(NOT) PERFECT BOYFRIEND
holipehh
Dinda Maessa Adriani, seorang yang mungkin terlihat sangat beruntung bisa berpacaran dengan Ardzan Dirgantoro, CEO muda pemilik hak waris Toro Grup, perusahaan Proverty terbesar di Asia. Namun siapa siangka, justru Dinda berada dibawah tekanan Ardzan! Ardzan ternyata seorang yang punya penyakit mental, bahkan Dinda selalu menjadi sasaran empuk Ardzan ketika ia punya banyak masalah.
Tubuh Dinda penuh dengan bekas luka memar, akibat sering dipukulin oleh Ardzan, tetapi entah mengapa sampai saat ini Dinda masih bertahan dengan Ardzan.
9.82.7K viewsOngoing