Chapter: Apa Yang Kamu Lakukan!Jenuh, kesal, bosan, semua perasaan bercampur aduk menjadi satu di hati Dania. Dia yang tadinya bersemangat untuk datang ke pesta bersama dengan Alex, kini malah ingin segera pulang.Bagaimana tidak, dia malah ditinggal begitu saja oleh Alex yang malah sibuk menemani teman lamanya yang tidak Dania kenal. Sikap manis Alex yang sejak kemarin muncul berbalut menyebalkan itu seolah menjadi menyebalkan secara totalitas.Dania kini hanya duduk sendiri di temani oleh segelas wine. Suaminya yang duduk di sebelahnya justru lebih banyak menghabiskan waktu untuk membahas masa lalu tidak berguna dengan wanita yang tampaknya pernah sangat berarti di hidup Alex sebelumnya.Dania menoleh ke Alex dan menemukan punggung Alex. Ingin rasanya dia memukul keras punggung itu, agar pria yang kini sedang tertawa bersama dengan Sandra itu sadar kalau ada istrinya di balik punggung kokoh itu.“Lex,” bisik Dania di belakang punggung Alex.Alex berbalik dan melihat ke arah Dania, “Apa?” tanya Alex.“Ayo pulang
Last Updated: 2024-06-12
Chapter: Siapa Dia Sebenarnya“Alex.”Terdengar suara sapaan seorang wanita yang membuat Dania dan Alex menoleh ke arah orang itu. Dua orang itu kemudian saling berpandangan saat sudah tahu siapa yang menyapa mereka.Tampak di hadapan mereka, ada seorang wanita muda yang sedang melempar senyum kepada mereka. Demi menjaga kesopanan, pasangan itu pun segera membalas senyum itu dengan ramah. Oh tidak, tentu saja yang senyum hanya Dania, karena Alex adalah orang yang pelit senyum.“Siapa?” tanya Dania sedikit berbisik.“Entah,” jawab Alex datar.Dania menoleh ke Alex, “Entah?” ucap Dania yang lebih kaget dengan jawaban suaminya.“Hai Lex, apa kabar? Waah ... kamu gak berubah ya. Tetep aja menarik perhatian,” sapa wanita itu saat wanita itu datang mendekat.“Siapa ya?” tanya Alex datar tanpa ekspresi.“Siapa? Lex, kamu lupa ama aku?”Alex menyipitkan matanya. Dia seolah sedang mencoba mengingat siapa wanita yang saat ini sedang berdiri di hadapannya dan sangat ingin dikenali oleh Alex. Namun sayangnya, Alex tidak
Last Updated: 2024-06-09
Chapter: Tidak Ingin MengecewakanDania berdiri di depan sebuah cermin besar yang ada di kamar hotelnya. Dia sedang melihat tubuhnya sendiri yang saat ini sedang dibalut sebuah gaun berwarna hitam.Gaun yang memamerkan pundaknya secara total dan juga memiliki belahan kaki yang cukup tinggi, membuat dia sedikit tidak nyaman. Entah apa yang dipikirkan oleh Alex, sampai menyuruh Dania memakai gaun yang membentuk dan mengekspose tubuhnya itu malam ini.Memang mereka akan pergi ke pesta salah satu relasi mereka, tapi sepertinya tidak perlu juga memakai gaun yang seterbuka itu. Dania semakin tidak percaya diri melihat dirinya sendiri dengan gaun berharga mahal itu.“Udah siap belum?” tanya Alex saat dia masuk ke dalam kamar.“Alex, kamu yakin aku harus pake baju ini?” tanya Dania sambil melihat Alex dari pantulan cermin di depannya.Alex berdiri di belakang Dania dan melihat penampilan wanita itu dari pantulan cermin. Ada sedikit senyum tipis mengembang di bibir Alex, saat dia melihat Dania tampak sangat sempurna saat meng
