampak ragu, "memikirkan mengenai Corry," Lily tampak menghembuskan napasnya pelan.Arsen tampak mengernyitkan keningnya, "Corry? Kenapa kau memikirkannya?" tanya Arsen tampak bingung. "Dia sangat cantik, anggun dan pintar, apalagi ia seorang dokter bedah di usia yang masih muda," Arsen tampak mengangkat alis matanya. "Aku hanya merasa, hmm..., jauh dan tidak bisa dibandingkan dengannya, aku takut kau…" cicit Lily pelan."Kau meragukan kesetiaanku??" seru Arsen tak terima. Ia sedikit menaikkan nada suaranya. Jujur saja Arsen merasa Lily meremehkan kesetiaannya dan perasaannya. Padahal Arsen sudah menceritakan mengenai tebakannya saat keluarga Walcout mengundangnya makan malam. Oleh karena itu, ia membawa serta Lily, dan memperkenalkannya.L

    Last Updated : 2025-03-03
  • Accidentally Fall For You   187 - Misi Untuk Pascoe

    Sesaat setelah bangun tidur Mike kembali diingatkan oleh obrolannya semalam bersama Sasha. Entah mengapa hati nya masih berdebar mengingat sebentar lagi Sasha akan menyusulnya kesini. Mike harus bergegas, karena tuga-tugas sebagai wakil ketua Black Nostra sudah menanti. Sebelum beranjak ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya, Mike mengambil ponselnya terlebih dahulu untuk mengecek, takutnya ada panggilan atau pesan yang ia abaikan. Namun rupanya tidak ada satupun pesan atau panggilan yang masuk.Mike segera beranjak dari tempat tidurnya. Di tempat yang sama di lantai 4 Lily baru saja terbangun, dan sudah mendapati Arsen yang telah bersiap dengan pakaian kerjanya. 'Ah, lagi-lagi aku terlambat,' keluhnya dalam hati. Semenjak kehamilnya menginjak 4 bulan memang ia menjadi lebih banyak tidur."Kau sudah bangun," seru Arsen seraya menghampiri Lily, sedangkan tangannya sedang asik memasangkan kancing lengan kemejanya. Lily mengangguk pelan dengan wajah yang menahan rasa malu, karena ia

    Last Updated : 2025-03-03
  • Accidentally Fall For You   188 - Dan Hidup Tetap Berjalan

    Lily baru saja keluar dari kamar mandi, tubuhnya masih terbalut oleh handuk. Kini ia sedang mematut dirinya di depan cermin mengamati perutnya yang semakin membuncit. Bahkan ini pipinya pun semakin terlihat berisi. "Ya ampun pipi ku.." Lily sedikit kaget dengan tampilan pipinya yang kian berisi.Sebentar lagi Arsen pulang, dan Lily akan menunggunya, makanya sebelum Arsen datang ia memutuskan untuk membersihkan tubuhnya terlebih dahulu.Lily mulai memilih pakaian tidur yang akan dikenakannya, namun setelah sekian banyak yang ia pilih, hampir semuanya ketat di bagian perut."Hmm..., kau sudah besar rupanya," gumam Lily dengan lembut mengelus perutnya.Lily kembali mencari beberapa baju yang bisa ia gunakan dan tetap terasa nyaman. Hingga ia merasa lelah, Lily terduduk di lantai seraya tetap memilih pakaian. Namun tetap saja tak menemukan yang nyaman. Ia melirik pakaian milik Arsen dan tersenyum simpul. Kemudian ia mengambil kaos milik suaminya tersebut dan mengenakannya. "Sangat nyam

    Last Updated : 2025-03-04
  • Accidentally Fall For You   189 - Our Destiny Part 1

