Tina mencoba mengendalikan napasnya yang memburu. Wajahnya pucat pasi, dan tubuhnya membeku di sudut kursi mobilnya. Kehadiran Raymond seperti bayangan gelap yang menghantui. Dulu Raymond adalah kekasihnya Tina saat dia masih berpacaran dengan Jason. Raymond berjanji akan membuatnya menjadi seorang model dan Tina tergiur. Ternyata lelaki itu hanyalah pembohong besar dan membuat hidupnya kesulitan. Susah payah Tina menjauh darinya, kini Raymond hadir."Hancurkan hidupmu?" Raymond tertawa pelan, tapi penuh kebengisan. “Oh, sayang, aku rasa kau yang menghancurkan hidupku lebih dulu.”Wanita cantik itu menelan ludah, tenggorokannya kering seperti padang pasir. Dia tahu Raymond berbahaya, seperti ular berbisa yang mengintai mangsanya. Namun, dia harus bertahan, harus melawan, meskipun hanya dengan sisa-sisa keberaniannya."Pergi, Raymond. Aku tidak ingin berurusan denganmu lagi!" serunya, suaranya nyaris pecah. Raymond mengabaikan peringatan itu, malah semakin mendekat. Dia mencondongkan
Last Updated : 2025-01-21 Read more