Last Updated: 2024-06-04
Chapter: Jalankan Rencana KeduaAgenda siang hari ini yang akan di lakukan oleh pasangan yang sedang berbulan madu itu adalah pergi berjalan-jalan sebelum mereka akan pergi ke undangan salah satu klien Haris.Dania memilih mengajak Alex untuk berjalan-jalan sambil makan siang. Dia berharap akan bertemu barang-barang lucu yang bisa dia beli nanti untuk dia bawa ke Jakarta.Sebenarnya Alex malas mengikuti keinginan Dania, tapi karena dia merasa sedikit bersalah karena sudah menikmati tubuh Dania tanpa sepengetahuan si pemilik tubuh, akhirnya Alex pun dengan sangat terpaksa mengikuti keinginan dari istrinya itu. Hitung-hitung sebagai permintaan maaf meskipun hal itu dilakukan oleh Alex tanpa disadari oleh Dania.Dania pun senang karena sang suami seharian ini bersikap baik kepadanya pria yang biasanya lebih sering memarahi dia itu tampak lebih diam dan mengikuti saja keinginannya.“Kamu beneran nggak papa ikut aku jalan-jalan?” tanya Dania sekedar ingin memastikan.“Hem.” Alex hanya menjawab lewat deheman saja.“Seri
Last Updated: 2024-06-02
Chapter: Sumber KebahagiaanAda bekas darah di seprei itu. Sepertinya Bu Dania masih perawan,” jawab pelayan itu sambil sedikit tersenyum dan menyenggol lengan temannya.Ivan tersenyum dan mengangguk, “Bagus! Tapi selama kalian di sana tadi, Pak Alex gak curiga kan?”“Gak Pak, aman semuanya. Tapi kenapa kayak ada yang aneh ya, Pak.” Pelayan itu sedikit mengadu tentang kejanggalan yang mereka rasakan.“Aneh? Apanya yang aneh?” Ivan penasaran.“Itu loh Pak, tadi di kamar itu kan ada Pak Alex sama Bu Dania. Tapi yang keliatan beda itu Pak Alex, Pak.“Beda gimana maksudnya?”“Pak Alex keliatan agak gelisah dan cenderung menyuruh kami cepet pergi. Padahal Bu Dania biasa aja. Bu Dania kayak gak paham dengan apa yang terjadi, Pak. Tapi sepertinya Pak Alex tahu apa yang terjadi,” jelas pelayan itu.“Maksud kamu Pak Alex sadar dengan kejadian semalam?”“Sepertinya begitu, Pak. Apa mungkin semalam Pak Alex gak ikut makan ya, Pak? Soalnya semalam yang keliatan mau makan cuma Bu Dania pas saya masih di sana.”“Oh g
Last Updated: 2024-05-30
Chapter: Mata-Mata“Lex, kamu ngapain?” tanya Dania yang tiba-tiba sangat mengagetkan Alex.“Eh ... emm aku ....”“Aku mau cari pulpen aku,” jawab Alex asal.“Pulpen? Emang ada pulpen di kasur?” tanya Dania penuh dengan rasa curiga.“Ada. Tapi sekarang gak tau ke mana.”Dania mendekati Alex. Dia melihat ke arah Alex dengan tatapan cukup serius.“Kamu gak lagi boong kan, Lex? Kamu keliatan gugup,” tanya Dania yang melihat mata Sean terus bergerak, sangat berbeda dari biasanya.“Boong apaan sih! Gak ada aku boong. Lagian pulpennya juga gak ada.”“Ya jelas aja kamu gak akan nemuin pulpennya. Orang kamu salah tempat nyarinya kok.”Alex menoleh ke arah Dania, “Maksud kamu apa?” tanya Alex sedikit waspada, takut kalau Dania menyadari kebohongannya.“Kamu semalam tidurnya di sebelah sana. Ngapain juga kamu cari di sebelah sini, ya gak akan ketemu lah. Kecuali ....” Dania menggantung ucapannya.“Kecuali apa?”“Kecuali semalam kamu tidur mepet ke aku.” Tatapan Dania makin menelisik kejujuran di mata Al