    Sesuai dengan ucapan Arsen semalam, agak setelah sarapan dan jadwal senam rutin Lily. Arsen akan mengajak Lily keluar mansion untuk membeli pakaian. Hanya tinggal beberapa baju Lily saja yang muat di bagian perut. Arsen sampai lupa memperhatikan hal tersebut, seharusnya ia lebih sigap lagi sebagai seorang suami. Dengan menyediakan semua yang dibutuhkan oleh Lily.Setelah menyelesaikan semua, akhirnya Arsen dan Lily mulai meninggalkan mansion dengan menggunakan mobil yang dikendarai oleh Rudolf.Lily merasa senang karena akhirnya ia kembali keluar mansion. Meskipun akhir-akhir ini sudah beberapa kali Lily keluar dari mansion. Semalam setelah Arsen mandi, ia mengirim pesan kepada Ivanov bahwa hari ini ia tidak akan datang ke kantor, serta meminta Ivanov untuk menghubungi Patricia untuk menyiapkan pakaian 1dengan ukuran Lily saat ini. Jadi saat mereka sampai di sana tidak harus lagi menunggu terlalu lama.Tidak berapa lama akhirnya Arsen dan Lily sampai di butik. Arsen langsung mendeka

    Last Updated : 2025-03-04

Latest chapter

  • Accidentally Fall For You   390 - Kembang Api

    Dengan langkah pasti tanpa ragu dan tanpa takut sedikit pun Carla mulai berjalan menuju pintu dengan pistol miliknya di genggaman tangan kanannya.Dirinya sudah diselimuti emosi yang memuncak atas kematian anak sulungnya. Dengan kuat ia mendorong pintu kamar mandi.Brakkk...Dan langsung mengarahkan pistol pada orang yang ada di hadapan suaminya. Ia sudah bersiap untuk menarik pelatuknya sedikit lagi peluru yang berasal dari pistol nya akan berpindah dan bersarang di kepala musuh yang berdiri tak jauh di hadapan suaminya.Telunjuknya mulai bergerak, dan..Dorrr ....Carla terjatuh ke lantai dengan kepala yang berlubang dan mengeluarkan darah segar.Peluru Mike sudah lebih dulu sampai di kepalanya sebelum ia berhasil menarik pelatuk pistolnya."Carlaaaaaa!!!" Pekik Giuseppe seraya menghampiri tubuh Carla yang sudah terbaring tak bernyawa.Giuseppe mengeratkan genggaman tangannya menahan emosi nya. Belum reda ia mendengar kematian anaknya yang merupakan penerusnya, kini di hadapannya ia

  • Accidentally Fall For You   389 - Seorang Ibu Yang Marah

    Saat pintu kamar mandi terbuka tiba-tiba saja sebuah senjata api laras panjang terlihat dan membidik ke arah Arsen. Dan...Dorrr...Brukkk!!Dorrr... Camilio dengan sigap menembak kepala si penembak hingga ia jatuh terpental ke lantai dan tewas seketika.Arsen sempat terkesiap, namun ia segera menolong berjongkok mengecek kondisi Dante yang langsung menghadang tembakan yang ditujukan padanya."Duhhh sakitttt.." Lirih Dante seraya menyentuh lengan kanannya dengan tangan kirinya."Coba ku periksa lukamu." Seru Camilio. Kemudian melihat luka pada lengan Dante. Arsen pun hanya memperhatikan.Kemudian Arsen memerintahkan Mike untuk mengecek musuh yang ternyata anak Giu yang pertama."Peluru hanya masuk 2.5cm sampai 3cm saja Dante. Tak usah cengeng seperti itu." Seru Camilio setelah mengecek keadaan luka Dante kemudian mulai membalut luka Dante dengan sapu tangan miliknya agar pendarahannya tak keluar banyak."Hanyaaa?? Kau bilang hanya hah?? Ini sakit!!" Gerutu Dante.Camilio hendak menjaw

  • Accidentally Fall For You   388 – Tertembak

    Mike mulai memerintahkan seluruh anak buahnya untuk mulai mendekati mansion Giu dengan perlahan dan sembunyi-sembunyi.Mereka lakukan pun tidak langsung bersamaan. Agar pergerakan mereka tak diketahui.Arsen pun mulai keluar dari dalam mobil dan ikut mengamati. Ia sudah menyiapkan dua buah pistol di balik jasnya. Ia akan ikut turun tangan untuk menghadapi Giuseppe Bruscha. Pria tua yang sudah berani-beraninya mengusiknya dan Black Nostra."Bagaimana?" Tanya Arsen."Semua sudah menuju posisi mereka masing-masing, kita hanya perlu menunggunya sebentar lagi." Jelas Mike.Arsen mengangguk pelan, kemudian menatap mansion Giu yang akan mereka ratakan sebentar lagi.Rasanya Arsen sudah sangat tidak sabar ingin segera meratakannya saat ini juga. Namun, rasanya tidak akan menyenangkan jika Giu mati dengan mudah begitu saja.Arsen harus membalas atas semua yang sudah Giu lakukan pada keluarganya dan Black Nostra.Begitupula dengan Mike. Ia menyimpan dendam pada Giuseppe yang rupanya membuat Mor

  • Accidentally Fall For You   387 - Serangan Awal

    Tepat pukul 00.30 kedua team berangkat menuju tempat tujuan mereka masing-masing dengan menggunakannya beberapa mobil. Team A menuju mansion Giuseppe, dan team B yang dipimpin oleh Alonzo menuju markas Gio Bruscha.Jarak antara markas sementara mereka dengan mansion dan markas Gio Bruscha memang lumayan agak jauh, hingga membutuh waktu hampir sejam untuk sampai di sana. Pascoe berada di dalam mobil Van ditemani oleh Enrico.Mobil Van tersebut sudah dirancang sedemikian rupa, dilengkapi dengan segala peralatan yang Pascoe butuhkan untuk bekerja.Mobil dikemudikan oleh seorang supir, Enrico membantu Pascoe mengawasi dua buah layar laptop yang memperlihatkan markas dan mansion Giuseppe.Pascoe terus memberi informasi kepada seluruh rekannya melalui earphone."Hanya 2 orang penjaga di gerbang depan markas. Sisanya di dalam, tidak terlalu banyak, di belakang hanya ada satu orang." Seru Pascoe."Noted! Thank you, Pas!" Seru Alonzo di dalam earphone."No problem!""Mansion, tiga orang penjag

  • Accidentally Fall For You   386 - Menyamakan Waktu

    Setelah menempuh waktu hampir 3 jam akhirnya helikopter yang ditumpangi oleh rombongan Black Nostra sampai di Miami.Waktu menunjukkan pukul 10 malam lewat saat mereka tiba. Richard dan beberapa anak buahnya menyambut kedatangan Arsen dan yang lainnya.Begitu melihat Arsen dan Mike, Richard langsung menghormat, Arsen dan Mike hanya menganggukkan kepalanya sedikit. Sangat jarang mendapat kesempatan untuk bertemu langsung dengan ketua Black Nostra langsung seperti ini.Selama Richard bergabung dengan Black Nostra dan memimpin Black Nostra di cabang Florida, ini kali keduanya bertemu dengan Arsen. Saat ia dilantik dan saat ini. Biasanya ia hanya akan berhubungan dengan Mike saja. Meskipun Richard sering melihat wajah Arsen di televisi, majalah maupun surat kabar."Tuan." Seru Richard."Hmm, bagaimana kabarmu Richard?" Tanya Arsen. Bagaimanapun Richard adalah anak buahnya yang sudah banyak memberikan kontribusi pada Black Nostra.Bisnis Black Nostra sangat aman terkendali di Florida berka

  • Accidentally Fall For You   385 - D to Q

    Arsen berjalan memasuki markas, malam ini mereka akan terbang ke Miami dan menyerang markas dan mansion Giuseppe."Mike...," panggilannya pada Mike yang sedang duduk memperhatikan rekaman CCTV di samping Pascoe.Mike langsung menolehkan wajahnya pada Arsen, bukan hanya dia saja yang menoleh dan memberi hormat padanya tapi yang lainnya juga."Ya, Tuan." Seru Mike pada akhirnya."Ke ruanganku!" Titah Arsen."Baik." Jawab Mike kemudian langsung beranjak berdiri dan mulai mengikuti langkah Arsen.Sesampainya di dalam ruangan Arsen mereka duduk saling berhadapan di meja milik Arsen. Arsen tampak membuka laci mejanya dan mengeluarkan sesuatu dari sana dan menaruhnya di atas meja."Sebelum berangkat, sebaiknya kita menghubungi The Composser terlebih dahulu. Agar mereka menutupi tindakan-tindakan yang akan kita lakukan. Dan membuatnya samaran bagi pemerintahan." Jelas Arsen.Mike tampak mengangguk. "Aku setuju Tuan. Penyerangan kita kali ini terbilang besar, apa lagi pada dua tempat. Dan lint