Last Updated: 2024-05-28
Chapter: Cukup, Mas!“Brengsek!” Lisa datang ke restoran tempat dia membuat janji dengan Irene. Dia tadinya memang akan bertemu dengan Irene dan beberapa teman mereka lainnya untuk sekedar makan bersama.Tapi mood Lisa rusak, saat dia bertemu dengan Devan dan Sandra tadi. Dia kembali merasa takut, karena sempat menculik Nathan atas perintah Irene tempo hari.“Kamu ini kenapa sih?! Dateng-dateng malah ngamuk. Ada apaan?” tanya salah satu teman Irene lainnya.“Iya, kamu kenapa sih, Lis? Ada masalah apaan?” Irene ikut penasaran.“Kalian tau gak, aku barusan ketemu sama siapa?” ucap Lisa memulai cerita.“Ketemu ama siapa emang?”“Devan. Aku ketemu Devan dan Sandra!” “Hah?! Seriusan? Trus gimana?” Irene ingin tahu kelanjutan cerita Lisa.“Sumpah, aku kaget banget. Ternyata anaknya ngenelin aku. Brengsek! Aku gak aman kalo sampe Nathan beneran ngenalin aku dan Devan nemuin bukti kalo aku beneran yang bawa anak mereka. Aku harus gimana, Ren?” Lisa khawatir akan keselamatannya.Irene terdiam mendengar cer
Last Updated: 2024-02-08
Chapter: Kurang Bukti“Nathan, Nathan kenapa?” tanya Siska yang melihat cucunya menarik-narik tangannya.“Gak mau. Gak mau ke situ.” Nathan menarik tangan eyangnya kuat-kuat.“Ada apa, Bu?” tanya Sandra sambil menoleh ke belakang.“Gak mau. Gak mau ke sana,” ucap Nathan sambil mulai menarik kuat tangan eyangnya dan mulai mundur.“Sayang, ada apa?” Sandra mendekati putranya.“Nathan, sama Papa aja yuk.” Devan segera mengambil alih tangan Nathan dan menggandeng bocah kecilnya itu.Devan mengajak Nathan untuk duduk sebentar di sebuah bangku yang ada di dekat mereka. Dia ingin mengajak putranya itu berbincang untuk mengetahui kenapa putranya tiba-tiba merajuk.Devan menyuruh anggota keluarganya yang lain, pergi lebih dulu menuju ke toko yang akan mereka tuju tadi. Sandra pun segera mengondisikan para anggota keluarganya, agar mereka tidak khawatir tentang Nathan.“Nathan kenapa tadi? Nathan liat sesuatu?” tanya Devan penuh kelembutan.Nathan mengangguk, “Nathan liat Tante Maya. Nathan gak mau ke sana.” N
Last Updated: 2023-12-31
Chapter: Video Penculik“Pak, video cctv-nya berhasil diperbaiki.” Raka datang sambil membawa iPad di tangannya.“Mana videonya,” pinta Devan yang ingin melihat sosok wanita yang sudah menculik anaknya kemarin.Raka langsung memberikan iPad yang ada di tangannya itu pada atasannya. Dia ingin atasannya itu juga melihat apa yang sudah ditemukan oleh Bayu setelah memperbaiki kualitas gambar dari CCTV Mall tersebut.Sandra yang juga ingin melihat video rekaman penculikan putranya, segera menggeser posisi duduknya mendekati sang suami. Dia ingin mencari sosok wanita yang berani mengaku sebagai Maya dan membuat seluruh keluarganya panik keseharian.“Mas, kok masih belum terlalu kelihatan ya,” ucap Sandra ketika dia melihat video yang kini sedang diputar suaminya itu.“Iya. Kualitas videonya emang udah bagus. tapi aku juga nggak gitu kenal sama orang itu. Kayaknya dia emang sengaja ngelakuin ini karena penyamarannya benar-benar full. Lihat aja itu mulai dari topi, masker, sampai rambutnya pun kayaknya juga palsu.
Last Updated: 2023-12-25
Chapter: Mencari Kemungkinan LainKepala Devan rasanya mau pecah memikirkan siapa orang yang telah membawa putranya kemarin secara diam-diam. Setelah Nathan mengkonfirmasi kalau bukan Maya, asisten istrinya yang membawa dia kemarin, kini Devan semakin bingung dengan sosok wanita yang berani mencari masalah dengan dirinya itu.Devan masih duduk di sofa yang ada di teras belakang rumahnya sambil melihat ke arah putranya yang kini tengah berenang ditemani oleh Wati. Pria kecilnya itu sama sekali tidak menunjukkan gelagat yang aneh, meskipun ada Maya di sekitar sana bersama dengan istrinya.“Tampaknya emang bukan Maya pelakunya, Pak,” ucap Raka yang ikut memberi penilaian pada peristiwa ini.“Iya, kayaknya emang bukan Maya. Terus Maya yang mana ya? Kayaknya aku nggak pernah kenal lagi ada nama Maya lain yang dikenal sama Nathan. Siapa sebenarnya orang ini? Berani bener dia main-main sama aku,” gerutu Devan sambil mencoba memikirkan berbagai kemungkinan tentang orang yang dia curigai.“Apa mungkin orang itu Bu Irene, Pak
Last Updated: 2023-12-09
Chapter: Saat PengujianSandra menatap ke arah suaminya. Dia seolah sedang meminta pertimbangan dari suaminya tentang apa yang harus dia lakukan saat ini.Devan meminta Sandra untuk menyiapkan pertemuan antara Maya dengan putra mereka. Sandra pun akhirnya menyuruh Maya untuk tetap menunggu di ruang kerjanya sementara dia akan menemui Nathan di rumah utama bersama dengan suaminya.“Mas, nanti kalau Nathan trauma gimana?” tanya Sandra sambil berjalan keluar dari ruang kerjanya bersama sang suami.“Semoga aja nggak. Ya udah yuk, kita coba dulu biar masalah ini cepat selesai,” jawab Devan penuh harap agar putranya bisa memberikan petunjuk.“Ya udah deh, kalau gitu aku kasih pengertian dulu ke Nathan ya. Nanti kalau aku rasa dia udah siap, Mas Devan suruh Raka bawa Maya ke sini ya.”“Oke, sayang. Kita santai aja dulu ya. Kamu juga jangan terlalu panik, ntar takutnya nyalur ke Nathan,” pesan Devan pada sang istri.“Iya, Mas.”Sandra segera berjalan menuju ke putranya yang saat ini tengah bermain bersama dengan
Last Updated: 2023-12-04
Chapter: Menginterogasi Maya“Maya, saya mau bicara sama kamu,” ucap Devan yang baru saja masuk bersama dengan Raka.Maya melihat ke arah Sandra lalu ke arah Devan lagi, “Ada apa ya, Pak?” “Mas,” panggil Sandra sambil melihat ke arah suaminya.Devan tidak menjawab panggilan istrinya dan hanya memilih untuk mengangguk saja pada istrinya itu. Dia kemudian menyuruh sang istri untuk berpindah tempat duduk karena dia ingin duduk berhadapan dengan Maya.Devan ingin melihat ekspresi Maya ketika nanti dia mengintrogasi wanita itu. Devan yang kini sudah didampingi oleh Sandra dan Raka, siap untuk mencari tahu kebenaran tentang kejadian kemarin.Maya menoleh ke arah Sandra. Suasana di ruang kerja Sandra kali ini tampak sangat berbeda, karena wajah ketiga orang yang sedang bersamanya kali ini tampak sangat serius. Sepertinya ada sesuatu yang penting yang ingin dibicarakan oleh suami dari atasannya tersebut.“Maaf, ada apa ini ya, Bu?” tanya Maya yang kini sedang bingung.“Maya, saya mau tanya ke kamu. Tapi saya minta ka
Last Updated: 2023-11-29