  • Accidentally Fall For You   384 - Pergi Untuk Kembali

    Hari yang ditentukan akhirnya telah tiba. Setelah menghubungi Richard dan Enrico untuk mengkonfirmasi kesiapan pasukan dan bahan peledak, semuanya sudah sempurna dan tak ada yang terlewat.Rencana Penyerangan akan di lakukan menjelang dini hari, dimana mereka semua sedang terlelap, jauh di dalam mimpi mereka saat mereka tidur. Arsen memperkirakan hanya akan ada beberapa orang yang masih terjaga untuk tetap menjaga keamanan mansion maupun markas milik Giu.Mereka akan mulai berangkat menuju Miami setelah makan malam, makan malam mereka percepat 1 jam dari jam biasanya. Karena setelah itu mereka akan kembali berkumpul dan melakukan briefing terakhir sebelum penyerangan.Setelah menikmati makan malamnya, Arsen, Mike dan seluruh anggota inti Black Nostra bersiap berangkat. Mereka makan malam bersama di markas untuk menghemat waktu.Sedangkan Pascoe masih saja berkutat dengan laptop miliknya di ruang rapat. Sebelum keberangkatan Pascoe memutuskan untuk kembali mengecek CCTV-CCTV baik di ma

  • Accidentally Fall For You   383 - Pembagian Team Dan Tugas

    "Yeayy! Akhirnya aku sudah berhasil meretas CCTV yang berada di markas dan mansion milik Giu." Kali ini Pascoe lah yang tiba-tiba berseru dengan gembira."Perlihatkan pada kami, Pas." Titah Mike."Tunggu, aku akan memperlihatkannya pada kalian melalui layar proyektor agar terlihat dengan jelas oleh semua orang." Seru Pascoe kemudian kembali berkutat dengan Marrie-nya.Dan dalam waktu singkat mereka semua yang berada di dalam ruangan dapat melihat hasil kerja Pascoe yang terpampang di layar di hadapan mereka.Tampak beberapa gambar video terlihat secara bersamaan. Kotak-kotak kecil dan tertulis keterangan tempat di setiap kotak itu. Gerbang, pintu masuk, ruang tengah, halaman, halaman belakang dan banyak lagi."Ini kediaman Giu." Jelas Pascoe.Kemudian gambar pada layar tiba-tiba berubah namun tetap sama terdapat kotak-kotak kecil beberapa."Dan ini markas mereka." Pascoe kembali menjelaskan."Kau memang hebat, Pas!" Puji Mike pada Pascoe."Tentu saja, aku hebat, jangan pernah meraguka

  • Accidentally Fall For You   382 - Penyusunan Rencana Penyerangan

    Setelah sarapan, Mike segera berangkat menuju markas untuk memimpin rapat persiapan penyerangan ke Gio Bruscha di Miami. Sedangkan Sasha tinggal di mansion untuk menemani Oleg dan dua orang pengawalnya yang akan kembali ke Moskow sore hari.Mike memasuki ruang rapat di markas, bersamaan dengan semua anggota inti."Dante dan Alonzo, kau cari informasi denah markas dan mansion Gio Bruscha terbaru, lalu serahkan semua pada Camilio supaya bisa dipelajarinya." Seru Mike seraya menatap Alonzo, Dante dan Camilio bergantian."Baik!" jawab Alozo, Dante dan Camilio bersamaan."Jeofre dan Riobard, persiapkan pasukan, rompi anti peluru dan senjata untuk penyerangan kita ke Miami. Pilih 25-30 orang yang terbaik untuk kita berangkatkan." Seru Mike sambil menatap Jeofre dan Riobard."Baik!" jawab Jeofre dan Riobard bersamaan."Karena perjalanan cukup jauh, pasukan harus kita berangkatkan dua hari sebelumnya. Mereka berangkat naik mobil tapi jangan beriringan supaya tidak mencolok dan dicurigai oleh

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status